DADDY | Taekook [21+]

⎙ CHAPTER 27

happy reading!
sorry for typo

***

"oppa, aku menyukai Taehyung oppa" orang itu menatap terkejut orang yang baru saja melontarkan kata tersebut

"kau gila? tidak akan bisa" perempuan itu cemberut menatap lawan bicaranya

"kenapa? kenapa tidak bisa? mereka belum menikah, baru saja tunangan, dan aku mau dia menjadi milikku lebih cepat sebelum keduanya menikah" perempuan yang bru saja bicara itu tersenyum

"jangan gila, atau kau akan ku kembalikkan ke kanada" mendengar itu, perempuan yang sedang duduk itu menggelengkan kepalanya brutal

"ku mohon jangan, Y-yoongi oppa, jangan pulangkan aku lagi"

ya, Yoongi itu sedang berada di mansionnya berdua dengan sepupunya, Jung Eunha, merasa kesal dengan Eunha karena ingin mengambil Taehyung dari Jungkook, tentu tanpa berpikir dua kali Yoongi tak menyetujuinya, gila saja menyutujui itu, bahkan Taehyung adalah sahabatnya apalagi kekasih nya yang notabenya pernah berteman dekat dengan Taehyung dulu

sedikit informasi, Taehyung dan Jimin adalah straight dimasa SMA nya, entah kenapa mereka mulai merasakan menjadi gay, saat Taehyung dan Jimin yang terlalu risih ketika wanita mendekatinya secara terang-terangan, bahkan Jimin yang notabenya dulu galak dan serem seperti Taehyung malah menjadi uke nya Min Yoongi, dan seperti kelakukan Jimin sekarang membuat Taehyung seperti menjadi kakaknya Jimin walaupun Jimin lahir lebih dulu

sekarang Yoongi yang sedang duduk melihat Eunha yang sedang berdiri dihadapnya menatap sinis ke arahnya

"so, jangan kau hancurkan mereka atau kau akan tau sendiri akibatnya Eunha" ujar Yoongi

"aku tak menghancurkan oppa, aku hanya ingin Taehyung oppa berpacaran dengan ku, dijadikan yang kedua aku pun tak masalah" Eunha kini duduk di samping Yoongi

"sama saja itu kau menyakiti Jungkook bodoh, jangan coba-coba menyelakainya atau kau—"

"AKU PULANG HYUNGIEE" Jimin berteriak dari pintu utama mansion lalu berlari ke ruang tamu

"eoh? Eunha?" Yoongi membawa Jimin duduk di sampingnya memberi banyak kecupan-kecupan di permukaan wajahnya

"hai Jiminie" Eunha tersenyum yang di balas senyum juga dengan Jimin

"kenapa lama sekali sayang?" Yoongi mengelus rambut belakang Jimin

"aku ke cafe dulu tadi hyungie, habis itu pulang deh" jawabnya menyenderkan kepalanya pada sofa lalu diam beberapa detik

"jadi, bolehkan oppa?" Yoongi lagi-lagi mendengus kesal melihat sepupunya yang keras kepala itu lalu menggeleng tanda ia tak membolehkan

"tapi aku menyukainya, bukankah kalau seseorang menyukai orang itu ia harus berusaha agar orang yang ia sukai menjadi milik nya?" Eunha masih kekeuh, tapi Yoongi yang sudah sangat malas, dirinya tidak peduli kalau Eunha mau bilang apapun ke Taehyung, ia tau Taehyung bakal menolakny mentah-mentah, tapi ia khawatir dengan Jungkook

"aku tau itu Eunha, tapi jika seseorang itu sudah memiliki kekasih bahkan yang sebentar lagi akan menikah, bukankah ia harus mengikhlaskan tanpa harus menghancurkan kebahagian mereka? kau belajar tidak sih? dimana letak otakmu Jung Eunha? berhenti kekanak kanakan" Yoongi yang ingin membawa Jimin ke kamarnya di tahan oleh Jiminya menatap keduanya dengan alis yang mengerut

"ada apa ini?"

"kau temannya Taehyung bukan Jim? aku menyukai Taehyung oppa, aku hanya ingin dia menjadi milikku saja tidak lebih, tapi itu tak dibolehkan oleh kekasihmu" Tentu Jimin terkejut, ya iyalah jelas tidak boleh