menua bersama mu🐰✨(bright × win)

16.🐰✨

gwe lupa njer kalo gwe punya wattpad 🙇 maaf kan aku yaa ayank-ayank akuuu🙆💟

-okeh langsung aja ke cerita nya yaaa
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Pagi hari pun tiba dan memperlihatkan kedua pasangan yg sedang menyantap sarapan mereka

Win mulai membuka suara nya

"Daddy.."panggil win dengan telor setengah matang di mulut nya.

"Yes baby...kenapa hm?"balas bright yg sedang menyeruput teh panas.

"Emang liburan daddy udah selesai eum?"

"Iya baby...ngk apa-apa kan kalau daddy kerja lagi...ntar win boleh ke kantor daddy kok"

"Realy dad??"tanya win dengan kepala yg di memiringkan nya.

"Yes baby.."bright mengacak-ngacak rambut win yg sangat lembut dan lebat itu.

"Yeayy thank you daddy...iwinn sayang daddy"win memeluk bright secara tiba-tiba yg membuat bright sedikit terkejut.

"Tapi ngk boleh ngagetin daddy lagi kayak gitu okey?"bright memperingati win agar tidak mengejut kan nya lagi (emang punya riwayat jantung pak?).

"Yayayaaa daddy!"ucap win tersenyum.

"Yaudah daddy pamit dulu yaaa,,and for junior daddy jangan nakal ya di perut mama"bright mengelus-ngelus perut win dengan sesekali mencium nya.

"Good bayy daddy"ucap win sambil melambai kan tangan nya.

Bright lalu menginjak gas mobil nya lalu pergi~
__________________________________

Di dapurr

"hmm win bawa bekel apa ya buat daddy?.."tanya nya pada diri sendiri.

Win sedari tadi terus saja mengirim mondar-mandir memikirkan apa yg harus ia bawa ke kantor suami nya

"Bikin nasgor aja deh"win lalu mencari-cari bahan-bahan untuk memasak nasi goreng.
__________________________________

Di kantorr

Bright kini sedang memeriksa dokumen kerja sama nya dengan perusahaan lain,,dengan di bantu oleh manager nya yaitu tontawan atau lebih tepat nya mantan bright kala sma dulu.

"jadi lo tand-, e-eh maaf pak saya susah untuk berbicara formal, kebiasaan dulu masih ke bawa"tu tertawa kecil di akhir kata nya.

"Gue jg setuju sama lo, lebih baik kita bicara nya pake lu-gw aja tapi  kalau di depan klien atau orang-orang penting bahasa kita tetap formal aja"ucap bright terkekeh.

"Iye-iye bright, jadi begini lu hrs tanda tangan di sini and di situ juga"tu menjelaskan di mana bright harus menandatangani berkas yg berisi kan dokumen penting itu dan bright menggangguk yg artinya ia sudah paham.

Tu mengambil berkas yg berisi kan dokumen yg penting di meja dekat sofa yg mereka duduki

Bright yg duduk di sofa lantas membolak-balikkan berkas itu, bright meraba saku nya, dan tak terdapat pulpen di saku bright

Tu yg mengerti pun maju dan ingin memberikan pulpen itu untuk bright

Tiba-tiba, hak sepatu tu tiba-tiba saja patah yg membuat tu oleng ke arah bright, dan tu juga tak sengaja menarik kancing atas baju milik bright yg otomatis kancing tersebut terbuka karna tarikan yg lumayan kencang

Tu refleks memegangi bahu bright, dan bright pun yg kaget langsung memegangi pinggang tu, dan posisi tu saat ini terjatuh di sisi kaki kanan bright, dan dada tu menempel pada wajah bright