Married 1

7K 482 66
                                    

Halo🖐
-
-
-
Kemaren nggak ada yg mau di bikinin squel jadi cha buat cerita lain, bukan lanjutan cerita ini
-
-
-
Thanks for reading
-
-
-
~Enjoy~



JAEYONG AREA

"Kemari sayang." Titah Jaehyun pada kekasih nya yg baru saja keluar dari kamar mandi.

Pria manis bermarga Lee itu segera mendekat ke arah tuan nya dengan masih menggunakan bathdrope mandinya. Tangannya menggenggam handuk untuk mengeringkan rambutnya yg basah. Dengan cekatan Jaehyun mendudukan Taeyong di depannya dan mengambil handuk yg Taeyong bawa.

"Baby aku tidak suka dengan jalang kecil yg bersama mu tadi." Celetuk Jaehyun sembari mengeringkan rambut kekasihnya.

"Eoh? Jalang kecil? Siapa?" Tanya Taeyong kebingungan.

"Putri dari kepala sekolah Kim."

"Ooo... aku juga tak menyukainya dad. Bersyukur aku akan segera lulus dari sekolah itu dan tak akan melihat wajahnya lagi." Ucap Taeyong diselingi kekehan kecil.

"Kau mungkin tak menyukainya, tapi dia tampak menyukaimu dengan jelas."

Taeyong mengernyit saat mendengar penuturan Jaehyun. Dari nada bicaranya sudah dapat dipastikan bahwa presdir muda itu cemburu dengan kedekatan Taeyong dan Jisoo. Oh ayo lah haruskah ini disebut sebuah kedekatan? Mereka bahkan berjalan bersama hanya karna kegiatan sekolah yg mengharuskan mereka berada pada dimensi yg sama dan sangat dekat. Walaupun Taeyong membencinya.

"Sepertinya Tuan Yuta benar. Daddy sangat posesif." Ejek Taeyong dengan kekehannya.

Jaehyun menarik ujung bibirnya. Ya dia akui dia memang posesif seperti yg orang-orang katakan. Pria itu lalu meletakkan handuknya dan menarik kekasihnya agar lebih dekat dengannya. Tangan kekar Jaehyun melingkar dipinggang Taeyong seakan tak ingin jauh sedikit pun dari pria manis itu.

"Yes, i am. And i don't want anyone else touch my baby."

Cup~

Taeyong semakin terkekeh geli dengan perkataan dan aksi Jaehyun yg mencium pipinya. Perlakukan Jaehyun padanya sangat lembut dan manis. Sangat berbeda dengan persepsi orang-orang terhadap presdir muda yg dianggap memiliki jiwa tanpa ampun dan disiplin tinggi. Pria manis itu bersyukur dalam dirinya karna ia bisa melihat dan merasakan sisi lembut Jaehyun. Ia juga bersyukur mengingat Jaehyun hanya miliknya.

"Apa kau baik-baik saja dengan kandunganmu, sweet heart?" Tanya Jaehyun yg kali ini mengelus perut Taeyong yg masih rata.

"Sejauh ini tak apa dad. Tadinya aku sedikit khawatir karna tarian ku tadi menggunakan gerakan berat. Tapi sepertinya little jung sangat kuat."

"Of course. Dia adalah putraku." Ucap Jaehyun yg berhasil mengembangkan senyuman Taeyong.

Brrrakk!!

Kedua insan yg saling berpelukan itu terkejut kala mendengar suara gebrakan keras. Pandangan mereka langsung terfokus pada pintu balkon yg terbuka lebar dengan angin yg berhembus kencang. Sudah hafal pertanda apa ini?

"Baby bisa kau katakan pada ayahmu untuk datang lewat pintu depan lain kali?" Bisik Jaehyun yg dihadiahi kekehan geli oleh sang kekasih.

Seekor serigala besar yg baru saja melompat masuk ke kamar Jaehyun perlahan menunjukan wujud aslinya. Tapi sepertinya tebakan mereka salah. Itu bukan Donghae. Melainkan Mark. Adik laki-laki Lee Taeyong.

"Oh my gosh~ sepertinya aku datang diwaktu yg salah." Ucap Mark sembari tersenyum kikuk kala menyadari posisi kakaknya yg masih menggunakan bathdrope mandinya dan dipeluk oleh Jaehyun.

🔞Sexy Employer - [Jaeyong]🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang