part 11

3.5K 283 8
                                    

Sangat ragu ketika ingin membuka pintu, tapi suara teriakan pond semakin lama semakin membuat phuwin pusing..

Dengan terpaksa phuwin membuka pintu..

Pintu terbuka perlahan memperlihatkan pond yang berdiri didepannya dengan wajah panik..

Grepp....

Pond memeluk tubuh phuwin dengan erat.

Apa ini.. dia memelukku, aku hanya terkejut atas perlakuannya padaku, tapi aku merasakan tubuhnya yang bergetar serta deru napas yang naik turun, aku diam tak bergerak saat dia memeluku lama,hingga akhirnya dia melepaskannya lalu wajahnya berpapasan dengan ku, aku tak sengaja melihat telinganya yang memerah, ada apa dengannya pikirku

"Phuwin kau baik baik saja, tanya pond dengan wajah khawatir, pond sangat cemas ditambah kejadian semalam sangat membuat pond takut jika phuwin pergi meninggalkannya.

Phuwin bingung dengan pria didepannya ini, tidak tahu apa yang haru phuwin katakan setelah kejadian semalam, dan perasaan aneh itu muncul lagi disaat phuwin dekat dengan pond.

"Aku baik baik saja... Kamu ngapain ada disini?

"Aku mencarimu ke kampus, tapi kamu tidak ada disana dan saat aku kerumah mu berteriak memanggil nama mu tak ada jawaban, tapi syukurlah kau ada dirumah, aku juga khawatir saat kamu meposting emotikon menangis, aku takut terjadi sesuatu padamau.

"Hah.. tunggu apa tadi kamu bilang
Aku memposting emottikon menangis
Dari mana kamu tahu, sahut phuwin yang merasa aneh, dirinya merasa bahwa tak ada yang tahu tentang akun sosial media miliknya, tapi phuwin mengingat ada satu orang yang sudah lama menjadi pengikutnya dan menjadi teman mengobrolnya jika ia sedang bosan

Pond keceplosan, ia lupa bahwa selama ini phuwin tidak mengetahui jika dia yang menjadi teman di akun media sosailnya

"Emmmmm.. aku.. aku melihatnya..

Jawaban pond yang semakin membuat phuwin bingung, phuwin mengerutkan keningnya, siapa pond ini sebenarnya yang tiba tiba datang dalam hidupnya.

"Melihatnya... Maksudmu...

Phuwin mengambil ponsel lalu melihat twettan yang buat ia tadi...
Disana tertulis dua puluh lima menit yang lalu, dan dengan waktu sesingkat itu pond bisa melihatnya..
Bagaimana bisaa

Apa jangan jangan....

Pikiran phuwin tertuju pada akun pp yang selama ini menjadi teman onlinenya, phuwin curiga bagaimana bisa siapa akun pp ini

Jari phuwin mengarah pada akun pp lalu mengetik suatu pesan..

Ting.. ting....

"'Hah

"Ternyata benar, saat phuwin mengirim pesan pada akun pp disitulah ponsel pond berbunyi

"Apa ini maksudnya pond, kenapa ka

"Aku pemilik akun pp itu ucap pond dikala phuwin yang terlihat hendak marah padanya, "aku yang melakukan semua itu,..

Phuwin tidak tahu harus berucap apa
Tapi rasanya sangat kesal mengetahi yang sebenarnya..

"Kenapa kamu melakukan semua ini pond? Phuwin bertanya dengan wajah melasnya, rasa kesal malu marah bercampur aduk menjadi satu

"Karena aku mencintaimu, aku menyukaimu, aku ingin mendekatimu, aku sangat ingin dekat denganmu, aku melakukan ini karena aku menyukaimu phuwin, saat itu aku tidak tahu bagaimana caranya agar aku bisa dekat denganmu, aku berpikir jika aku mengunakan cara ini mungkin akan bisa dekat denganmu. "

"Tapi aku baru mengenalmu,..

"Aku sudah mengenalmu, aku menyukaimu sudah sejak lama, tapi aku baru berani mendekatimu saat ini..

"Hah.. bagaiaman bisa kau mengenalku..



Flashback

Satu tahun lalu

Hari dimana semua orang beramai ramai menyambut mahasiwa baru,

Fakultas kedokteran gigi menjadi target pond untuk mendapat tanda tangan lebih dari para senior, padahal ia adalah mahasiwa kedokteran spesialis tapi menyelinap masuk ke gedung fakultas kedokteran gigi, niatnya hanya ingin mendapat tanda tangan dari para senior hingga akhirnya tak sengaja bertemu dengan phuwin..

Saat itu pond tidak tahu laki laki itu siapa, tak sengaja pond melihatnya disaat laki laki manis itu sedang berjalan berpapasan dengannya..

Hari pertama masuk ke fakultas kedokteran pond mendapat banyak tanda tangan di hari berikutnya pond masuk lagi ke dalam fakultas kedokteran gigi untuk bertemu jay teman sma nya itu , niatnya hanya bertemu jay saja tapi tak sengaja pond bertemu dengan lelaki manis itu lagi, bukan hanya manis tapi sangat tampan,,

Berhari hari berlalu pond memikirkan lelaki berkulit putih yang ia temui di fakultas jurusan kedokteran gigi itu.

(Pond pov)

Entah mengapa pertama kali bertemu dengannya membuat jantungku berdetak lebih kencang, aku mengagumi vibes positif darinya, tapi perasaan itu ku simpan dalam diam, dan selama itu aku mencari tahu tentangnya, namanya phuwin, aku juga tahu jika dia tidak memiliki teman, aku tahu jika dia selalu sendiri
Makanan kesukaanya adalah eskrim, beberapa kali aku melihat phuwin memakan eskrim sambil duduk di taman ditemani dengan buku yang selalu ada ditangannya..

Setelah sekian lama aku mengaguminya dalam diam ternyata aku menemukan akun media sosialnya, aku sangat senang saat aku mengikutinya itu membuatku tersenyum sepanjang hari.

Aku menunggu waktu yang tepat untuk mengungkapkan isi hatiku selama ini, namun semakin kesini aku menjadi semakin agresif, sedikit saja memikirkan phuwin libidoku menaik, aku bergairah ketika melihat wajah phuwin, memikirkannya hingga membuatku sering melakukan menstubrasi karena tak kuasa menahan hasrat seks ku,..

Banyak gadis gadis diluaran sana yang mendekatiku, mengodaku bahkan banyak yang ingin menjadi kekasihku, tapi semuanya tak sama rasanya seperti aku mengagumimu.

Flashback end

Pond menceritakan semuanya pada phuwin,..

Phuwin hanya terkejut dengan apa yang pond katakan, sungguh ia tidak percaya jika ada orang yang menyukainya selama ini.

Seharusnya pond bisa mendapatkan yang lebih baik darinya, masih banyak perempuan disana yang cocok untuk pond, bukan dirinya, bukan dirinya yang harus pond cintai, pond tidak boleh mencintai orang sepertinya, dirinya hanya orang biasa tidak pantas dicintai oleh lelaki baik seperti pond,. Masalah gender juga menjadi permasalahannya

"Sebelumnya aku berterima kasih karena kamu mengagumiku tapi aku tidak tahu, aku masih bingung dengan peradaanku sendiri,, hiksss
Seharusnya kamu tidak menyuiaku hikss.... Hiksss...

Melihat reaksi phuwin, pond memeluk tubuhnya, pond tahu jika phuwin gampang menangis, hatinya sangat lembut sangat mudah tersentuh..

"Aku minta maaf selalu membuatmu menangis,..










Happy reading naa❤️








My passion जहाँ कहानियाँ रहती हैं। अभी खोजें