Nakamoto's Family

Dua puluh

Mereka bertiga mengangguk..

"Syukurnya Ayah gak parah-parah banget.. Kita beneran udah khawatir"Ucap Jaemin.

Yuta senyum trus ngusapin kepala anak-anaknya.

"Udah gak usah sedih, Ayah juga gak bakalan mati cuma karena luka kecil begini"

"Hush! Gak boleh ngomongin mati! Ayah sama Baba harus sehat dan panjang umur!"Ujar Renjun dan diangguki sama Jaemin dan Shotaro.

"Iyaa iyaa.. Ayah mah harus kuat-kuat buat jagain kalian,kan?😅"

Gak tau pokoknya pas dengar itu mereka bertiga bukannya seneng tapi langsung sedih.

"Ahhh.. Pokoknya cepet sembuh!😟"Kata Shotaro.

"Harus sembuh!!"Sambung Jaemin lagi. Yuta mengangguk.

"Udah udah gak usah sedih-sedih.. Gimana film spidermannya? Seru gak? Kalau seru Ayah mau ngajakin Baba buat nonton juga nanti pas pulang dari rumah sakit"

"Seru Ba! Nanti kita pergi nontonnya bareng-bareng!"Ucap Shotaro.

"Enggak Ah.. Ayah mau sama Baba doang.. Berdua🙄"

"Ck Ayah mah bucin😂"

"Hehe iya dong kalau gak bucin gak mungkin ada kalian sihh🙄"

Mereka bertiga ketawa, dalam hati ngerasa bersyukur karena Ayahnya masih bisa bercanda dan gak separah apa yang mereka takutin.

****

Keesokannya ada Hendery yang datang buat jenguk Yuta gak lupa bawa bingkisan berupa buah sama makanan kesukaan Yuta. Sebelum masuk ruang rawat anak sulung Seo itu nyiapin mental dulu kurang lebih lima belas menit sampai akhirnya berani buka pintu.

"Permisi.. "Ujarnya pelan. Di dalam ruang rawat Ayah Yuta ada Baba Winwin, Jaemin, sama Xiaojun. Tadi Renjun sama Shotaro pulang dulu kerumah buat ganti.

"Ehh Dery, ayo mari masuk.. Yut, ada Hendery tuh mau jengukin kamu"Winwin mencolek pelan tangan Yuta. Tadi sebelum Hendery masuk Yuta langsung pura-pura tidur. Biar gak ketemu Hendery katanya.

"Gak usah di bangunin Ba.. Kalau emang Om Yuta masih tidur"Ujar Hendery sedikit bernafas lega sebenarnya pas tau kalau Ayah pacarnya itu lagi tidur.

"Ehh enggak kok, Yutaa bangun ihh.. Ada anak yang jengukin malah begitu"

Yuta akhirnya buka mata trus ngeliat Hendery bentar dan minta tolong sama Jaemin buat sedikit naikin posisi ranjangnya. Biar lebih enakan.

"Duduk Hendery"Ujarnya kemudian.

"Baik Om"Balas Hendery trus Xiaojun ambil alih bingkisan yang di bawa sama Hendery tadi dan letakin di atas meja.

"Kalian tadi katanya mau pergi ke rumah ya? Yaudah pulang aja dulu, disini biar Hendery yang jagain Ayah"

Hendery yang tadinya nunduk liat sepatunya langsung mendongak dengar ucapan Ayah Yuta.

Alamat udah bakalan di sidang dia..

Winwin sama Xiaojun liat-liatan sementara Jaemin ikut aja kalau seumpamanya mereka pulang.