#13

8.4K 644 9
                                    


"hmm" taeyong terusik dari tidurnya karna ada cahaya matahari menyinari wajahnya saat ini

"ughh kepalaku sangat pusing" menyekitkan kedua alisnya

"sudah bangun sayang? ~ , ayo kita sarapan~" mendekati taeyong, taeyong yang mendengar itu hanya menatap kosong kearah taehyung

"kenapa? apa kau tidak mau? Ahh lihatlah luka ini.. " dengan wajah bersalah nya ingin menyentuh punggung taeyong

"jangan setuh aku!! sedikitpun jangan!! dengan tangan kotormu itu! " jijiknya

"hm? kau sudah brani ? padahal aku sudah baik padamu tapi apa kurangku taeyong?! " bentaknya dan membalik tubuh taeyong terlentang dengan kasar

"akh! Sakittt perihh hikss!! " air matanya tiba-tiba keluar dengan sendiri karna luka yang ada di punggungnya sungguh masih basah dan terbuka meskipun sudah di diamkan satu malam

"sakit hm? itulah yang kau rasakan jika tidak menurut dengan  perkataanku! " menarik rahang taeyong dan menciumnya dengan paksa

"hump!! —" berontak taeyong

"akhh! hah.. hah" mengatur nafasnya

"tak kusangka kau sangat manis" menjilat saliva yang tertinggal di bibir bawahnya

"bajingan! "

"Haha Setidaknya jaehyun lebih bajingan daripada aku" ejeknya

"apa kau tak pernah berkaca?! jaehyun lebih baik dari pada pria kotor dan gila seperti mu! " bentaknya sambil menahan tangis

taehyung kesal dan marah saat ini baru kali ini dan pertama kalinya dia di ejek anak kotor yang itu membuat nya ingat kepada perkataan teman sekolah nya dulu yang pernah membully nya dengan mengatainya 'anak kotor ' 'anak haram'

"kau belum puas dengan cambukanku taeyong? " mengambil cambuk yang ia lempar tadi malam ke sofa, cambuk itu berlapis tali dan sedikit tembaga meliputi setiap rongga tali itu yang membuat siapapun tak tahan oleh cambukan itu

"kau belum puas dengan cambukanku taeyong? " mengambil cambuk yang ia lempar tadi malam ke sofa, cambuk itu berlapis tali dan sedikit tembaga meliputi setiap rongga tali itu yang membuat siapapun tak tahan oleh cambukan itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

taeyong terkejut melihat cambuk itu lagi dia langsung shock dan trauma ketika melihat cambuk itu

"aku bilang apa kau belum puas dengan cambuk anku taeyong?! " bentaknya

taeyong terbungkam saat ini. Sungguh dia sangat takut melihat cambuk itu dari pada pria gila ini

sret—

taehyung menggendong taeyong seperti karung beras lalu terus berjalan menyusuri tangga dan sampailah diamana taehyung membawa taeyong yaitu di bawah ruangan gelap penuh dengan alat siksaan, cambuk saja hanya salah satu dari alat itu

Brukk—

Melempar tubuh taeyong.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
DADDY RICH || jaeyong✔️ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang