TALES OF DEMONS AND GODS

137 - Meriam Ying-Yang X2

Xiao Ning dikelilingi oleh kilat petir. Panah cahaya tak berujung berubah menjadi bilah tajam yang terus-menerus menebas lidah panjang, mengubahnya menjadi potongan-potongan daging kecil.

Du Ze, Lu Piao dan yang lainnya adalah yang pertama keluar dari jangkauan serangan Netherlamp Behemoth.

Tiba-tiba, sebuah lidah panjang berhasil melilit kaki Xiao Ning. Menariknya tinggi ke udara. Xiao Ning terkejut, dan segera menembakkan sambaran petir yang mengubah lidah panjang menjadi berkeping-keping. Namun, momen jeda itu memungkinkan lebih banyak lidah panjang itu menggulung dirinya.

Xiao Ning merasakan sesak yang kuat dari kaki, celana ketat, pergelangan tangan, lengan, pinggang, dan dadanya. Dia bisa merasakan tubuhnya secara bertahap menjadi lemah. Transformasi Pipit Petir Surgawi-nya juga berangsur-angsur menghilang. Tubuhnya terangkat ke arah mulut Netherlamp Behemoth.

"Apakah aku akan mati?"
Xiao Ning dengan ringan menghela nafas.

Gambar-gambar dari beberapa kejadian melintas di benaknya. Mulai dari saat dia bisa memahami apa yang terjadi di sekitarnya, perjuangannya yang terus-menerus menolak pernikahan dan tidak pernah bisa mengalami kebahagiaan sebelumnya. Dan kemudian penampilan Nie Li, yang memungkinkan dia untuk memahami arti hidup.

Pikirannya berkelebat dengan adegan dirinya dan Nie Li. Xiao Ning menutup matanya, senyum tipis terbentuk di mulutnya. Meskipun kebahagiaannya pendek, dia puas dengan itu dan tidak menyesal.

"Ning'er, hati-hati!"

Melihat Xiao Ning dicengkeram, Nie Li segera bergegas menuju ke arahnya.

"Nie Li......"
Du Ze dan kawan-kawan yang baru saja keluar dari jangkauan serangan Netherlamp Behemoth akan menyerang kembali.

Nie Li buru-buru berkata,
"Jangan mendekat, tunggu aku di luar sana! Aku baik-baik saja!"

Jika Du Ze dan yang lainnya masuk dan jatuh ke dalam bahaya, Nie Li tidak akan memiliki cukup tangan untuk menyelamatkan mereka.

Karena kepercayaannya pada Nie Li, Du Ze merenung sejenak dan kemudian melambaikan tangannya, "kita akan bersiap untuk memperkuat Nie Li!"

Melihat sosok Nie Li dari belakang, Du Ze hanya bisa berdoa dalam hatinya, berharap Nie Li akan baik-baik saja.

"Bajingan, jika kau ingin menyakiti Ning'er, tanyakan aku dulu, apakah aku setuju atau tidak!" Mata Nie Li melintas dengan sinar dingin.

Kekuatan jiwa di dalam tubuhnya melonjak, gelombang kekuatan jiwa berkumpul menjadi satu titik. Setelah itu, bola hitam dan bola putih terbentuk di mulutnya. Namun, kedua bola itu berukuran dua kali lipat dari biasanya.

Meriam Yin-Yang x2!

Nie Li marah meraung, dua bola berpilin antara satu sama lain dan melesat terbang.

"Bhamm..!"

Meriam Yin-Yang meledak di mulut Netherlamp Behemoth. Bola terang dan bola gelap berukuran dua kali lipat dari biasanya, kekuatan daya hancurnya hingga empat kali lipat dari yang biasa. Ketika meledak di dalam mulut Netherlamp Behemoth, kekuatannya benar-benar menakutkan.

"Khyaaa..!"

Netherlamp Behemoth meratap saat tubuhnya sedikit bergetar. Jika Meriam Yin-Yang meledak di kulitnya, itu tidak akan dapat menyebabkan kerusakan besar pada kulitnya. Namun, karena ledakan terjadi di dalam mulutnya, kerusakannya jadi jauh lebih besar.

Mengambil keuntungan dari ledakan itu, Katar di tangan Nie Li memotong lidahnya yang panjang, meraih Xiao Ning dan berlari menjauh secepat yang dia bisa.

Meskipun Netherlamp Behemoth mengalami serangan yang begitu berat, ia tidak mau menyerah. Lidahnya terus tumbuh dan melesat mengincar Nie Li yang sedang membawa Xiao Ning. Mereka hampir dikelilingi oleh hujan lidah.

Dalam keadaan berkabut, Xiao Ning merasakan ada pelukan hangat, dan dia tanpa sadar memeluk Nie Li lebih erat. Ketika tadi dia tergulung oleh lidah-lidah itu, ada banyak sobekan pada pakaiannya. Mempertontonkan pesona yang berbeda. Bagian lembut didadanya menempel erat di dada Nie Li, hingga Nie Li bisa merasakan tekstur yang lembut dan memuaskan itu. Seluruh tubuh Xiao Ning seperti gurita yang melekat erat pada Nie Li.

Nie Li membuka mulutnya karena terkejut. Posisi ini agak terlalu ambigu. Xiao Ning mungkin terkena air liur Netherlamp Behemoth, menyebabkan dia berhalusinasi. Kalau tidak, Xiao Ning tidak akan melakukan tindakan seperti itu.

Sambil memeluk Ning'er, Nie Li dengan panik berlari menghindar dan terus-menerus melawan lidah Netherlamp Behemoth. Nie Li mulai merasa agak lelah. Lagipula, dia baru saja merilis Meriam Yin-Yang x2. Jurus itu telah menghabiskan sejumlah besar kekuatan jiwanya.

"nggg..." Xiao Ning mengerang, memutar tubuhnya dalam pelukan Nie Li, mengubah posisinya.

Sosok seksi dan aroma wanita ini akan membuat orang lain terpesona. Untuk sementara, Nie Li hanya bisa balas memeluk Xiao Ning, jika dia ingin terbebas untuk keluar.

"Bhamm..! Bhamm..! Bhamm..!"

Lidah yang tak terhitung jumlahnya jatuh seperti hujan panah, membombardir tanah, menghancurkannya tanpa bisa dikenali.

Hati Nie Li sedikit dingin. Meskipun lidah ini tampak lembut, ketika mereka menyerang dengan kecepatan tinggi, mereka sekeras besi.

Puluhan ribu lidah datang lagi dari segala arah, dan merangsek menuju posisi Nie Li.

Tiba-tiba, halaman sisa dari Kitab Roh Iblis Duniawi di dada Nie Li melepaskan energi lembut, menyebabkan ranah jiwa Nie Li yang tadinya bergelora menjadi tenang. Hati Nie Li agak tergerak, jiwanya merasa seakan dirinya telah kembali ke masa lalu, kembali ke masa dimana dia masih bersama dengan Kitab Roh Iblis Duniawi.

'Aku mengerti!'

Sebuah ide muncul di benak Nie Li. Dia mengeluarkan halaman sisa Kitab Roh Iblis Duniawi. Halaman sisa itu dia ditangguhkan melayang di udara. Kekuatan jiwa Nie Li terus-menerus dikonsentrasikan pada jari telunjuk kanan Nie Li, lalu melesat menuju halaman sisa.

"Dhemm..!"

Embusan kekuatan yang kuat, dengan halaman sisa sebagai pusatnya, menyebar ke segala arah. Setelah itu, delapan pola prasasti emas muncul di atas halaman sisa. Salah satu pola prasasti emas diperbesar.

Kitab Roh Iblis Duniawi membutuhkan kekuatan jiwa untuk melepaskan kekuatannya.

Setiap pola prasasti ini mengandung kekuatan yang berbeda. Dengan kekuatan jiwa Nie Li saat ini, dia hanya bisa beresonansi dengan salah satu pola prasasti emas.

Pola prasasti emas yang memiliki resonansi kekuatan jiwa Nie Li tiba-tiba meledak dengan cahaya yang menyilaukan. Setelah itu, dengan ledakan keras, pola prasasti menembakkan pilar cahaya keemasan tebal dan melesat ke arah Netherlamp Behemoth.

"Blarr..!"

Netherlamp Behemoth ditembus oleh pilar cahaya. Jeritan menyayat terdengar.

Sungguh energi yang menakutkan! Nie Li bisa merasakan bahwa kekuatan jiwanya dilubangi oleh halaman sisa. Dia hanya punya sedikit yang tersisa. Nie Li terengah-engah saat pandangan matanya mulai berubah sedikit kabur.

Sepertinya kekuatan pada halaman sisa Kitab Roh Iblis Duniawi bukanlah sesuatu yang bisa dia kendalikan untuk saat ini.

Nie Li masih terengah-engah dan berhenti bergerak. Dia mengangkat katar ke posisi bertahan untuk mengkonsumsi elixir, agar kekuatan jiwanya pulih kembali.

Netherlamp Behemoth sudah mengalami serangan berat, dan menghentikan serangannya. Setelah ditembus oleh kekuatan yang dilepaskan dari halaman sisa Kitab Roh Iblis Duniawi, Netherlamp Behemoth sendiri tidak dapat pulih dalam waktu sesingkat itu.

Apa yang sebenarnya terjadi? Du Ze beserta sahabat lainnya yang sedang menunggu di luar, mengungkapkan ekspresi ketakutan saat mereka mendengar jeritan sambil menatap kegelapan.