"Kenapa ahjussi menculiku?! Apa salahku?!" Taehyung berucap.

"Aish..kenapa bertanya padaku? Kau hanya sanderaku..mungkin kau bisa menghasilkan juga jika ku jual?" Do Hwan berucap sambil menepuk-nepuk pipi Taehyung sedikit keras hingga memerah.

"Kenapa tidak menelfon appa ku saja kalau begitu? Kau hanya menahanku sejak kemarin! Paman jelek!" ucap Taehyung kembali.

"Yyak!! Kurang ajar sekali kau?!" Do Hwan memukul wajah Taehyung telak hingga Taehyung tersungkur bersama kursinya. Tangan dan kakinya terasa sakit terus terikat pada kursi.

"Uhuk..! uh.." Taehyung sedikit mengerang.

"Yya bocah tengil..wajahmu memang menggemaskan tapi juga menyebalkan ya lama-lama.." Do Hwan menarik rambut Taehyung kasar hingga Taehyung sedikit mendongak.

"Berdirikan..ikat dia..sepertinya duduk terikat dikursi masih membuatmu nyaman ya?" Do Hwan berucap. Anak buahnya segera melepaskan ikatan Taehyung pada kursi dan mengikatnya berdiri.

"Naikkan sedikit lagi.." ucap Do Hwan.

"Cukup.." Do Hwan berucap saat melihat Taehyung hanya menahan tubuhnya dengan ujung kakinya yang sedikit berjinjit.

"Yya!! Ahjjushi kau gila eoh?!" Taehyung berucap dan berusaha menendang Do Hwan.

"Aish..ikat kakinya juga.." Do Hwan berucap.

"Ba..baik boss.." anak buah Do Hwan segera mengikat kedua kaki Taehyung agar tidak bisa menendang-nendang.

"Yya!! Jangan ikat kakiku paman besar!!" ucap Taehyung dan menendang pria yang badannya lebih besar 2 kali lipat darinya.

"Maaf anak manis..tapi kakimu tidak manis sama sekali..lebih baik di ikat saja.." ucap anak buah Do Hwan dan mengikatnya.

"Hahaha..nikmati saja ya..kalau sudah lelah bilang okay.." Do Hwan berucap dan pergi meninggalkannya lagi.

"Yya!! Setidaknya beri tahananmu ini air!!" sebal Taehyung.

"Tidak mau..." ucap Do Hwan dan pergi.

"Ah..sial.." Taehyung menghela nafas kasar.

Malamnya...

"Ahh..haus sekali..paman beri aku air.." ucap Taehyung memelas.

"Tidak bisa..pamankan hanya menurut pada boss.." ucap anak buah Do Hwan yang berjaga.

"Tapi Tae haus paman..perut Tae sakit..pusing nih.." ucap Taehyung.

"Maaf manis..paman tanyakan pada boss saja ya?" ucap anak buah Do Hwan.

"Ada apa?" Do Hwan datang.

"Ah boss..dia meminta air paling tidak..katanya ia haus dan pusing..." ucap anak buah Do Hwan.

"Tau haus juga toh..makanya jangan terus marah-marah anak muda.." ucap Do Hwan.

"Berikan dia segelas air saja.." ucap Do Hwan.

"Baik.." anak buah Do Hwan segera memberikan Taehyung air yang langsung ditegak dengan rakus oleh Taehyung.

"Hmm..enaknya sampai kapan ya aku menahanmu? Seru sekali melihat appa mu yang cemas mencarimu..ah bukan appamu saja sih..para hyungmu dan teman-temanmu juga.." Do Hwan berucap.

"Paman memata-matai teman-teman dan keluargaku?! Apa yang paman inginkan?!" Taehyung berucap.

"Aish..baru di beri air sudah galak lagi..aku hanya menonton..aku tidak minat dengan teman-temanmu itu..tapi kalau yang bernama Jimin itu atau Jungkook..mungkin aku bisa menculik dan menjual mereka? Hmm..anak bergigi kelinci itu tampak sehat juga..kalau ku jual organnya mungkin laku mahal..lalu yang menggemaskan dan kecil itu..kalau ku jual pada tante yang menyukai pria muda yang manis pasti laku dengan harga mahal..haha bayangkan saja dia melayani para tante-tante itu dengan wajah manisnya..haha.." Do Hwan berucap dengan santai.

"YYA!! JANGAN SENTUH MEREKA!!" Taehyung tampak sangat marah saat Do Hwan membayangkan hal tidak sopan kepada Jiminnya dan juga berniat menjual organ adiknya yang manis.

"Memang kau bisa apa? Diam-diam saja disana dan hematkan energimu saja..aku akan membuatmu memohon setelah ini..permainan akan dimulai jadi tunggu saja.." Do Hwan berucap dan pergi.

"Sial..Jiminie..Jungkookie.." lirih Taehyung. Ia merindukan keduanya dan juga keluarganya.

*****

TBC

Anyeonghaseo~ hehe semoga kalian suka ya ^^ kali ini author bisa up date lebih cepat hehe

cerita ini author buat dari request kalian yang minta dari insiden dumpling nya Jimin dan Tae ^^ cuma ada sedikit di inovasi dan bumbu drama aja ahaha semoga suka ya kalau mau yang asli langsung minta ke Jimin ama Tae aja buat ceritain okay, siapa tau kalian memiliki kesempatan ketemu sama orangnya langsung ^^

jangan lupa untuk vote and comments yaa, gomawo~

see u next part. anyeong..!

-Author

다시 함께 (Back Together) - [END]Where stories live. Discover now