Sudah empat hari Azura puasa berselancar di Instagram. Padahal biasanya ia terbilang aktif sebagai Instagram user dibanding yang lain.
Siang ini, Azura dan sahabat nya itu tengah berkumpul untuk makan bersama yang d traktir oleh Caca, Lea dan Tassa. Setiap tahun akan ada ajang traktiran makan besar sebagai hadiah besar dari orang yang sudah berulang tahun.
Hari ini, Azura benar-benar tidak terlalu memiliki mood yang bagus pasca gara-gara Fulan dan Lea yang memaksanya datang tanpa kata-kata yang lebih sopan.
Namun akibat sedikit menghargai persahabatan yang telah terjalin. Azura pun saat ini sampai juga di kos an Mey dan Caca.
"Pakai apa ke sini Ra?" Tanya Mey saat Azura baru saja masuk ke kamar tersebut.
"Naik gojek Me. Panas banget" keluh Azura yang diangguki oleh Mey.
"Iya lho. Rasanya panas sekarang lebih berlipat-lipat" ujar Mey untuk mendukung anggukan persetujuannya.
Azura yang tak melihat oknum lainnya hanya mengernyit heran, "Yang lain mana?"
Adalah pertanyaan singkat namun cukup mempertanyakan kenapa yang lainnya tak ada.
"Si Diandra lagi siap-siap di rumahnya. Kalau yang bertiga lagi sedang di Transmart belanja makanan" jelas Mey seolah-olah ia tahu kegiatan yang tengah dilakukan trio itu.
Akhirnya Azura pun memilih untuk bermain ponsel dari pada mempertanyakan ketiga sahabatnya lebih lanjut. Gadis itu tengah membuka YouTube agar bisa menyaksikan konten-konten Super Junior.
Sebagai seorang elf, Azura benar-benar sangat menyukai Super Junior dari zaman ia SD. Saat pertama kali ia menyaksikan serial tv.
Azura pikir hanya ia tengah bermain ponsel, tetapi saat ia lihat Mey pun juga melakukan hal sama. Siapa lagi yang bisa bikin Mey terkikik kalau bukan EXO?
Ah,palingan ketambahan anak NCT. Selepas itu ga terlalu hype dengan idol lain.
Lucu saja rasanya circle persahabatan mereka cenderung menjadi kpopers lama -- kecuali Caca dan Tassa yang tak kenal KPop. Namun, Lea adalah seorang carat sedangkan Diandra seorang YG stan atau lebih tepatnya blink.
Tak pernah diantara mereka yang menjadi fans toxic yang menjatuhkan idol lain, mereka saling menerima keberadaan idol lain tentu nya. Tanpa terkecuali. Bahkan saat berita Jenny dan Kau berpacaran pun mereka saling support hanya saja mereka tau bahwa Kai cenderung playboy (?) Begitu lah obrolan mereka akhir-akhir ini selain masalah perkuliahan tentu nya.
Serasa telah hampir satu jam menanti, Azura pikir trio yang tengah berbelanja itu yang datang. Ternyata Diandra dengan polosnya bertanya, "Udah selesai aja acaranya?"
"Belum Di, mereka lagi di jalan pulang" jelas Mey yang membuat Diandra terdiam dan berakhir melepaskan helm nya.
"Btw, si Amir mana?"
"Ga tau gue bocah itu kemana, palingan nanti kalau emak nya udah datang dia tiba-tiba aja nongol depan pintu"
Amir, kucing kesayangan anak Hime-Hime, lebih tepatnya kucing yang tak sengaja ditemukan Tassa tengah bermain di teras kosan dan berakhir ia ajak selfie.
Sejak saat itu, Amir -- nama yang terdiri dari gabungan nama mereka ujar Caca -- selalu menjadi bagian dari cerita anak Hime-Hime secara tidak sadar.
Kadang kucing itu tiba-tiba masuk tanpa permisi dan langsung goleran di sudut kamar, tak banyak mengeong seperti kucing biasanya, hanya diam dan memperhatikan gerak-gerik manusia di dalam kamar. Jika sudah bosan, kucing itu pun keluar dari kamar.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Love Is My Universe
Fanfiction[Selesai] Azura hanya menanamkan hal-hal standar dalam dirinya karena gadis itu memang kurang minat untuk menjadi sorotan. Memasuki radio kampus dan berakhir resign di tengah jalan adalah pilihan terpaksa yang harus dilakukan Azura. Namun siapa sang...
