Kekuatan HaRi yang tersembunyi?

939 58 19
                                    

Kring.....⏰⏰⏰⏰

Suara alarm memenuhi gendang telinga ketiga gadis cantik yang sedang tertidur pulas ya siapa lagi kalau bukan HaRi, Ga-Eun dan Jihye. Ga-Eun dan Jihye segera bangun tidak dengan HaRi yang masih asik dengan tidurnya

"HaRi bangunlah sudah pagi apa kau tidak sekolah?" Teriak Ga-Eun sedikit lebih keras

"sebentar 5 menit lagi" jawab HaRi karna merasa masih mengantuk

"5 menit apa?, kurang 10 menit lagi kita terlambat"

HaRi: "apa!? Kenapa baru bilang sekarang aaaahhhh!!!..."

Author: Btw ini Ga-Eun udh mandi ya terus sih Jihye udh masak dan mandi juga"

"hadeh....HaRi HaRi"

"Ga-Eun kau sarapan dulu, oh ya aku kau bilang nanti aku mau daftar ke sekolah ku dan menyewa apartemen disini,tapi sebelum itu aku menginap disini sementara dulu apa boleh?" Izin Jiyhe pada Ga-Eun yang masih sibuk berkutat dengan kosmetik yang ia poleskan ke wajah ayu nya

"Tentu saja boleh kenapa tidak, aku malah senang sekali"


Dubrak! suara pintu di buka keras

"aduhh kenapa aku sampai lupa sih" ujar HaRi yang berlari terburu-buru kemudian mengambil sisir dan mulai menyisir rambut coklat sepanjang melebihi bahu sedikit

Dengan hitungan detik HaRi sudah siap dan secepat kilat dia menyambar sepatu nya dan langsung memakainya kemudian berlari tanpa mempedulikan di sekitarnya. Dan lebih gak terduga nya lagi Kang Lim menunggu di depan apartemen mereka tak sengaja HaRi menabrak Kang Lim dan hampir jatuh tapi sebelum jatuh KangLim menangkap tubuhnya terlebih dahulu

"Aduh....ah maaf aku terbur-  KangLim? Kau belum berangkat" tanya HaRi yang terkejut melihat keekstensian KangLim sebelum melanjutkan kata maaf nya

"Belum, tadinya aku sudah mau berangkat namum aku tak sengaja lewat depan apartemen mu dan aku mendengar mu jadi aku menunggu mu, di lift tadi kosong tapi sekarang sepertinya sudah ramai"

"Aduh maaf ya, karna aku kamu jadi ikutan telat kalo begitu kita beran-" ucapan HaRi terpotong karna tiba-tiba saja dia merasa pusing bukan karna sakit tapi dia merasakan hal yang berbeda

"HaRi kau baik-baik saja?" Tanya KangLim refleks menangkap tubuh HaRi yang terhuyung ke arah depan

"Tidak, aku tidak papa entah kenapa tiba² aku jadi pusing padahal perasaan tadi baik-baik saja" keluhnya yang juga merasa heran

"Apa sebaiknya kau izin tidak masuk sekolah dulu agar kondisi mu tak semakin parah" saran KangLim karna merasa tak tega atau lebih tepatnya Khawatir

"Tidak! Aku tidak papa aku mau sekolah saja lagipula pusing nya juga sudah hilang" ujar HaRi meyakinkan, ia tak mau harnya karna sakit kepala sampai harus ketinggalan pelajaran hari ini

"Baiklah, kalau masih merasa sakit bilang padaku ya" jawab KangLim percaya tapi ketahuilah bahwa dia percaya itu semua bohong!, jujur saja KangLim masih sedikit khawatir

"Baiklah kalau begitu ayo kita berangkat kita sudah terlambat pasti kita akan di hukum" ucap HaRi setelah melihat jam tangan nya

"Ada yang perlu bantuan?"

True Love HarLim [HaRi Dan Kang Lim]Where stories live. Discover now