33 | Aruna

35.5K 2.5K 35
                                    

Dokter memperkirakan Stormy pulih sekitar satu minggu dan masih harus menetap di rumah sakit untuk saat ini, senin besok Anna dan Rey kembali beraktivitas di sekolah untuk menempuh semester dua.

Arthur menyarankan untuk Agatha berada di rumah saja menemani Anna dan Rey sedangkan Arthur akan menunggu Stormy di rumah sakit. Agatha bisa berkunjung ke rumah sakit setelah Anna dan Rey berangkat sekolah.

Agatha menyetujui itu karena memang Rey dan Anna membutuhkan nya di rumah sebagai penyemangat di kala berangkat sekolah, Rey bilang bahwa saat berangkat sekolah selalu kurang jika bundanya tidak memberi semangat atau sebuah kecupan hangat di pagi hari.

"Bunda." Panggil Rey yang baru saja memasuki ruangan Stormy, ia membawa Aruna di sampingnya.

Gadis yang sangat cantik dan sepertinya blasteran indonesia-italia karena wajah nya benar-benar khas seperti orang italia dengan bibir tipis yang begitu indah.

"Ciaa abang berani banget bawa pacar ke bunda." Ujar Anna tertawa kencang melihat muka merah Rey yang sudah ingin memakan Anna hidup-hidup.

"Kenalin bun Aruna, yang Rey ceritain kemarin waktu di paris sama bunda." Ucap Rey ia mengenalkan Aruna dengan berani di hadapan Agatha, untung saja Arthur sedang bekerja di kantor jadi Arthur tidak dulu melihat Aruna.

"Hai Aruna, bunda Agatha bundanya Rey. Panggil aja bunda."

"Halo tan- eh bunda aku Aruna Selia b-bunda bisa panggil Aruna atau Runa aja. Gimana kabar bun? Sehat?" Ucap Aruna masih gugup ketika memanggil Agatha dengan sebutan bunda.

"Alhamdulillah sehat ayo duduk cuma ada air putih di sini gapapa? Rey bukan nya besok-besok aja si bawa ke rumah bunda jadi gabisa kasih apa-apa selain air putih."

"Aruna nya yang maksa bun."

"Bener Runa?"

"Iya bun karena takutnya Rey gaboleh pacaran sama Runa jadi Runa minta Rey buat anterin Runa ke bunda."

"Mmm gadis manis, gapapa kok tante sama om juga bolehin Rey buat pacaran asalkan gak macem-macem, kamu gak di bully kan pacaran sama Rey?"

"Ada sih yang bully tapi yang bully di keluarin waktu itu gatau deh karena apa." Jawab Aruna dengan senyuman manisnya, Rey candu dengam senyuman Aruna yang tidak pernah pudar itu.

"Oh ya Anna ini aku bawain buku yang kamu mau waktu kamu bilang sama Rey, mau kan?"

"Mau banget kak, huhuu thank you kak! Bunda Anna punya buku baru nih!" Serunya ia mengangkat buku itu ke atas.

Aruna gadis manis dengan penuh ramah membelikan buku yang terbilang cukup mahal untuk di belikan oleh anak seumuran Rey, harga 350k bukan lah yang murah untuk anak seumuran Rey.

"Malah di beliin Runa padahal Anna bisa beli sendiri tinggal bilang aja sama bunda kok apa susah si Na?"

"Anna gatau Anna emang mau bilang sama bunda tapi sekarang keburu di beliin sama kak Aruna." Jawab Anna ia membuka buku tersebut dan mulai membacanya.

Buku tentang kisah mafia menjadi buku favorit nya sejak masih duduk di sekolah menengah pertama, juga tentang kisah anak remaja yang ia gemari, bahkan di dalam kamarnya banyak sekali buku tentang kedua kisah tersebut.

