06 - netthink

1.9K 83 0
                                        

|| Nae's house - 17.00

"Bunda Nae pulang"

Nae memasuki rumahnya dengan lesu, entah mengapa ia merasa hari ini sangat melelahkan padahal tadi pun ia tidak banyak kegiatan juga pelajaran.

Nae pulang menaiki taksi, awalnya sempat berdebat dengan Mahesa karena ia memaksanya untuk mengantarkannya pulang, namun Nae tetap kekeuh tidak mau.

Alhasil ia kabur dari parkiran dan mendapati taksi yang lewat di depan gerbang sekolah, dengan sigap ia langsung menaiki taksi tersebut dan pulang ke rumahnya.

"Eh anak bunda udah pulang" bunda datang dari dapur masih menggunakan apron nya "kenapa ini anak bunda ko lesu banget?" Tanya sang bunda mengusap surai putrinya lembut

"Enggapapa bunda, cuma capek aja, aku naik dulu ya"

"Yaudah mandi terus istirahat, nanti bunda bawain susunya ke atas"

Nae menaiki tangga menuju kamarnya, ia memasuki kamarnya dan menghirup aroma parfum nya yang masih tertinggal, aroma kopi itu kesukaannya.

Nae meletakkan tasnya di kursi meja belajarnya, lalu mengambil handuk dan menuju kamar mandi

Nae merendam dirinya di bathtub dengan air hangat untuk merilekskan tubuh dan pikirannya, memejamkan matanya sejenak

Tiba-tiba bayangkan tadi siang saat Mahesa menyatakan perasaannya terlintas di pikirannya begitu saja.

Lantas Nae berfikir sejenak apakah anak itu serius mengatakan itu atau hanya main-main saja?.

Selama dua bulan mengenalnya, anak itu sepertinya hanya bercanda, tapi kenapa saat Mahesa menyatakan perasaannya tadi, hatinya merasa kalau dia tulus.

"Ah ngapa gua jadi mikirin itu si" gumamnya lalu mengguyur tubuhnya dengan air shower

20 menit berlalu, Nae keluar dari kamar mandi mengenakan handuk pink kimono nya yang terdapat gambar kelinci di dadanya.

Ia membuka lemarinya dan mengambil satu setelam baju tidur, lalu memakainya

Ia membuka lemarinya dan mengambil satu setelam baju tidur, lalu memakainya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

(Imagine Baju tidurnya)

Nae merebahkan dirinya di kasur singlenya, ia terpikir oleh perkataan Mahesa lagi, masih mempertanyakan apakah Mahesa serius mengatakan itu atau tidak.

Sebenarnya tidak ada masalahnya dengan Nae mau itu serius atau tidak karena ia memang tidak memiliki perasaan apapun terhadap laki-laki yang kerap mengganggu nya.

— ·o· 🍭·o· —

Mahesa berada di kamarnya, ia sedang memikirkan bagaimana caranya agar bisa mendapatkan hati Nae yang sedingin es teh manis itu, maksudnya sedingin kutub Utara.

MAHESA with Nae [END]Where stories live. Discover now