AILEEN & REGAN [TELAH TERBIT]

34. AILEEN & REGAN

Lelaki itu menerawang jauh dimasa-masa yang sangat sakit jika dikenang lagi, bagaimana marahnya dia ketika diberi tahu tentang Aileen yang memukuli Aurel, pada saat itu dia memang bertanya pada Aurel dan Aurel menjawab seperti yang di ceritakan oleh keluarganya.

"Maafkan saya, saya memang tidak pantas menjadi kakakmu. Saya gagal menjaga kamu dan saya gagal melindungimu, seharusnya kamu mengutuk kami Aileen, tapi kamu hanya diam dan mengalah. Sekarang tampar saya, pukul saya dan kalau perlu bunuh saya." Alfaro benar-benar tidak bisa mencegah air matanya.

Dadanya sesak, sangat sesak ketika membayangkan betapa buruknya dia memperlakukan Aileen dulu, dia harusnya dihukum, dia harusnya mendekam dalam sel tahanan karena tindakannya selama ini merupakan kekerasan. Aileen terdiam, dia tidak paham bagaimana maksud Alfaro. Dulu lelaki itu memang sempat keluar negri selama tiga tahun lebih, dan mulai saat itu juga dia diperlakukan kasar oleh Alfaro, sebelumnya hanya di cueki dan tidak di perdulikan, tapi semenjak Alfaro kembali lelaki itu berubah menjadi kasar padanya.

"Mak-maksudnya gimana?" tanya Aileen kemudian dengan ragu.

Alfaro menghela napas, kemudian menjelaskan semuanya. Dari kelahiran sikembar yang membuat keluarga terkejut, karena pada awalnya mereka hanya tahu jika Nisa mamanya hanya mengandung satu bayi. Saat itu mamanya tidak siap memiliki anak kembar dan bahkan setelah usai persalinan Nisa mengalami pendarahan hebat.

Pendarahan yang disebabkan karena sebagian sisi rahim Nisa terluka sebab salah mengejan, pada saat itu bayi perempuan kecil yang tak lain Aileen sudah dinyatakan meninggal dunia karena posisinya terjepit dan dia juga lahir dengan bobot 1,3 kilo. Tapi setelah diperiksa kesehatannya lebih lanjut dokter menemukan ada denyutan kecil dijantung Aileen dan mencoba menyelamatkan bayi itu.

Sampai pada akhirnya Aileen bisa hidup normal, bertepatan dengan kabar Aileen yang hidup kembali rupanya bayi Aurel mengalami gagal jantung, dan organ-organnya tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Mereka terpukul, meski keadaan Aurel terlihat sangat sehat seperti bayi pada umumnya ternyata dalam tubuh bayi itu tersimpan penyakit bawaan.

Kabar Aileen yang kembali hidup awalnya membuat mereka cemas, mereka tidak siap memiliki Aileen. Kemudian dokter mengatakan jika Aurel harus segera melakukan operasi jantung setelah 40 hari berada di dunia, disana dokter menjelaskan kalau bayi kesayangan mereka bisa bertahan jika perawatannya terjamin. Dokter juga mengatakan kalau Aurel bisa sembuh total ketika mendapat donor jantung, ginjal kiri dan hati.

Dan harapan terbesar adalah saudara kandungnya, mereka sempat panik karena saudara Aurel adalah Alfaro dan tidak mungkin mereka akan mengorbankan Alfaro brgitu saja. Hingga seorang dokter mengingatkan mereka jika mereka memiliki anak kembar, disanalah semuanya bermula. Mereka teringat dengan bayi satunya, mereka meminta dokter mengecek kecocokan keduanya dan ternyata semuanya 99.9% cocok.

Disanalah semua penderitaan hidup Aileen bermula, dia di hidupkan tapi untuk dimatikan, dia di rawat untuk dimanfaatkan. Sejak saat itu mereka selalu memperlakukan Aurel layaknya berlian yang harus dijaga, mereka memang merawat Aileen dengan baik tapi hanya sampai usia 10 bulan, ahh tidak ada yang baik, bahkan mereka tidak mau menyentuh bayi itu kecuali Alfaro.

Dan sejak Aileen memasuki usia 18 bulan Alfaro mulai di pengaruhi sedikit demi sedikit, sampai pada Aileen usia lima tahun Alfaro tidak pernah mau bermain dengannya, bahkan di usia yang masih kecil Aileen sering mendapatkan pukulan atau tamparan dari papa atau mamanya, hanya masalah kecil karena biasanya Aileen akan mengajak Aurel bermain yang membuat berlian mereka kelelahan, berakhir masuk rumah sakit akibat lelah.

Alfaro juga menjelaskan kebenciannya pada Aileen karena cerita bohong dari keluarganya, ketika laki-laki itu menempuh pendidikan di luar negri rupanya seluruh keluarganya memanfaatkan waktu untuk mempengaruhi Alfaro, sebelumnya Alfaro memang masih peduli pada Aileen. Dia menjauhi Aileen karena tidak mau adiknya mendapatkan kekerasan lebih jauh lagi, tapi karena cerita sialan itu dia malah terperangkap dalam kubangan dusta keluarganya sendiri, bahkan saat itu dia merasa menjadi iblis neraka hanya untuk menyiksa Aileen.