11. Sama Rasa

1.1K 235 53
                                    

"Hoon, menurut kamu Heeseung orangnya gimana?" Jaeyun jadi ragu, sebenarnya dia sudah tau kalau Sunoo dan Heeseung mantanan. Dia tau dari Jungwon, gadis itu menjelaskan semuanya supaya tidak ada kesalahpahaman.

Nah dilihat dari pandangan Jaeyun, Heeseung yang kini kembali menjadi sahabat Sunoo malah membuatnya takut menerima Heeseung. Heeseung bisa saja masih belum melupakan Sunoo, memiliki hubungan dengan orang yang belum tuntas dengan masa lalunya itu sulit.

Mungkin Heeseung juga akan begitu, karena sejatinya Jaeyun juga masih menata hati dari seseorang yang kini sedang sibuk menelponnya.

Sunghoon menoleh sebentar lalu fokus pada jalanan. "Dia keren kok, dia juga ngejaga sahabatnya dengan baik. Bertanggung jawab banget orang nya, emang kenapa? Apa ucapan Bu Yeon tadi bakal kejadian?"

Jaeyun menghela, malam ini mulai gerimis. Dia menatap tetesan air itu dari balik kaca mobil. "Sudah kejadian, ga lama ini Heeseung ajak aku pacaran. Tapi seperti yang kamu tau, Sunoo masih selalu ada di dekat dia"

Mobil berhenti, lampu merah menyala. "Terus lo mau jauhin Heeseung dari Sunoo?"

Jaeyun lantas menggeleng dengan cepat. "Bukan itu yang ku maksud, aku cuman takut aja dia belum selesai sama Sunoo. Terus berakhir aku jadi pelampiasan, kamu ngerti kan?"

"Iya gue ngerti kok, tapi lo suka balik ga sama Heeseung?"

Jaeyun pikir-pikir dulu, selama ini mereka sering bercanda. Jaeyun sering kali berpikir dua kali mengenai sikap Heeseung yang lembut dan kadang seperti perhatian itu padanya, Jaeyun selalu berpikir hal itu bercanda atau untuk seru seruan saja. Tapi lama lama hatinya berperasaan, dia sudah penasaran dengan pria itu lama. Dan tak disangka dia malah mulai menyukainya.

"Kayaknya iya"

Sunghoon yang selalu ikhlas bantu sahabat meski wajahnya kayak ga ikhlas, salahkan kedataran wajah dan suara tanpa intonasi itu. Buat orang ga percaya kalau dia beneran mau bantu.

"Mau gue bantu?"

"Hah? Bener? Caranya?"

Sunghoon kembali melajukan mobilnya. "Kita ikutin saran Bu Yeon, gue deketin Sunoo. Gimana deh cara lo supaya perhatian Heeseung sama lo doang, dan gimana cara gue supaya Sunoo tetep sama gue"

"Kamu yakin? Pasti sulit banget. Terus, memang kamu suka sama Sunoo?"

Sunghoon kicep, emang dia boleh suka sama Sunoo setelah apa yang dia buat ke cewek itu. "Gue ga tau, tapi gue beneran mau bantu lo. Ga perlu pikirin perasaan gue, ok?"

Jaeyun mengangguk. "Ok"

"Nah sekarang masalah nya, lo udah tuntas belum sama masa lalu lo. Gue liat tadi si bajingan nelpon lagi"

Jaeyun segera menyembunyikan ponselnya, Sunghoon liat hal tadi dimana seseorang yang Sunghoon sebut bajingan masih mencoba menghubungi Jaeyun.

"Aku ga tau harus nanggepin nya gimana, jadi telpon dia masih sering aku angkat"

"Yaudah sama sama aja, lo tuntasin masa lalu lo seiring gue bantu deketin lo sama Heeseung"

"Makasih Hoon"

Sunghoon tersenyum, kelihatan nya Jaeyun begitu menyukai Heeseung. "Suka banget ya sama Heeseung"

Pipi Jaeyun mendadak merah. "Keliatan banget ya"

"Iya banget"

Mobil itu masih melaju di jalanan sepi itu, malam terlalu larut dan mereka di kepung hujan yang sebentar tadi. Besok pagi ada senam bareng semua murid Gedung A, B, dan C. Mungkin Sunghoon harus memulai dengan membawa sebotol air untuk dia beri pada Sunoo sebagai permulaan.

School 3000 (TERBIT) √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang