Key!

2

Setelah melahirkan bayi milik pasangan gay, kini Key kembali hamil.

Saat ini perut Key nampak lebih besar dari kehamilan sebelumnya, karena dalam kandungannya terdapat 2 bayi.

Key memutuskan untuk tidak melanjutkan sekolahnya dan fokus bekerja sebagai ibu pengganti.

Selain itu, 2 bulan ini Key bekerja sebagai pemuas nafsu seorang pria bernama Dave dan mereka tinggal bersama di sebuah apartemen.

"Mmmmhh.... Yahhhhh.... Oouuhhh..."

"Daveee... Akkkkhhh... Fasterrr...oouuhhh...."

"Aakkkkhhh... Akkkhhh... Aaaakkkhhhh...."

"Daveee... Aaakkkkhhhhh...."

"Oooouuhhh... Kau begituhhh nikmathhh sayanggh..."

Dave mengecupi seluruh wajah Key.

Setelah pergulatan panas mereka di atas kasur hingga pukul 3 pagi, mereka masih sama-sama tidak menggunakan sehelai benang pun.

Dave memeluk Key dari belakang dengan tangannya yang terus mengelus perut besar Key.

"Mmmhh... Davee.. sepertinya sudahh waktunyaa.."

"Coba kamu pegang perut aku sebelah sini.."

Key membawa tangan besar Dave ke bagian bawah perutnya dan menekannya sedikit.

"Kenapa keras banget Key?"

"Babynya udah pengen keluar kayaknya Dave."

Dave khawatir dengan kondisi Key.

Tapi Key meyakinkan Dave, bahwa yang dirasakannya belum terlalu sakit. Masih kontraksi awal.

Dave masih setia untuk mengelus-elus perut Key, hingga Key tertidur.

•••••

Keesokan harinya Dave meraba sisi kasur disebelahnya, namun dirinya tidak menemukan Key.

Dave mencari ke kamar mandi namun tidak ada, dirinya langsung bergegas keluar kamar. Dan melihat Key yang sedang membuat sarapan di meja makan. Key tidak melihat kalau Dave mengamati dirinya dari pintu kamar, karena posisinya yang membelakangi Dave.

Dave melihat Key yang sesekali mengelus perutnya dan meringis menahan sakit.

"Sayangg..."

Dave memeluk Key dari belakang dan mengusap-usap perut Key.

"Pagi Dave.."

Key memberikan kecupan di bibir Dave.

"Gimana Key perut kamu?"

"Yaa kontraksi beberapa kali. Tapi aku masih bisa menahannya, kamu tenang aja Dave.." ucap Key dengan senyuman yang menenangkan.

Tangan Dave yang nakal, sudah masuk ke dalam daster yang di kenakan Key.

Tangannya meraba seluruh permukaan kulit Key hingga naik ke kedua payudara Key yang tidak tertutupi oleh bra.

"Aaakkhh.. Dave..."

Dave terus meremas payudara Key yang ukurannya terasa pas di tangannya. Dan bibirnya mengecupi pundak dan leher Key.

Sedangkan tangan Key ke belakang memegang kepala Dave.

"Mmmmhhh...  Ooouuhhh.. Davee...."

"Ya sayanggg... Panggil namakuuu..."

"Aakkkhh.. Daveee..."

Tangan Dave turun ke arah vagina Key yang sudah basah. Dave melepaskan celana dalam yang Key gunakan, kemudian memasukan dua jarinya ke dalam lubang Key.