7| Affirmation

514 43 16
                                    

HIII HII!!! waduhh lumayan lama nih ga up, TAPII TENANG AJA! AKU AKAN SELALU UP CHAPTER KOK!

wokieee, ekhmm, previously, kami mengalami hal yang menegangkan ya gengsss, soo kita langsung loncat kedalam aja dan lihat apakah Namra selamat atau tidak ehehehe.

semuanya siap? JANGAN LUPA VOTE DAN COMMENT YAAA!

okie dokieee, mari kita mulai <3

happy reading :)

-

-

-

"ANDWEEEE!"

*hap! grep!*

"YAA YAAA BANTUIN! AKU NGGA BISA NAHAN TERALALU LAMA LAGI!"

Untung saja, karena gerakan cepat Cheongsan, Namra selamat. Suhyeok dan Seo Woo segera membantu Cheongsan menarik Namra dari luar jendela.

Kedua kaki Namra gemetar karena shok, Suhyeok dan Seo Woo masih memegangi tubuh Namra supaya tak jatuh.

"Namra-ya gwenchana?" Suhyeok menatapnya penuh khawatir

Namra masih terdiam. Dirinya tak bisa mengatakan apapun karena masih dalam keadaan shok.

Suhyeok semakin cemas. Suhyeok sekarang manatap balik ke Seo Woo karena dirinya tak tau harus melakukan apa supaya Namra bisa terpulih dikit dari shoknya.

Seo Woo mengerti dengan kekhawatiran Suhyeok dan mengangguk.

"Namra, tutto bene?" tanya Seo Woo dengan nada lembutnya.
(Namra, kamu gapapa?)

Mendengar nada lembut Seo Woo membuat Namra menoleh kepadanya. Namun raut wajahnya masih penuh dengan shok.

"Namra, ora sei al sicuro." kata Seo Woo sambil menampilkan senyuman hangatnya.
(Namra, kamu sudah aman sekarang)

"Daverro..." lirih Namra
(sungguh...)

Seo Woo mengangguk.

*Bugh!*

Namra langsung terjatuh pada lengan Seo Woo secara tiba tiba. Seo Woo langsung dengan sigap menangkap Namra. Suhyeok dari samping mulai mundur namun masih mewaspadai keadaan Namra.

Namra langsung pecah diri pada lengan Seo Woo. Seo Woo dengan setia mendekap Namra dan memberikan usapan yang hangat pada pundaknya dan membelai rambut Namra untuk memberi kenyamanan.

"Hiks.. Hiks..."

"Shhh... shhh... Andra tutto bene, Namra-ya..." ucap Seo Woo amat pelan dan hengat.
(Semua akan baik bak saja, Namra-ya...)

Namra masih terhisak dalam dekapan Seo Woo. Sepertinya insiden yang baru saja terjadi telah menjadi trauma baru Namra untuk beberapa hari kedepannya.

Seo Woo dengan setia masih mendekap sahabatnya. Suhyeok memilih untuk menghampiri Cheongsan dan berterima kasih padanya.

"Cheongsan, gomawo."

"Eyy tenang aja, sama sama. Jika itu Onjo, aku tau kau akan melakukan hal yang sama Suhyeok. Lagipula, Namra adalah temanku, aku harus memastikan kalian semua dalam kondisi yang aman dan selamat."

Suhyeok tersenyum terhadap ketulusan Cheongsan.

Suhyeok kembali menoleh kebelakang untuk melhat Kondisi Namra. Sekarang Onjo sudah terlutut disebelah Namra, tengah membantu Seo Woo untuk menenangkan Namra.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: May 18, 2022 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

The OutbreakWhere stories live. Discover now