5 [OCA]

242 44 12
                                    

Author POV

Saat (Name), daishou, mika dan kuguri kembali sambil membawa Iori dan Akina mereka di sambut oleh genk AOS dengan berbagai macam pertanyaan beserta pelukan.

Seperti: (Name) menghindari kedua jametz yang masih gigih ingin memeluknya.

Ingin sekali (Name) melempar mereka ke angkasa.

"Dih, sape lu" sinis (Name) yang hanya diabaikan kuroo dan bokuto

"(Name)-chan!! Kami merindukanmu!!" Seru kuroo dan bokuto membuat (Name) jadi teringat dengan nishinoya dan tanaka yang slalu mencari perhatian kakak kelas perempuannya.

'It's so familiar' batin (Name)

[Gak bisa bahasa enggres]

'makanya belajar tolol' seru batin (Name) kepada zelda

[Anak anj--😊🙏]

•Kembali ke cerita

"Kuroo, ada loli!!" Pekik bokuto menunjuk akina yang sedang bersembunyi di belakang (Name)

"Ho'oh!! Loli-nya imut banget!!" Sahut kuroo

Tiba-tiba akaashi dan yaku menghadang mereka agar tidak meracuni loli yang polos ini.

Padahal, tuh loli sebenarnya gak punya akhlak😅. 11 12 lah ama bapaknya 😊🙏

"Arghaaasee!!/Yakkuuun!!! Kenapa kau menghadangi kami" seru bokuto dan kuroo barengan

"Kami melakukannya untuk melindung kepolosan anak kecil ini dari kejametan kalian" jelas akaashi dan yaku hanya menganggukkan kepalanya

Ok, kita abaikan mereka

"Begitulah ceritanya" jelas daishou setelah menceritakan kejadian tadi

"Jadi, kalian telat karena menolong mereka yah..." Gumam daichi seraya menatap wajah daishou dengan seksama untuk mencari letak kebohongan di matanya

"Kenapa wajahmu seperti itu!!" Bentak daishou

"Entahlah, ku tak terlalu percaya Ama ular" sinis daichi yang sepertinya punya dendam

"HUWAAAA!! ADA ZOMBIE JELEK DATANG!!" Pekik inuoka dan hinata

Note: Btw, gue lupa memberitahu tempat mereka berhenti di chapter 2 itu berada di sebuah toko roti yang rusak

Iori-san berdiri di depan inuoka dan hinata karena jarak mereka yang agak dekat dengan zombie. Jika ada zombie yang mendekatinya ia langsung saja menebasnya tanpa kasian.

"Cepatlah, Lari!!" Titah Iori-san menarik tangan hinata dan hinata menarik tangan inuoka

Tapi, tiba-tiba saja kaki inuoka di seret oleh salah satu zombie dan membuat iori menebas tangan zombie yang menarik kaki inuoka. sedangkan, (Name) sedang menggendong akina dan berlari menuju Van.

"Okaa-san!!" Panggil akina dengan suara keras

"Tenanglah, kau akan baik-baik saja" ucap (Name) menenangkan akina

•Tempat telepati (Name) dan zelda

'Zelda!! Tolongin gue, Woi!!' pinta (Name) memohon ke Zelda

[Hah? Menolong mu? Yang benar saja untuk apa aku melakukan hal itu]

'pilih bantu gue atau gak dapat jatah minum darah ' ancam (Name) dengan senyum bagai mbak ara-ara

[Ck, baiklah]

•Selesainya bertelepati

"Daichi!! Tangkap!!" Seru (Name) melempari akina kearah daichi.

"Ku terbang!!" Pekik akina yang malah kegirangan

"Anak orang jangan di lempar!!" Tegur sugawara kepada (Name)

(Name) hanya mengabaikan ucapannya sugawara lalu menarik tubuh kageyama dan tsukishima menggunakan tentakel hitam di punggung.

Iori yang melihat itu sedikit terkejut dan bergumam "Ternyata, dia sudah mendapatkan wadahnya"

habis itu, ia mengalihkan pandangannya ke arah zombie yang berlari menghampirinya dengan cepat ia menebas kepala zombie tersebut.

Sedangkan, beberapa gank AOS sedang menyelamatkan teman mereka yang hampir di gigit zombie. Contohnya:


































Kai yang tertimpa salah satu zombie dan menggigit bahunya sangat keras sampai kai kesakitan.

Zombie itu terlihat lebih berbeda dari yang lain karena zombie ini sangat agresif bahkan saat ada mangsa ia tak segan mencabik-cabik mereka.

Langsung saja (Name) menusuk tubuh zombie yang menyerang kai.

"Kai, lo baik-baik aja?" Tanya konoha  kepada kai karena ia rela digigit zombie untuk melindunginya

"P-pergilah" titah kai mengabaikan pertanyaan konoha yang sudah menjadi setengah zombie

Konoha yang ingin menompang tubuh kai tiba-tiba di tarik oleh tentakel (Y/N)

"(Name)!! Bagaimana dengan kai!!" Seru konoha

"Lupakan dia!! Dia sudah jadi zombie!!" Balas (Name) masih fokus menusuk bahkan melempar zombie yang mendekatinya

"Tapi..." Belum menyelesaikan ucapannya tsukishima lebih dulu menyelanya

"Sudahlah, ini sudah takdirnya" sela tsukishima dan konoha hanya memasuki van milik kiyoko

Setalah itu, (Name) menarik tubuh Iori yang masih menebas para zombie.

Karena, mereka tidak mau buang-buang waktu hanya untuk melawan zombie itu mereka lebih milih mengundurkan diri dan kembali melanjutkan perjalanannya.


















•Skip

"Zombie yang menyerang kai, sangat mengerikan bahkan ia tidak segan merobek tubuh mangsa" celetuk (Name)

"Agredi Zombie" sahut Iori

"Hah? Agredi?" Beo kenma yang berada di samping (Name) sambil memangku akina

"Agredi zombie atau lebih jelasnya zombie agresif ia sangat sensitif akan suara keras dan untuk membunuhnya kita perlu menusuk bagian kepala dengan keras" jelas iori

"Hmm...mau sebanyak jenis zombie apapun gue kagak peduli" acuh (Name) sambil menyeder tubuhnya ke belakang

"Dan juga gue berharap kalau itu semua hanya mimpi" lanjutnya dengan nada bisik

_________________________________________
Bersambung~

Cuman mau bilang, author bakalan slow update untuk cerita OCA karena author bingung buat ngelanjutinnya 🙏😊

Osaka City Adventure [OCA]Wo Geschichten leben. Entdecke jetzt