28-AgustD

53 3 0
                                    

I am breathing but
Seems like my heart is broken
Yeah, now I've become an adult who finds it hard to grasp my dream
And that's growing up
.
.
.

Menua.
Mengenal dunia.
Mungkin lebih baik jika tidak mengenalnya.

Aku mengintip langit malam dari tirai jendelaku yang sedikit terbuka."Aku tidak mengenalnya" bisik ku pada diri sendiri.

Perlahan tumbuh dewasa.
Aku bahkan tidak lagi mengingat,
Apakah ini semua benar benar keinginanku? Menjadi dewasa.
Rasanya sangat menakutkan.
Impian-impianku Aku bahkan tak lagi mengingatnya, aku tak tahu kemana mereka pergi. Karena tak ada satupun dari mereka yang dapat di kejar.

Ya, aku masih bertahan. Tentu saja.
Meskipun rasanya telah patah hati dan terjatuh berkali kali.

Jadi seperti ini rasanya menjadi dewasa.

Bagaimana?
Semakin sulit mencapai mimpi?
Apa ini namanya tumbuh menjadi dewasa?

Luar biasa,
Pikirku waktu itu ketika memasuki usia dua  puluh. Semuanya terlihat begitu berwarna, terlihat begitu mudah diraih.

Namun, ternyata itu semua berubah. Entah mulai kapan aku tidak juga mengingatnya.
Jika seperti ini diusia tiga puluh,
Sialan!

Kamu pasti pernah merasakannya.
Ketika airmata perlahan jatuh tanpa kamu ketahui alasannya.
Kehidupan yang kamu harapkan, kehidupan yang kamu inginkan, hanya seperti itu.
Hingga pada akhirnya kamu tak peduli lagi.

Kamu hanya ingin hidup tanpa kecemasan dalam satu hari, satu hari lagi. Begitu seterusnya.

Kamu tahu? ternyata aku perlahan tumbuh dewasa.

Story.FMWhere stories live. Discover now