다시 함께 (Back Together) - [END]

Part 14

"Ah..Kim sialan.." Do Hwan mengeluarkan pistolnya dan mengarahkannya pada Taehyung.

"Tahan! Jangan sampai melukai korban!" kepala polisi berucap saat melihat pistol Do Hwan yang mengarah pada Taehyung.

"Hahaha..kenapa? coba saja! Apa kalian tidak berani maju sekarang?" Do Hwan berucap.

"Jangan melukai Taehyungku lagi paman sialan..!!" Jimin muncul dari arah belakang Do Hwan dan memukul tangan Do Hwan keras menggunakan balok kayu hingga pistolnya terlepas.

"Tangkap..!!" Para polisi segera menangkap Do Hwan dan menahannya yang terus meronta, serta mengamankan senjata pistolnya tadi.

"Ta..TaeTae..hiks..TaeTae!! maafkan aku!!" Jimin berucap dan berusaha melepaskan ikatan pada Taehyung.

"Ji..Jimin-ah..aku tidak apa..jangan menangis.." Taehyung berucap dengan air mata yang mengalir tak kalah deras.

"TaeTae!! Hiks..maaf! maafkan aku Tae! Hiks...gara-gara aku..hiks.." Jimin membantu Taehyung dan menahan Taehyung yang ambruk ketika para polisi melepaskan ikatannya.

"Medis!!" para tim medis membaringkan Taehyung hati-hati dan segera membawanya kerumah sakit.

_Ambulance_

"Jim..Jimin-ah.." Taehyung menggenggam tangan Jimin.

"Mianhae Tae..hiks..bertahanlah.." Jimin berucap.

"Kau..tidak salah Jim..aku yang kekanakan saat itu..mianhae.." Taehyung berucap.

"Hiks..ania..hiks..Tae..Taehyung..hiks.." Jimin berucap masih sambil menggenggam tangan Taehyung erat selagi tim medis yang ada memberikan pertolongan pertama pada Taehyung.

_Rumah Sakit_

Taehyung segera di larikan menuju ruang operasi karena kondisinya yang terus menurun dan luka sobek pada tubuhnya. Bahkan ia sudah tak sadarkan diri di tengah perjalanan menuju rumah sakit.

"Jimin hyung..!!" Jungkook berlari memeluk sang hyung yang terduduk di depan pintu ruang operasi. Eomma Kim, Eomma Park, dan Namjoon juga tampak menyusul setelah appa Kim memberi kabar.

"Ko..Kookie..TaeTae..hiks...Taehyung Kook.." Jimin memeluk Jungkook dan menangis.

"Mereka sedang menolong hyungie didalam sana hyung..uljima..semua akan baik-baik saja..." Jungkook memeluk Jimin erat.

"Kenapa kau nekat sekali Jimin-ah?!" Jin mengomel begitu melihat Jimin.

"Mi..Mianhae hyung..." Jimin berucap setelah mendudukan dirinya di kursi bersama Jungkook.

"Kau membuat kami semua jantungan Jimin-ah! Bagaimana jika ia menembakmu tadi?!" Jin masih mengomel. Ia sungguh kawatir melihat Jimin berlari dan memukul Do Hwan.

"Ma..maaf hyung..habis aku tidak sabar..TaeTae tidak baik-baik saja hyung.." lirih Jimin.

"Tidak dengan membahayakan dirimu Jimin-ah.." Jin memeluk Jimin erat.

"Mianhae hyung.." Jimin balas memeluk Jin.

"badanmu panas lagi Jimin-ah..dokter sudah menyuruhmu istirahatkan? Kau ini keras kepala sekali!" Jin berucap.

"Setelah ini Jimin akan istirahat hyung...janji.." ucap Jimin. Jin hanya bisa mendengus jika Jimin mengeluarkan puppy eyesnya. Ia luluh.

"Jimin-ah...!" Eomma Park memeluk Jimin erat.

"E..eomma..mianhae.." Jimin memeluk eomma Park erat.

"Syukurlah kau tidak apa nak..lain kali jangan nekat eoh? Jangan membuat kami cemas Jimin-ah.." eomma Park berucap.