O9 | Long journey to mount elysium.

285 68 18
                                    

𝐂𝐀𝐑𝐃 𝐈𝐒 𝐎𝐏𝐄𝐍!
» [JEAN WAYNE] «

𝐂𝐀𝐑𝐃 𝐈𝐒 𝐎𝐏𝐄𝐍!» [JEAN WAYNE] «

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

confirmed as
» [EQUILIBRIUM] «

confirmed as» [EQUILIBRIUM] «

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.



















[Chapter 9 : Long journey to mount elysium

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

[Chapter 9 : Long journey to mount elysium.]

Sebaiknya kau menolak.

Aku terhenyak saat mendengar suara itu lagi. Sudah cukup lama ia tak terdengar sejak yang terakhir kali saat aku tiba-tiba menyerang Luke tempo hari. Tanpa ragu, aku menjatuhkan tatapanku pada sorot biru Jake yang terlihat mengintimidasi. "Bagaimana kalau aku tidak mau?"

Jake melipat kedua lengannya di depan dada. Dia terlihat tak suka atas respon yang aku berikan. "Siapa yang memberimu pilihan?" Tukas pria itu. "Aku memberi perintah, mau tidak mau kau harus melakukannya."

Aku berdecak mendengar penuturannya yang terkesan terlalu seenaknya. "Aku memiliki kendali atas diriku sendiri," balasku, yang entah mendapat keberanian diri dari mana. "Jika aku tak mau, aku tak akan melakukannya."

"Kau‐--"

"Pangeran Jake!"

Seseorang menginterupsi luapan amarah Jake. Aku menoleh bersamaan dengan Jake, mendapati seorang pria yang terlihat asing, tak pernah kulihat sebelumnya. Dia tersenyum ramah saat pandangan kami saling bertaut, lalu beralih pada Jake. "Maaf terlambat," ucap pria itu. "Aku butuh waktu untuk mengendalikan Jill."

HALLAWhere stories live. Discover now