Sakura terkekeh geli kemudian beralih ke halaman lainnya. Lagi dan lagi ia mendpaati gambar bunga di sana. Sakura sempat membatin jika ternyata Sasuke memiliki sisi manis seperti ini,. Bagaimana pemuda itu menggambar setiap objek bunga dengan keterangan gambar yang berbeda, Sakura merasa jika pemuda itu tidaklah sekaku yang ia kira.

Sakura, musim semi. Hutan Utara Negeri Kincir, 2012.

Sakura, musim semi. Desa Bunyi, 2013.

Sakura, musim semi. Desa Kunci, 2013.

Kini manik Sakura mendapati gambar seorang pemuda berambut panjang. Sasuke menggambarkan sosok itu lengkap dengan senyum hangatnya. Sakura tertegun. Tentu saja ia mengenal siapa pemuda yang Sasuke gambar di sana. Ketika ia membaca keterangan foto itu, hatinya seolah tercubit keras.

Panutanku, seseorang yang sangat aku kagumi. Kau akan selalu menjadi yang terbaik bagiku, nii-san. Desa Bambu, 2013.

Hingga ketika ia sampai di satu halaman yang ternyata terdapat banyak kertas kecil di sana. Gadis itu tertegun ketika mendapati puluhan surat yang pernah ia kirimkan pada Sasuke. Gadis itu sempat putus asa karena pemuda itu tidak pernah membalas suratnya. Namun siapa sangka jika ternyata Sasuke menyimpan semua surat darinya?

Gadis itu membaca ulang isi surat yang pernah ia kirimkan pada Sasuke. Entah apa yang mendorongnya, ia membalikkan kertas tersebut dan mengira akan menemukan lembar kosong sebagaimana awal ia mengirimkan  surat itu. Namun betapa terkejutnya Sakura ketika ia melihat coretan tangan pemuda itu di sana, seolah Sasuke tengah menjawab suratnya meski tidak pernah ia kirimkan. Sakura membacanya dan tanpa diminta, hatinya kembali bergetar.

Kabarku baik di sini. Jaga kesehatanmu dan jangan sampai kedinginan di sana, Sakura.

Sakura beralih ke kertas lainnya.

Aku senang jika kau baik-baik saja. Tetaplah bahagia. Aku akan menemuimu jika waktunya sudah tiba.

Mata Sakura memanas. Ia pun mengambil satu surat lain yang ia duga sebagai surat terakhir yang ia kirimkan setelah insiden pengkhianatan Kido yang sempat menyanderanya.

Sasuke-kun tau, aku sangat terkejut ketika melihat api hitam yang sudah membakar semua anak buah Kido. Aku tau itu pasti jutsu milikmu. Ternyata meski kau berada di tempat yang jauh dari Konoha, kau tetap melindungi kami, ya... Terima kasih banyak, Sasuke-kun! Semoga Sasuke-kun sehat selalu dimanapun Sasuke-kun berada><

Sakura membaca balasan pemuda itu di balik kertasnya.

Aku yakin kau pasti bisa melakukannya. Kau gadis yang kuat, aku tau itu. Kuharap kau tidak terluka.

Sakura tak mampu menahannya lagi. Kini air matanya kembali luruh. Bahkan dengan sangat jelas Sasuke mengkhawatirkannya dan menganggapnya sebagai sosok yang kuat. Inikah Sasuke yang sebenarnya? Apakah Sasuke sungguh mencintainya? Jadi, perasaannya sudah lama terbalaskan?

Mengingat betapa banyak bunga sakura yang ia gambar di sana, apa itu artinya Sasuke selalu mengingatnya ketika ia melihat bunga musim semi itu? 

Lalu yang ia katakan pada Ino, apakah itu hanyalah kebohongan belaka? Mengingat jika pemuda itu tidak mudah untuk mengungkapkan isi hatinya.

Sakura menepuk dadanya, berharap jika rasa sesak yang bersarang kini dapat bebas bersama isakannya. Namun hal itu tak membuahkan hasil. Hingga ketika ia membuka lembar buku terakhir, di sana. Terdapat gambar seorang gadis berambut pendek dengan lambang belah ketupat di dahinya. Sakura tertegun melihat gambar tersebut. Terlebih ketika ia membaca keterangan gambar di tempat yang sama seperti sebelumnya, tangisan gadis itu pecah membelah langit malam.

Cicatrize ✔️Where stories live. Discover now