Jaemin memasuki kelas miliknya, melemparkan tas pada kursi dudukny, mengalihkan pandangan Taeyong yang sibuk mengecek media sosial milik musuhnya, siapa lagi kalau bukan fucking Jung Jaehyun.

Jaemin mengebrak meja milik Taeyong membuat seisi kelas menoleh kearahnya,tak lupa Taeyong yang kaget karena tingkah aneh dari Jaemin.

"kenapa? Apa kau lupa mengerjakan tugas lagi, dan memintaku meminjamkan tugasku agar kau bsa mencontek? Dengar ya Jaemin ah, aku tidak bisa"

Jaemin mengerutkan dahi, apa yang dikatakan Taeyong ini, dirinya benar benar tidak mengerti.

"heh, siapa Jaehyun? Kenapa aku mengfollow dirinya padahal kau tau aku tidak mengenalnya, dugaanku pasti kau mengambil hpku kan"

Taeyong mengulum bibirnya, menahan senyum dan terus menatap Jaemin, sembari memainkan jari jangan lupa dengan puppy eyes, geli jika Jaemin mengakui kalau Taeyong itu menggemaskan sekarang.

"a—anu aku, aku memang meminjam hpmu sebentar untuk ngestalk Jaehyun sunbae, kau tahu aku malu mengfollow duluan, karna dia tau aku menyukainya, jadi aku mengomentari setiap fotonya mengunakan akunmu, Jaemin-ah maaf"

Jaemin membulatkan matanya tidak percaya, ini kacau. Otak nya tidak bisa berfikir jernih sekarang bahkan perutnya juga mengatakan hal yang sama, dirinya lapar.

"Sudahlah Taeyong, aku akan mati sekarang"

Taeyong terkejut, dan menarik tangan Jaemin
"apa yang kau maksud? Apa kau punya masalah dengan my love?"

Ingin rasanya Jaemin mengeplak kepala Taeyong dengan berkata Jaehyun my love, sial. Jaemin melepaskan gengaman Taeyong yang menahan tangannya.

"aku ingin kekantin bodoh, jika aku tidak sarapan aku akan mati karena tidak memiliki tenaga untuk berfikir!".

Jaemin menghiraukan Taeyong yang sedang terkekeh, hanya memutar bola matanya malas.

Oh ya, Jaemin satu kelas dengan Taeyong berbeda dengan Jeno, Renjun, Jungkook mereka berbeda kelas, hanya berkumpul saat istirahat tiba.

Jaemin sudah memasuki kawasan kantin, tidak cukup ramai karena masih dibilang sangat pagi. Jaemin memesan mie agar tidak terlalu lama karena yah, dirinya ingin.

Jaemin mulai memilih tempat duduk yang agak memojok itu, merogoh kantongnya dan mengambil hp miliknya. Dari kejauhan terlihat segrombolan pria datang ke kantin.

Tak luput dengan Jaehyun disana, benar benar muak melihat Jaehyun, sungguh Jaemin merasa sangat terancam.

Jaemin emosi karena setiap bertemu dengannya membuat Jaemin pusing memikirkan cara agar bisa menghindarinya.

Brakkk!

"yak! Jaehyun!" Jaemin mengebrakan meja kantin, membuat pemilik nama Jaehyun menoleh keasal sumber suara dengan segerombol teman temannya, Jaemin sudah tidak peduli dia hanya ingin hidup tenang.

"temui aku di belakang sekolah, saat istirahat sendiri jika kau berani!" Jaemin meningikan suaranya, berjalan keluar kantin, tidak peduli dengan mie yg sudah dipesannya.

Seorang teman Jaehyun, menarik kerah seragam milik Jaemin dan menatapnya tajam.

"hey, beginikah sikap sewajarnya seorang junior kepada senior?" Jaemin melirik bad namanya, terpampang jelas bahwa dia bernama Johnny.

Jaemin hanya membalas tatapan mata Johnny remeh, dan sedikit tersenyum menyergai.

"lantas kenapa? Kau tidak ada urusanya brengsek, lepaskan tangan kotormu dari bajuku ini membuat bajuku kusut sialan!"

Johnny hendak memukul Jaemin tapi ditahan oleh Jaehyun, Jaehyun melepaskan cengkraman pada kerah Jaemin, dan menyingkirkan Johnny dari hadapan Jaemin untuk ditenangkan emosinya.

Jaehyun mendekat kearah Jaemin, membelai pipi lembut itu, dan tersenyum menampilkan kedua dimple miliknya dibalas dorongan oleh Jaemin sendiri.

"aku akan menemuimu baby boy, atau jalang kecil hm?"

Jaemin tersentak dengan omongan Jaehyun sendiri, sungguh ini berbahaya, Jaemin memukul bagian sudut bibir Jaehyun, bisa dibilang itu cukup keras mungkin bibir seksi milik Jaehyun sudah lecet dan mengeluarkan darah.

Johnny sudah tidak terima ingin memukuli adik kelas tidak tahu diri ini tapi lagi lagi dirinya dihadang oleh Jaehyun.

Jaemin terengah engah setelah memuluki Jaheyun dihadapan orang banyak.
"jika kau memanggilku seperti itu lagi, aku akan membunuhmu sekarang!, lihatlah dasar brengsek!"

Jaemin berlari menghindari Jaehyun yang terkekeh pelan akan tingkah laku Jaemin.
"dia takut, tapi sok berani menggemaskan"

Tbc, next ga?
Bantu vote, komen, sama follownya dong
Tysm—💚

DARE [Jae x Jaem] ⚠️Donde viven las historias. Descúbrelo ahora