Become Omnipotent With The World Ruler Chat Group

21

Keiji berjalan-jalan lagi, dia benar-benar terlalu gabut untuk terus berjalan-jalan untuk menikmati hidup.

"Kemana lagi aku harus pergi?" Tanya Keiji kepada dirinya sendiri.

"Kenapa tidak ke rumahku saja?" Sebuah suara terdengar di belakang Keiji.

Keiji menoleh ke belakang dan melihat sosok yang di kenalnya, kemudian dia berkata dengan ringan, "Tentu, aku akan menerimanya dengan senang hati kalau itu kau, Mii-chan!"

Ya, didepan Keiji sekarang adalah Mitsuko yang baru saja pulang sekolah dan tak sengaja bertemu dengan Keiji di jalan.

Melihat Keiji yang seperti orang nyasar membuat Mitsuko tersenyum lucu, karena hal itu lah dia mengajak Keiji ke rumahnya.

"Kenapa kau tidak masuk hari ini padahal kau sehat?" Tanya Mitsuko dengan cemberut saat berada di samping Keiji.

"Aku ada hal lain, kenapa? Apa kau sudah rindu denganku karena tidak melihat pacar tampanmu ini?" Tanya Keiji dengan centil dan narsis sembari merangkul Mitsuko.

"Narsis, bwee." Kata Mitsuko yang menghindar sembari menjulurkan lidahnya dengan genit.

"Tapi aku tampankan?" Tanya Keiji sembari mendorong rambutnya ke belakang.

Mitsuko melihat ini langsung berpose berpikir dan kemudian menjawab dengan nada tak yakin, "tidak, kau tidak tampan!"

*First Blood

Mendengar ini Keiji menjadi kaku, dia tidak menyangka pacarnya tidak mengakui ketampanannya itu.

"Menurutku Izumi-nii itu tampan dan keren apalagi saat mode santainya, berbeda denganmu, Kei-kun." Kata Mitsuko menjelaskan sembari membandingkan.

*Double Kill

"Aku juga mengenal beberapa pria tampan lain yang sangat jauh lebih menarik daripada kau!" Kata Mitsuko lagi.

*Triple Kill

"Lalu kenapa kau tidak mengencani mereka saja!?" Tanya Keiji dengan nada tak senang.

"Yaa, kalau aku bisa sih aku sudah mencobanya."

*Maniac

Keiji merasa hatinya di tusuk oleh berbagai senjata tajam, perasaan saat kekasih yang dia cintai membandingkannya dengan pria lain serta kakaknya sendiri membuatnya cukup menderita luka dalam.

"Namun, dihatiku ini sudah ada kau Kei-kun, jadi aku tidak peduli dengan para pria tampan di luar sana!" Kata Mitsuko dengan wajah tersenyum manis didepan Keiji.

*Savage

Seketika hati Keiji tidak sakit lagi namun itu serasa tidak lagi berdetak, Keiji tumbang dengan cara yang heroik.

"A ... Aku akhirnya bisa pergi dengan tenang..." Kata Keiji yang terjatuh sambil tersenyum sembari melihat ke langit biru di atasnya.

"Keiji!!" Mitsuko berlari dengan cemas ke Keiji.

"Kei-kun ... Kei, sadarlah jangan tinggalkan aku ..." Kata Mitsuko dengan sedih ke arah Keiji yang tertidur di trotoar.

"Mi ... Mitsuko ... A-aku ... Mencin ... tai ..." Kata Keiji dengan lemah namun dia tidak dapat meneruskan perkataannya itu.

Kei-kun ... Kei ... Keiji ... bangun, kau, kau mencintai siapa!?" Tanya Mitsuko dengan panik dan penasaran.

"Tsubatsa Amami dan Aoi Sora ..." Kata Keiji lemah sembari tersenyum saat membayangkan wajah artis yang dia kagumi itu.

Wajah Mitsuko berubah kaku, lalu berdiri dan berjalan pergi meninggalkan Keiji.

"Tu-tunggu, bu-bukan itu maksudku!" Kata Keiji bangun dan berusaha menjelaskan.