Ku tatap wajah cantikmu sayang

Mulai dari awal
                                    

"Ntar aja deh ma , bagas  capek mau mandi dulu " ucapku . memang sehabis dari apartemen camellia tadi , aku langsung pulang dan belum sempat mandi di sana.

"Bagas !" panggil papa . Terpaksa aku menghentikan langkahku dan ku tatap mereka dengan tatapan seolah bertanya kenapa.

"Jangan lupa 1 bulan lagi kamu berangkat !" papa berkata lagi mengingatkan ku.

"Oke pa..tenang aja " jawabku sambil tersenyum.
Papa yang melihat reaksiku pun ikut tersenyum ,mungkin dia kira aku akan menolak atau melakukan perlawanan lagi.

No ,sekarang aku bukan bagas yang dulu lagi.
Aku yang sekarang punya tekad ,
Membahagiakan mama dan papa, kuliah dan belajar yang benar , kemudian mencari pekerjaan yang mapan dan sukses.
Dan ,yeah... Married with my love. CAMELLIA.

Akupun berlalu ke kamarku.Aku melepas kaosku. Aku melihat pantulan tubuhku di depan cermin wastafel , membayangkan camellia membelai dada bidang hingga turun ke perutku , rasanya aku menanti saat saat seperti itu ,dan ingin terus selalu seperti itu dengannya.
Apa terdengar aku sangat brengsek?
Karena aku mengambil mahkotanya sebelum menikahinya?

Entah kenapa ada rasa bersalah yang hinggap dihatiku , kenapa aku tak memikirkannya dari awal.
Bagaimana kalau dia hanya terpaksa melakukannya bersamaku.

Tapi bukankah dia selalu mendesah nikmat saat kami melakukannya bersama, apa itu tandanya dia juga menerima dengan senang hati semua belaian dan sentuhanku.
Semoga saja dia tidak terpaksa menyerahkannya padaku ,karena aku , aku tulus teramat sangat mencintai dan menyayanginya.

Dan semua yang ku lakukan aku pasti akan mempertanggungjawabkannya.

Aku pun menghidupkan shower , Hangatnya air menerpa seluruh tubuhku, setelah urusan mandiku selesai.
Perutku sudah tak bisa bertahan lagi,aku segera menuju ke meja makan untuk sarapan.
Ah,lebih tepatnya makan siang.
Karena saat ini jam sudah menunjukkan pukul 11.30

Aku mengambil nasi dan beberapa lauk.
Aku menghidupkan layar handphone ku ada satu chat masuk dari kekasihku, ya siapa lagi kalau bukan camellia

Camellia
Sudah sampai rumah ?

Aku tersenyum membaca pesan itu, walau terdengar sepele , namun menurutku itu merupakan salah satu bentuk perhatiannya padaku.

Akupun membawa piring makanku ke arah kamarku , aku duduk di balkon kamarku. Disana memang ada sebuah meja bundar kecil dan sebuah kursi , ini merupakan tempat favoritku saat aku sedang sendiri.
Balkon yang mengarah ke jalan utama sebelah kompleks perumahanku , menampilkan pemandangan gedung2 indah pencakar langit yang ada di jakarta ini.

Ku menekan nomor wattsap camellia untuk melakukan vidcall dengannya.
Walau baru tadi pagi aku berpisah dengannya , rasanya sudah tak sabar ingin melihat nya lagi.
Apakah memang seperti ini rasanya jika sedang jatuh cinta?

Didering ketiga barulah di layar hp ku menampilkan seraut wajah meneduhkan milik kekasihku itu.
Dia tersenyum padaku ,sangat manis.
Oh tuhan , bagaimana bisa aku berpaling darinya kalau dia sangat menggemaskan seperti itu.

"Lagi apa sayang ? "tanyaku sambil menyuapkan nasi dan lauknya

"Lagi nungguin telefon dari cowo ganteng,dan akhirnya di telfon beneran "

Aku terkekeh pelan
"Emangnya siapa sih cowok ganteng itu " tanyaku sambil menopang dagu menatap wajah cantiknya.

"Pak mamat namanya...hahaha "

Aku mendengus mendengar jawabannya.
Pak mamat adalah Satpam berbadan tambun dan berkulit hitam di SMA Mutiara.
Dia semakin tergelak diseberang sana

Jodohku Murid MesumTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang