Marriage . ch23

1.9K 220 44
                                    

Hai takut ya? Aks tau kalian sayang nikie~

Oiya agak a aks mendaffatkan keberkahan:}

Aku nge draf sekitar 2 minggu tapi ga ilang😄 oke skip

KU LUPA MAOK BILANG APA WEI...
padahal tadi pagi mau di tulis but.. ya begitulah
















































"Niki.."

"Eem aku tidak mengizinkan mu ke kantor hari ini tuan"

"Niki.."

"Tidak"

"Sayang?"

"Entahlah jangan pergi"

"Park niki..."
"Ah baiklah bawakan aku 5 tangkai bunga sakura deal?"

Sepertinya niki tidak ingin suaminya pergi ke kantor hari ini

Dia ingin menghabiskan waktu degan
Sunghoon, 2 minggu ini suaminya begitu sibuk berkutat dengan tugas nya

"Kau meminta sakura? Apakah saya harus jauh jauh pergi ke jepang sayang? Bahkan di korea sakura masih menguncup. apakah kau mau saya pergi ke china dan membekukan sakura sampai ke korea hm?"

"Nyenyenye aku tidak dengar"

"Astaga, begini. Biarkan saya menyelesaikan tugas setengah hari, lalu pulang, oke?"

"Tapi baby yang minta~"

"Katakan pada baby, papanya tidak akan pulang larut lagi, saya akan menghabiskan akhir pekan bersama kalian lagi"

"Hump-! Apakah rasa sayang mu pada istrimu berkurang sunghoon park?"

Sunghoon menangkup pipi istrinya menyatukan kening mereka

"Hai, park riki, ini saya.. park sunghoon suami mu"

Niki blush saat netra mereka bertemu, lantas ia tepis tangan dingin yang menangkup pipinya beberapa detik lalu dan membuang pandangannya

"Ah baiklah terserah kau saja, jangan pulang terlalu larut"

"Serius?"

"Hm"

"mau di bawakan apa?"

"Bungeoppang!!!"

"Baiklah oke"

"Aku mau 5"

"Haha bahkan saya akan membelikan lebih"

"Tidak! Aku mau tuan sampai di rumah tepat waktu, jadi 5 saja"

"Baiklah tuan muda" sunghoon beranjak turun dari kasur dan mengecup surai niki

Tidak lupa mengusap perut buncit istrinya juga























Di kantor, sunghoon berusaha menyelesaikan seluruh tugasnya, agar tepat waktu sampai ke rumah

Tok tok tok

"Masuklah"

Seorang pemuda berusia 22 tahun
Mengenakan kaus putih dan cardigan warna champagne menghampiri sunghoon dan meletakkan kertas putih juga rangkaian bunga kering

Pemuda itu memakai masker warna hitam kemudian berlari keluar ruangan sunghoon

Sunghoon penasaran, apa isi dari surat itu? Sunghoon memilih mengabaikan sejenak pekerjaannya dan memilih untuk membaca isi dari surat itu. Tulisan tangan yang tampak indah dan rapi, juga sangat menarik namun isinya membuat sunghoon mengerenyitkan dahi

Marriage┊🌹 Sungki - Hoonki 🌹Où les histoires vivent. Découvrez maintenant