Mistakenly Saving The Villain [BL] - 论救错反派的下场-Terjemahan Bahasa Indonesia-

| Bab 5 - Jawaban-Jawaban Salah

Dalam pikiran Song Qingshi, muncul rencana-rencana eksperimental yang tak terhitung jumlahnya. Ada puluhan ribu buku dan bahan-bahan obat yang tidak ada habisnya di Medicine King's Valley, serta dana penelitian yang melimpah. 

Dia sangat gembira, seperti seekor tikus yang jatuh ke dalam tong beras. Dia ingin memeluk sistem dan menciumnya beberapa kali.

Song Qingshi mengerti sepenuhnya mengapa pemilik tubuh asli ini terus bersembunyi di rumah dan tinggal di harta karun Immortal seperti ini. Dia juga bisa menghabiskan seluruh hidupnya hanya dengan bersembunyi di sini!

Dia bisa menghabiskan setiap harinya untuk tenggelam dalam lautan studi dan penelitian gila-gilaan. Dia bisa mendedikasikan seluruh hidup dan jiwanya untuk dewa obat favoritnya. Tidak ada yang bisa mengirimnya kembali ke dunia modern!

Song Qingshi melihat Yue Wuhuan yang berada dalam pelukannya dan semakin lama dia menatapnya, semakin dia mencintainya.

Dia adalah harta besar yang telah memberinya segalanya! Dia akan melakukan semua yang dia bisa untuk menyelamatkannya, sama seperti bagaimana orang tuanya dulu memperlakukan dirinya; memanjakan, menyayangi, mencintai, dan memberinya semua hal baik sehingga dia bisa hidup bahagia seperti pangeran dalam dongeng!

Song 'Cinta seorang ayah seperti gunung' Qingshi sangat bangga pada dirinya sendiri. Dia menekan perasaan gembiranya dan segera menempatkan Yue Wuhuan di aula samping kamarnya, melakukan semuanya sendiri. Dia pertama-tama menuangkan ramuan dengan hati-hati dengan toples bermulut bangau untuk memberi energi pada nafas kehidupannya. Kemudian dia berganti baju dan memakai pakaian putih, mengenakan masker buatannya sendiri dan menemukan sepasang sarung tangan kulit binatang yang sangat tipis. Setelah di desinfeksi, dengan menggunakan gunting, dia secara lembut memotong kain kasa berdarah dan rok bulu yang ada di tubuh Yue Wuhuan dan membersihkan lukanya. Dia menggunakan benang ulat sutra yang sangat halus untuk menjahit lukanya agar tertutup. Kemudian dia melepaskan belenggunya dan mengobati luka-lukanya.

Gerakan Song Qingshi sangat lembut, sangat cepat dan hampir tidak menyentuh kulitnya. Tapi tubuh Yue Wuhuan sangat sensitif. Dia mengejang sedikit dan mengerang beberapa kali kemudian tertidur lagi. Song Qingshi mengambil kesempatan ini untuk mengambil beberapa sampel darah untuk dianalisis, dan juga melakukan pemindaian seluruh tubuh dengan menggunakan pemeriksaan mentalnya. Dia adalah orang yang baik tetapi setelah melihat Dantian dan meridian Yue Wuhuan yang dihancurkan, dia mengutuk orang-orang biadab itu.  Dalam hatinya, dia memikirkan bagaimana dia akan menjelaskan situasinya kepada Yue Wuhuan ketika dia bangun.

Song Qingshi tidak pandai berkomunikasi dengan orang yang tidak ia kenal. Dia mampu melakukannya kalau mereka sedang mendiskusikan spesialisasinya tetapi selama itu adalah percakapan biasa, pikirannya sering melompat-lompat dan kata-kata yang dia gunakan selalu gagal menyampaikan idenya. Misalnya, semua orang sedang menonton acara ragam pemilihan grup boyband yang paling populer dan berdebat tentang siapa yang menjadi dewa pria?

[T/N : produce 101. Chuang. Youth with you.]

Dia menjawab dengan sangat tulus bahwa dewa pria itu adalah Asclepius, sang dewa obat…

Song Qingshi tidak mengerti mengapa semua orang mengatakan bahwa dia mematikan percakapannya.

Dia berpikir keras untuk waktu yang lama dan ingat bahwa ketika ALS-nya tidak begitu serius, dia pernah pergi ke rumah sakit untuk magang. Kakak seniornya tahu bahwa juniornya memiliki fobia sosial dan ketika dia pergi untuk menjelaskan kondisi pasien kepada pasiennya, dia sering terbata-bata dan tidak bisa mengeluarkan kata-kata yang seharusnya dia katakan. Maka, dia secara khusus mengajarinya, “Coba singkirkan semua perasaanmu dan perlakukan dirimu sebagai mesin medis.  Pertama-tama tuliskan kasus pasien dan rencana perawatannya dengan terperinci, lalu bacakan ulang catatan itu dengan senyuman dan akhiri percakapanmu dengan kalimat yang menenangkan.” Song Qingshi memperoleh teknik rahasia ini dan mempraktikkannya di depan gurunya. Akhirnya, dia tidak begitu gugup saat menghadapi pasien.