Assalamualaikum, bertemu lagi dengan Shaby-chan 😁😁
Semua fanfiksi yang ada di sini adalah fanfiksi yang yang pernah saya publish di platform AO3, jadi mungkin ada yang merasa familiar.
Fanfiksi yang ada di sana semuanya adalah pelampiasan karena jarang sekali bisa nemuin fanfic Eleceed bahasa Indonesia yang bagus. Sekalinya nemu yang bagus malah yaoi R-18. Jadilah buku ini tercipta untuk meramaikan.
Jadi baik yang pernah dibaca atau yang belum dibaca, semoga kalian tetap bisa menikmati cerita \(^o^)/
Disclaimer: Eleceed (c) Son Jeho dan ZHENA. Tidak mengambil keuntungan apapun dari pembuatan semua fanfiksi ini.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.1. Thank You
Jiwoo dan Iseul saling berterima kasih [spoiler chapter 161]
2. Worry
Kaiden mengkhawatirkan Jiwoo yang sudah mengorbankan dirinya [spoiler chapter 129]
3. Satu Nyawa Untuk Satu Nyawa
"Kenapa kau begitu baik padaku? Kau harusnya membenciku!" teriak Sucheon kepada Jiwoo.
4. Di Ruangan Gelap Itu
"Siapa namamu?" "Kaiden. Kaiden saja...." [Drabble]
5. Siklus
Segarang-garangnya Subin, dia tetaplah seorang perempuan.
6. Gone
Di hari itu, Kaiden Break, awakened yang disebut-sebut terkuat di dunia, pergi. Bersamaan dengan datangnya fajar. [Warning: Angst, Death chara]
7. Es Teler
Meskipun hanya tiga jam, izinkan Iseul menikmati momen ini. [JiwooxIseul]
8. Kesempatan Emas
Summary: Vator tidak mau melewatkan kesempatan emas ini [Drabble]
9. Pertanyaan
"Kenapa dari semua orang di dunia ini, Kaiden memilihku?" [Drabble]
10. Nama Kucing
Jiwoo lupa kalau ada satu orang yang hampir mengetahui identitas asli Kasein Nitrat. [Drabble]
11. Sejak Hari Itu
"Sejak hari itu... Jiwoo berubah total."
.
.
.
.(Akan bertambah seiring dengan jumlah cerita yang dibuat)
YOU ARE READING
Eleceed: Kumpulan Cerpen
FanfictionHanya kumpulan cerita-cerita pendek Eleceed yang saya tulis. Karena Author baru menyadari hanya saya penulis fanfiksi berbahasa Indonesia di platform sebelah. Disclaimer: Eleceed (c) Son Jeho and Zhena