01

2.7K 182 13
                                    

"Hentikan Jeon Jungkook!" Teriak salah satu siswi memberanikan diri menghentikan aksi pemuda Jeon.

"Tck. Menganggu saja! MAU APA KAU?" Bengis Yoongi selaku sahabat dari Jungkook, ia tak terima kesenangan temannya diganggu.

Dengan gemetar siswi itu mendekati mereka. "J-jangan b-bully Taehyung!"

Jungkook tersenyum miring. Apa katanya? Ia tak salah dengar kah?

"Kau siapanya?" Tanya Jungkook kalem, lalu menoleh kearah Taehyung. "Pacarmu Kim? Ugh romantis sekali kalian ini. Terlihat seperti drama picisan yang saling
peㅡ" ucapannya terpotong.

"Tidak dia bukan pacar ku." Potongnya tegas.

Wah berani sekali dia memotong ucapan Jungkook, hmm mainan yang menarik.

"Hiks T-tae kenapa kau mengatakan begitu?"

Taehyung tidak menjawab.

Bugh

"Angkuh sekali raut wajah mu! Kau pikir dengan kau begitu kami akan tercengang hah!?" Kesal Hoseok.

"Uhuk!" Taehyung terbatuk karena pukulan keras yang diterima diperutnya. "Ku pikir kita tidak pacaran Nayeon-sshi. Jadi hentikan dan pergilah."

Tak ada hentinya Jungkook tersenyum miring melihat kejadian itu. "Sudahlah aku muak melihat drama kalian berdua.
The Reds lebih baik kita pergi." Ajak Jungkook mendahului sambil bersiul santai dengan salah satu tangannya dimasukkan ke saku celana.

"Cuih lemah." Ludah Yoongi.

"Aku heran dengan Jungkook kenapa bisa tertarik membully orang lemah seperti dirimu? Ckck." Hoseok menjambak rambut Taehyung dan menghempaskannya.

"Sudah lemah bodoh pula paket komplit kau Kim Taehyung." Sarkas Namjoon.

Mereka pergi meninggalkan Taehyung berdua dengan Nayeon yang terisak tak bergerak masih terpaku dengan ucapan Taehyung tadi.

"Kenapa kau masih disitu? Ku bilang PERGI NAYEON-AH!" Ujarnya berangsur terjatuh terduduk di kloset sembari memeganggi perutnya.

"T-tapi k-kau terluka Tae.. biar ku antar kau ke UKs." Bergerak maju.

"Kau tuli hah? Aku tak butuh bantuan mu ck." Sial merapalakan kata demikata 'Sial berulang kali. Demi apapun ia akan membalas.

.
.
.

Sakit

Yang dirasakan Nayeon sungguh sakit melihat pemuda yang ia sukai sedari kecil seperti itu. Apalagi ia tidak bisa membantu sama sekali.

Daripada merasakan sakit yang lebih jauh lagi, ia pun pergi dari hadapan Taehyung sambil mengelap air mata dan menahan isak-kannya.

Taehyung merogoh ponselnya. "Jimin aku butuh bantuanmu." Ujarnya.

Terdengar suara disebrang sana suara cemas yang ketara.

Sedangkan kini The Reds sedang berkumpul di besmen nya tempat dimana biasa mereka semua berkumpul. Mereka serempak membolos sudah tidak berminat belajar, padahal mereka sudah kelas tiga memang seenak jidat.

Masing-masing mereka membawa pasangan, kecuali Jungkook yang sedang bermain game di playstation mengabaikan teman-temannya yang bising bercumbu.

Hanbin baru datang dengan kekasihnya menghampiri Jungkook.

"Oy Jung." Tepuk nya pada bahu Jungkook.

Dengan mengangkat satu alisnya menyahuti. "Kau membolos?"

"Yep.. kenalkan pacar baruku Jennie." Kenalnya.

TRAP {VKOOK}Where stories live. Discover now