TAURUS DAN GEMINI (SEGERA TERBIT) HIATUS

61. Permintaan Mayang

Happy reading.
Typo koreksi.

****

Suasana ramai menyambut ke empat gadis berseragam putih dengan rok kotak-kotak berwarna hitam putih tersebut, saat mereka memasuki area kantin sekolah. Dimana, hanya di sanalah tempat surganya bagi para murid. Tempat dimana mereka bisa mendinginkan otak masing-masing setelah giat belajar di dalam kelas yang hampir mengepulkan kepala selama belajar 4 jam lamanya.

Dibarisan paling depan ada Jenna dan Luna yang berjalan lebih dulu, di ikuti oleh Gemini dan Sarah tentunya. Hari ini, tidak seperti biasanya Sarah gadis yang satu kelas dengan Gemini itu sejak tadi bergelayut di tangannya dengan sangat erat, seakan-akan tidak mau kehilangan atau di tinggal oleh gadis remaja bernama lengkap Gemini Abigail tersebut. Meski merasa aneh dengan sikap Sarah sahabatnya sejak jam pertama pelajaran, Gemini tetap membiarkan gadis di sampingnya itu mengekorinya seperti anak ayam.

Hari ini Gemini dkk, keluar kelas lebih dulu di bandingkan kelasnya Taurus kekasihnya. Karena itu, mereka tidak datang bersama seperti biasanya saat ke kantin.

"Mau pesan apa Sar?" ujar Jenna bertanya kala mereka sudah mendapat meja untuk makan.

"Apa aja deh, Jen. Kamu mau makan apa, Ge?" seru gadis itu balik bertanya ke arah Gemini yang sudah lebih dulu duduk diam di tempatnya.

"Hmm ... apa ya? Mie ayam aja, Jen. Aku bantu ya, Jen?"

Jenna sontak menggeleng, gadis berperawakan tinggi itu menarik lengan Luna yang sibuk bermain ponsel saja hingga membuat gadis pecinta kpop itu berjengit kaget lalu berdecak sebal kala dirinya sudah di sere5 menjauh lebih dulu oleh sahabatnya tanpa aba-aba. Gemini menggeleng geli melihat tingkah Jenna yang suka serudukkan.

"Kamu nggak istirahat sama kak Taurus, Ge?" Sarah memulai pembicaraan kembali dengan Gemini yang ada di sampingnya setelah mereka di tinggal berdua saja.

Gemini tidak langsung menjawab, gadis itu menekan tombol samping kanan ponselnya sekedar mengecek apakah ada notifikasi masuk atau tidak dari sang pacar.

"Aku nggak tau juga, Sar. Mungkin kak Taurus masih sama kak Dito sama kak Bayu juga," balas Gemini seadanya.

Sarah manggut-manggut, namun kedua manik matanya tidak berhenti melihat ke arah luar pintu kantin. Berharap, Taurus dan kedua sahabat pemuda itu datang menyusul mereka yang sudah lebih dulu berada dikantin.

"Ge, kamu kenal sama kakeknya kak Taurus?"

Sontak Gemini menoleh cepat, alisnya terangkat sebelah gadis itu terdiam beberapa saat merasa aneh saat Sarah membahas hal demikian kepadanya.

"Kakek kak Taurus?"

"Hmm," gumam Sarah.

"Kenal. Ada apa, Sar? Kamu kenal beliau juga?" Lanjut Gemini bertanya balik.

Sarah mengangguk mantap dengan senyum lebar terpatri di wajah cantiknya hingga matanya menyipit.

"Kenal, aku lupa kasih tau kamu kalau sekarang kan papa aku lagi kerjasama sama perusahaan keluarganya kak Taurus. Kakek Jimmy itu baik ya, aku kemarin di ajak makan malam di rumahnya loh, Ge. Oh iya! Aku baru ingat kamu sudah ketemu sama istri mudanya kakek kak Taurus belum? Beliau cantik banget ya?" Sarah bercerita dengan sangat antusias.

Hah.

Gemini menatap gadis di sebelahnya dengan kerutan bingung tercetak samar di wajahnya.

"Maksud kamu istri kedua kakek kak Taurus?"

"Iya, Ge." balas Sarah pelan mengiyakan.

Gemini meremas ponsel di genggaman pelan, lalu akhirnya menggeleng ragu.