TALES OF DEMONS AND GODS

125 - Hadiah

Shen Fei memiliki kebencian yang sudah mendarah daging pada Nie Li, dan itu yang terlihat di wajahnya.

Huyan Lanruo mendengus dengan jijik dan berkata, "Aku tidak peduli dengan hal-hal yang membosankan ini. Kau yakin Nie Li yang merayu tunanganmu, dan bukan tunanganmu yang mengganggunya?"

Semua orang memandang pada Huyan Lanruo dengan kaget. Dengan gosip yang beredar tentang kedekatan Nie Li dengan gadis-gadis lain, bukankah mestinya Huyan Lanruo harus membahas tentang kesalahan Nie Li? Mengapa sekarang dia berbicara untuk membela sebagai gantinya? Seberapa eksotis putri Klan Huyan ini?

Shen Fei menatap Ye Han, tiba-tiba dia teringat sesuatu yang membuat sudut bibirnya melengkung dan berkata, "Selain Ning'er, aku juga mendengar bahwa Nie Li telah mengganggu Ye Ziyun. Dia mengambil inisiatif untuk mengakui itu pada Ye Ziyun beberapa kali. Baru-baru ini, dia bahkan pindah ke Kediaman Penguasa Kota."

"Terus, memangnya kenapa? Shen Fei, aku tidak peduli tentang hal itu, aku juga tidak peduli tentang berapa banyak wanita yang dimiliki Nie Li. Aku akan memberitahumu sekarang, jika kau berani menyentuh sehelai saja rambut Nie Li, percayalah, bahwa aku akan mengebirimu!" Kata Huyan Lanruo, dengan bangga mengancam Shen Fei dengan tatapan dingin di matanya.

Setelah mendengar apa yang baru saja dikatakan Shen Fei, alis Ye Han berkedut. Sedikit rasa dingin yang tidak terlihat melintas di matanya. Sepertinya dia harus melihat siapa Nie Li ini sebenarnya.

Karena gertakan Huyan Lanruo, suasana di sisi anak muda menjadi agak canggung. Beberapa orang di bagian atas panggung juga tidak bisa menahan senyum getir.

"Adik laki-laki ketiga, putrimu ini tampaknya memiliki karakter yang cukup garang." Tuan Kota Ye Zong menatap Patriark Huyan Xiong dan sambil tertawa berkata, "Dia memang seperti ayahnya."

Patriark Huyan Xiong kontan merasa malu. Bagaimana mungkin putrinya ini dimirip-miripkan pada ayahnya? Karakternya ini jelas sama persis dengan ibunya.

Patriark Shen Hong dari Klan Suci dengan dingin mencibir dan berkata, "Memang benar, gadis itu mirip ayahnya. Sangat sombong, bahkan mengatakan bahwa dia akan mengebiri putra sulungku. "

Patriark Huyan Xiong dengan kesal menatap Patriark Shen Hong dan dengan dingin mendengus, "Patriark Shen Hong, jangan memprovokasi di sini. Memangnya kenapa jika Lanruo mengebirinya. Bocahmu itu telah banyak menghancurkan masa depan gadis-gadis dari Klan lain, dia seharusnya sudah dikebiri dari dulu! Jika kau punya nyali, datang dan bermainlah dengan aku! "

Tuan Kota Ye Zong melambaikan tangannya dan berkata, "Simpan saja tenaga kalian berdua."

Direktur Yang Xin memutar matanya. Sejak kapan adik Nie Li menempatkan dirinya dengan seorang gadis dari Klan Huyan? Keberuntungannya dengan para wanita ternyata masih cukup baik. Namun, adik Nie Li mungkin tidak akan punya kedamaian di masa depannya jika dia mengecewakan Huyan Lanruo.

Direktur Yang Xin memutuskan untuk menambahkan lebih banyak 'minyak ke api', mengerucutkan bibirnya dan berkata, "Tuan Kota, anak-anak muda ini tampaknya sangat menantikan untuk bertemu dengan Nie Li. Kenapa dia tidak ada di sini?"

Tuan Kota Ye Zong dengan tenang berkata, "Nie Li terluka sebelumnya dan masih tidak sadarkan diri. Aku khawatir dia tidak akan bisa menghadiri perjamuan ini. "

Nie Li masih tidak sadarkan diri? Bukankah itu hanya kelelahan pada kekuatan jiwanya? Direktur Yang Xin mengerutkan kening, matanya berkilat khawatir.

Bahkan dengan sekelompok Pengendali Iblis peringkat Emas Hitam, mereka masih tidak dapat melakukan apa pun pada Iblis Neraka itu. Direktur Yang Xin jadi bertanya-tanya, bagaimana cara adik Nie Li melakukannya! Dia tidak menyangka ternyata Nie Li benar-benar mampu membunuh Iblis Neraka, itu yang menyebabkan Direktur Yang Xin terkejut.