Taeyong terkekeh.
"doakan saja ya mudah mudahan authornya milih oppa" ucapnya lalu tergelak membuat yuni ikut tertawa.
Dan akhirnya yuni tak merasa bosan selama diperjalanan. Setia mendengarkan apa saja yang taeyong ceritakan hingga manik mata penuh kebinaran gadis kecil itu mulai memerah, menahan kantuk.
Taeyong segera menarik yuni agar duduk dipangkuannya, meletakkan kepala gadis kecil itu diatas dadanya.
Mengelus bahunya lembut sembari bernyanyi pengantar tidur hingga yuni menutup mata perlahan saat alam mimpi mulai menjemput.
"yuni tidur?"
Taeyong mengangguk membalas ucapan jungkook.
"kita akan turun"
"sudah sampai?" tanya taeyong diangguki jungkook.
"jangan bangunkan dia"
"aku tau"
.
.
.... Disuatu desa yang sangat indah di swiss....
"yak! haru kembalikan itu punyaku"
Haruto berlari guna menghindari kejaran gadis cantik berambut blonde itu.
"kau sudah makan banyak noona, sisahkan untukku dan yang lain"
Gadis cantik itu menghentikan kejaran menatap haruto dengan bibir mengerucut.
"tapi kan aku masih lapar"
"haru jangan ganggu noonamu. Ayo berikan didalam masih banyak" tegur yoona yang baru saja mendudukkan bokongnya dikursi taman depan rumah.
"ibu kenapa membela noona. Aku kan anak ibu" rengek haruto. Memberikan macaroon buatan ibunya.
"aku juga akan menjadi anak ibu kan?" gadis cantik berambut blonde itu menatap yoona penuh harap dengan pipi mengembung, melahap macaroon satu kali suapan.
Yoona terkekeh kemudian mengangguk membuat gadis cantik itu girang. Mengeluarkan lidahnya mengejek haruto yang memutar manik matanya malas.
"NOONA~" rengek haturo berteriak memanggil gadis imut didalam rumah.
Yang dipanggil geleng geleng kepala. Melangkah keluar rumah dengan nampan berisi macaroon berada digenggamannya.
"ada apa haru ya..." ucapnya lembut berhasil membuat haru menoleh menatap melas noona yang paling ia sayangi.
"noona, lihat ibu lebih sayang pada rose noona" adunya kembali membuat gadis imut itu menggeleng tak habis pikir.
Sebelum banyak yang bingung, rose kenapa ada bersama haruto and family karena gadis itu yang ingin ikut memohon pada orang tuanya dan orang tuanya memberi izin dengan syarat chanyeol ikut bersamanya.
Ia rela menghentikan sekolahnya dikorea dan melanjutkannya diswiss demi sang sahabat yang sangat ia sayangi.
Kedua orang tua gadis cantik itu juga terkadang akan mengunjungi anaknya.
"benarkah?" tanyanya tak sungguh sungguh. "kau pasti nakal"
"iiih noona!... Seharusnya kau membelaku"
Ketiganya terkekeh membuat haruto melengkungkan kedua sudut bibirnya ke bawah.
"ibu~ noona~"
"sudah, ayo kesini" lalisa menyimpan piring kecil berisi macaroon diatas meja kayu. Menarik lengan adik bongsornya lalu menyuruhnya duduk.
"makan kuenya"
Haruto mengangguk melahap macaroon dengan wajah cemberut.
"dimana chanyeol hyung?"
YOU ARE READING
MY LISA (end)
Teen FictionNalissa atau sering di panggil lisa, gadis cantik asal swiss pindah ke negara ibunya, korea selatan setelah ayahnya meninggalkan dunia dan keluarga untuk selama lamanya. Gadis dari keluarga sederhana yang tinggal bersama ibu dan adik laki lakinya...
