BAB 8: Young Father

2.4K 272 2
                                    

Note: don't plagiarize!!

----------

----------

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.



26, Oktober, 2014.

Saat ini hari Minggu, usia kandungan ku sudah mencapai 52 hari, tidak terasa aku sudah lama pergi dari Korea membawa nyawa kecil di dalam perut ku sendiri.

Remaja labil seperti ku bisa apa, aku berkali-kali untuk menyingkirkan nya dan kemudian kembali ke Korea dan meminta maaf pada orang tua ku.

Namun, aku bertanya-tanya!

Apa salah anak ini? Ia hanya hadir di antara situasi yang tidak mendukung.

Ia hadir atas kesalahan ku, lalu dengan mudah aku ingin menyingkirkan nya.


Memikirkan hal itu seketika aku menangis dan meminta maaf pada nya.

Aku meminta maaf atas pikiran buruk untuk menyingkirkan nya.

Dan saat itu aku berjanji untuk menjadi ayah dan ibu yang baik untuk nya, tidak peduli apa kata orang, aku akan merawat nya sendiri.

Aku telah merencanakan semua nya, saat ia akan lahir aku akan memulai sekolah ku kembali, aku tidak ingin anak ku nanti mempunyai orang tua yang buruk.

Cukup diri ku saja, bukan anak ku.

Tabungan ku saat ini akan sangat mencukupi berapa tahun ke depan, sambil sekolah aku juga akan bekerja paruh waktu, setidaknya aku tidak membebani orang di sekitar ku.

Saat ini aku ingin belajar lewat bimbel untuk bahasa Mandarin.

Kendala ku saat ini hanya lah bahasa, aku akan memikirkan hal lain setelah melahirkan anak ini.

Walau masih remaja labil, aku bukan lah tipe anak yang manja.

Semua ini adalah kesalahan ku, akan ku selesaikan sendiri tanpa merepotkan orang lain.

Dan aku yakin aku pasti bisa, aku orang nya ambisius untuk hal sesuatu.
.

.

.

.

"Jungkookie..?"

"Kau dimana?" Teriak Jimin dari arah ruang tamu.

Hari ini ia hanya punya beberapa tugas kemudian kembali ke rumah nya.

Young Father [END]Where stories live. Discover now