My Cutie Cherries [MILEAPO]

06. Tell Him

"Mom. Jadi, Dew benar bukan anak mommy sama daddy?" tanya Dew

"Maafin mommy sayang" ucap Apo

"Kenapa mommy tidak mengatakan dengan jujur! Mommy selalu bilang Dew anak mommy dan daddy. Tapi ternyata Dew bukan anak mommy!" keluh Dew

"Jadi benar apa yang paman Off bilang? Kalau Dew cuman bayi malang yang mommy punggut?" tanya Dew

"Kau memang bukan lahir dari perut mommy. Tapi kau bukan dipungut, sayang" jelas Apo

"Kenapa mom. Kenapa mommy tidak pernah mau bilang? Apa Dew sehina dan setidak pantas itu untuk tau identitas Dew sendiri? Kenapa mommy tega!" keluh Dew

"Bukan begitu sayang. Waktu itu kamu masih kecil, kamu tidak tau apa apa. Orang tuamu tidak pernah menginginkan kamu lahir kedunia ini, bahkan saat nafas terakhir mereka sekalipun. Mereka tidak mau mengakui kamu sebagai anaknya" jelas Apo

"Dengarkan mommy sayang. Mommy tidak pernah bilang, karna kamu tidak perlu tau bagaimana sakitnya bayi baru lahir sudah dibuang ke sungai dengan keadaan masih merah dan hampir mati. Mereka sudah menjualmu pada Daddy tapi mereka membuangmu dan melarikan diri" lanjut Apo

"Tapi Dew juga berhak tau mom!" seru Dew dengan sangat nyaring

Mendengar itu, detak jantung Apo menjadi tidak beraturan. Apo tidak bisa mendengar suara nyaring apalagi dalam jarak dekat. Jadilah akhirnya Apo jatuh tersungkur dilantai membuat Dew langsung menangkap dan menahan sang ibunya itu.

"Mommy!" panggil Dew

Dengan segera Dew mencari obat yang biasanya ibunya minum jika jantungnya kembali melemah akibat serangan emosional dan suara orang. Setelah mendapat obatnya, Dew langsung mengambilnya dan serta memberikan air putih.

Dengan cepat Dew langsung memberikan obat itu untuk sang ibu lalu memeluk erat ibunya itu karna merasa bersalah, dialah yang menyebab ibunya menjadi kambuh seperti tadi.

"Mommy. Dew minta maaf. Dew terlalu kasar sama mommy. Maafin Dew, jangan tinggalin Dew" pinta Dew

"Mommy sudah tidak sakit lagi kok, nak. Mommy tidak akan pergi kemana mana" ucap Apo mulai mendingan

Mile yang baru saja memberantas musuh langsung menghampiri kedua harta berharganya itu yang sama sama tersungkur di lantai sambil berpelukan.

"Ada apa, baby? Apa yang terjadi padamu, babe?" tanya Mile

"Ini salah Dew, daddy. Dew tidak jadi anak yang baik untuk mommy" jawab Dew

"What do you mean, baby?" tanya Mile

"Phi Off membongkar indentitas Dew padanya. Dia mengatakan bahwa Dew bukan anak kita, of course. Dew marah, dan dia kalap sampai lupa ibunya tidak bisa diteriaki dengan jarak dekat" jelas Apo

"Dew siap dihukum dad. Tapi jangan pisahin Dew sama mommy" pinta Dew

"Setan itu berulah lagi" gumam Mile

"Phi. Dia tidak bisa dibiarkan lagi. Anak kita sedang dalam bahaya, aku tidak mau sampai kehilangan anak kita, phi" ucap Apo

"It's oke babe. Aku akan mengurusnya" ucap Mile

"And baby. Daddy tidak marah padamu, tolong jaga mommy sampai benar benar sembuh. Oke baby?" perintah Mile pada Dew

"Oke daddy" turut Dew

"Jeff sempat menemui Barcode saat dia sedang mampir ke cafe. Tolong phi. Jangan biarkan orang itu bertidak terlalu jauh lagi" ungkap Apo

"Oke. I'll back soon" ucap Mile

Mile mencium kening istri dan anak angkatnya itu lalu pergi untuk segera menghabis Off yang sudah mengusik apalagi berusaha mencari keberadaan anaknya.