"Ah baiklah.." Lee Ssaem segera menelfon Eomma Park.

30 menit kemudian...

"Taehyung..! Jimin..!" Eomma Park masuk kedalam ruang guru dengan cemas.

"Eomma..!" Jimin memeluk eommanya senang.

"Selamat pagi nyonya.." sapa Lee Ssaem.

"A..ah ya..selamat pagi..bagaimana Taehyung Ssaem?" Eomma Park bertanya cemas.

"Sepertinya masih syok..saya sudah memberinya segelas air dan menenangkannya di bantu Jimin tadi nyonya..Jimin sangat pintar menenangkan Taehyung.." Lee ssaem berucap dan tersenyum pada Jimin yang juga tersenyum manis.

"Aigoo..pintarnya anak eomma.." Eomma Park mengusap kepala Jimin sayang.

"Taehyung-ah.." Eomma Park menghampiri Taehyung dan mengusap kepala Taehyung lembut.

"Bi..Bibi Park.." Taehyung menoleh.

"Gwaenchana..sudah tidak apa-apa ya..apa Tae mau pulang sekarang..?" Tanya Eomma Park. Taehyung mengangguk kecil sebagai jawaban. Ia sudah tidak mood untuk belajar di kelas apa lagi bertatap muka dengan Eunha.

"Baiklah..Jimin belajar yang baik ya? Nanti Jimin bantu jelaskan pada Taehyung materi hari ini okay?" Eomma Park berucap pada Jimin.

"Siap kapten!" ucap Jimin memberi hormat dan membuat Eomma Park dan Lee ssaem tertawa kecil.

"Eomma pulang dulu dengan Taehyung kalau begitu.." ucap Eomma Park dan mencium pucuk kepala Jimin lembut sambil menggandeng Taehyung.

"Taehyungie jangan menangis lagi ya? Jimin sedih..nanti Jimin marahin Eunha lagi deh!" ucap Jimin dan memeluk Taehyung sekilas.

"Tidak apa Jiminie..terima kasih.." ucap Taehyung dan tersenyum tipis.

_Rumah Park_

"Taehyung mau minum susu..?" tawar eomma Park saat Taehyung tengah duduk manis di ruang tengah rumahnya.

"Tidak Bibi..terima kasih.." ucap Taehyung pelan dan melamun. Ia masih kepikiran kejadian tadi dan menyentuh bibirnya sendiri. mata polosnya kembali berkaca-kaca.

"Aigoo..jangan menangis sayang.. ada apa?" Eomma Park mendudukan dirinya di samping Taehyung dan mengusap punggung Taehyung lembut.

"Tae..kenapa Tae dicium bibi? Hiks..Tae tidak mau!" ucap Taehyung dan terisak.

"Eunha tadi tidak sengaja sayang..ia terdorong Jimin kan? Lalu tersandung dan jatuh mengenai Taehyung.." ucap Bibi Park.

"Hiks.." Taehyung mengusap air matanya kasar. Ia tetap tidak suka.

"Kemarin juga.." lirih Taehyung.

"Mungkin Eunha menyukai Taehyung? Taehyungie kan tampan..jadi banyak yang suka.." ucap Eomma Park dan tertawa kecil.

"Tapi Tae takut bibi..mereka berkumpul! Mendesak Tae! Bertanya banyak-banyak..!" ucap Taehyung.

"Ya itu karena mereka menyukai Tae dan ingin tau mengenai Tae.." ucap Eomma Park lagi.

"Tae tidak punya teman laki-laki..hanya Jiminie..mereka membuat Tae sesak..!" ucap Taehyung saat mengingat bagaimana banyak anak gadis yang mengikuti dia dan Jimin dan terus bertanya banyak mengenai dirinya. Iakan hanya ingin mendapat teman biasa seperti Jimin contohnya.

"Astaga..iya iya..Bibi mengerti sayang..sudah ya.." Eomma park memangku Taehyung dan menepuk-nepuk punggung Taehyung lembut saat melihat Taehyung akan kembali menangis. Taehyung sendiri bersandar pada Eomma Park dan memegang baju eomma Park erat dengan dahi mengerut dan wajah sebal yang menahan tangisnya.

다시 함께 (Back Together) - [END]Where stories live. Discover now