Anna gemar sekali membaca buku novel dan buku pelajaran, keduanya seimbang membuat Agatha gemar memberikan banyak buku untuk mengisi waktu luang Anna, tidak peduli berapa banyak uang yang Agatha habiskan untuk membelikan Anna buku novel baru setiap satu bulan sekali atau ketika Anna meminta padanya.

Arthur bisa saja membelikan namun Anna sedikit lebih malas meminta uang pada Arthur karena Arthur akan menasihatinya, berbeda dengan meminta pada Agatha.

"Aruna pulang di anterin sama Rey lagi kan? Ini udah mau malem gabaik kalo anak gadis diluar jam segini, bukan maksud bunda ngusir tapi bunda ngerasain gimana di marahin nya wajtu gadis pulang jam segini atau malem." Ucap Agatha yang mulai khawatir dengan situasi yang akan malam.

"Aruna ngerti kok bunda tapi Aruna pulang sama kakak Aruna nanti, dia dokter di sini juga bun." Jawab Aruna membuat Agatha menghela nafas lega.

"Yaudah kalo gitu bunda lega, Na anterin bunda ke depan Grandma udah di depan."

"GRANDMA KESINI?" Ujar Rey dan Anna berbarengan membuat Stormy kaget dan terbangun dari tidurnya.

"Iya bunda lupa kasih tau kalian, abang jaga Stormy sama Aruna, bunda sama Anna jemput Grandma di depan ya. Bobo lagi gaada apa-apa sayang." Jawab Agatha dan Stormy tidur kembali dengan posisi miring ke kanan.

Agatha dan Anna pun keluar dari ruangan menyisakan Rey dan Aruna serta Stormy yang tengah tidur.

"Rey aku ke ruangan kakak aku aja ya, grandma kamu kan mau dateng takutnya aku ganggu kamu sama keluarga kamu."

"Gapapa? Mau aku anterin?"

"Gapapa kok, kamu gausah anter lagian kan deket dari ruangan anak. Kamu temenin adek kamu aja aku pergi ya." Ujarnya ia tersenyum.

"Yaudah aku anter keluar aja, ayo."

••

Yuri mendapat kabar dari Arthur bahwa Stormy masuk rumah sakit karena keracunan yang membuat kejang sampai hampir meninggal.

Yuri Shock karena tidak di sangka Arthur memiliki anak lagi selain Rey dan Anna. Karena sebelumnya Arthur tidak memberitahu bahwa Stormy ada di dunia ini karenanya dan Calista.

"Perjalanan yang melelahkan bu?"

"Iya pinggang ibu sampai pegal kelamaan duduk di kursi pesawat, ibu benar-benar terkejut mendapati kabar bahwa ibu memiliki Cucu lagi selain Anna dan Rey serta anak yang kamu kandung."

"Grandma yang racunin Stormy tau-taunya anak pembantu yang kerja di rumah bunda sama oma sama opa. Anna gak habis fikir deh."

"Biasanya selalu seperti itu makanya di korea Grandma gak pernah nyari pembantu yang udah punya anak jadi aman deh gaakan ada apa-apa." Jawab Yuri.

"Gimana kandungan kamu Agatha?" Tanya Yuri dengan penuh penasaran karena usia kandungan Agatha sudah 5 bulan.

"Baik bu tapi belakangan ini sedikit sakit karena terlalu Stress mungkin."

"Memang seperti itu namun harus tetap di terima, ayo ibu tidak sabar bertemu dengan Stormy di ruangan nya." Ucap Yuri dan keduanya mengangguk, mereka mulai melanjutkan perjalanan menuju ke ruangan Stormy di rawat.

Sepertinya Yuri mulai menerima Agatha karena Agatha telah mengandung cucunya lagi, Agatha tidak menyangka Yuri akan memperlakukan nya dengan baik secepat ini. Namun ia harus tetap bersyukur dengan apa yang ada dan yang di berikan oleh Yuri.

••

Tbc

Jangan lupa vote dan komen ya guys see you!

BUNDA ATHA [Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang