Tigapuluh Enam

2K 281 79
                                    

Vote & Komen luv ❤

Setelah kejadian tadi sore yang merubah status Jennie sekarang, dia pulang dengan raut wajah bahagia yang tidak bisa dia tutupi.

Akhirnya, bertahun-tahun dia cuma bisa ngayal jadi pacar Jisoo. Mulai hari ini, dia gak perlu pakai ngayal lagi. Senyum kecil terlihat dari wajahnya sambil masak untuk makan malam dia dan ibunya.

Lagi masak, ponsel Jennie terdengar suara notifikasi.

Mungkin dulu dia akan mengabaikan suara itu sampai pekerjaannya beres. Yah sekarang karna masih anget-angetnya pasti beda dong ya..

Jadi dia buru-buru mengecek ponselnya. Sayangnya bukan pesan dari yang dia tunggu, melainkan dari sepupunya.

Nayeon?

Hmmhh Jennie tau pasti masalah postingan Jisoo di sosmed deh. Karena udah terlanjur excited, Jennie sekalian buka aja chat Nayeon itu.

From: Nayeon 🐰

Jen, ada di rumah gak?
Gue ke rumah ya

Jennie mengeluh pasrah. Sudah tau dia hal seperti ini harus dia hadapi sama Jisoo. Padahal genk dia udah ngucapin selamat semua. Malah dua sahabat nya dari kecil mungkin yang akan jadi sedikit masalah.

Tapi dia harus hadapin. Gimana pun, Jisoo bikin dia seneng, bikin dia bahagia. Dan dia jelas pantas buat bahagia juga.

To: Nayeon 🐰

Gue tau lo mau bahas postingan Jisoo.
Mending ketemu di cafe deket rumah gue aja ya, Nay..
Gue lagi masak, 20 menitan lagi gue kesana.

Setelah mengirim pesan itu, Jennie langsung kembali melanjutkan kegiatannya. Dan bersyukur kalau Nayeon setuju bertemu di tempat lain bukan di rumah Jennie.

Kabar bahagia kalau dia sama Jisoo udah jadian aja belum dia kasih tau sama Ibunya. Terus ibunya harus tau dari perdebatan nya nanti sama Nayeon? Kayaknya gak enak banget. Bahkan dia udah memperingatkan Winter untuk gak bicara sama ibunya.

25 menit setelahnya, Jennie udah duduk manis di pojokan cafe dekat rumahnya itu. Nunggu Nayeon sambil asik chat sama Jisoo.

Jennie gak bilang sama Jisoo kalau dia mau ketemuan sama Nayeon sekarang, bisa bisa Jisoo panik dan dateng kesini. Enggak, Jennie gak mau Jisoo kepikiran.

Jisoo lagi seneng banget, dia pun. Daritadi Jisoo lagi nunjukin chat teman-teman satu genk nya yang ngeledekin Jisoo sama status barunya, Pacar Jennie. Jisoo bilang, anak bastard udah tau semua masalah surat dia dulu.

"Duh yang lagi seneng, sampe lupa sama sekitar," Nada bicara Nayeon sih santai, cuma dia tau kalau sahabat nya itu lagi nyindir dia.

Jennie menoleh dan memberikan senyum manisnya. "Hehehe duduk boleh loh, Nay.. Berdiri aja, pengen tinggi apa gimana?" Tawa kecil Jennie terdengar.

Saat Nayeon duduk, dia langsung bertanya. "Lo beneran sama Jisoo?" Yup, itulah Nayeon. Blak-blakan dan to the point.

Jennie mengangguk dan tersenyum.

"Gila Jen, Jisoo? Gak ada yang lain?" Tanya nya sedikit nyolot.

"Yang lain sih banyak, Nay.. Lo tau sendiri," Jawab Jennie sambil mengibaskan rambutnya bergaya sombong. "Tapi yang bisa ngambil hati gue cuma dia,"

Sorry Seems To Be The Hardest Word | JENSOOWhere stories live. Discover now