Rasa Khawatir

23 2 0
                                    

Hari ini akhirnya tiba.

Hari dimana sebuah mahluk kecil bernama covid membawa masalah

Membuat hari hari ini menjadi berbeda,

Namun bukan ini alasan aku bercerita

Ini tentangku yang terjebak ragu di dua asa

Tersibukkan dengan ketaatan namun aku masih merasa hampa

Memberi nasehat kepadamu namun aku selalu merasa gunda

Terbersit pesan di kotak memoriku, kemudian pesan itu turun menghacurkan rasa

Bahwa aku mungkin melakukan ini bukan karenaNya

Covernya ibadah, tapi aku menanti dunia

Konteksnya pahala tapi aku tetap berpikir rupiah

Pantas saja aku tidak bahagia

Aku tidak menginginkan balasan dariNya saja

Tapi manisnya anggapan mereka

Padahal aku tahu mereka tak pernah meluangkan surga

Hanya persepsi lisan sementara

Aku yang tersadar ini ingin berbalik

Menetes peluh lantas berteriak

Aku tidak ingin selamanya menekuk

Aku menantikan penyejuk

kemudian, kudengar engkau berceletuk,


"Sekarang saatnya kamu bersyukur" katamu. Aku hanya diam. Menantimu melanjutkannya.

"kau tau?, ketika rasa khawatirmu tentang dosa terhadapNya mulai hinggap padamu. Saat itu bersyukurlah. Karena pada saat itu, taqwa mu sedang berbica. Taqwa itu hadir dalam hatimu. Allah telah mempercayakannya padamu." aku tertegun setelah mendengar itu.

kemudian kau lagi-lagi melanjutkan, "sebaliknya, ketika rasa khawatir itu sudah tak hinggap. Menjadi hambar, disaat kau justru mengulang dosa yang sama. Maka, paksalah dirimu bersedih. Ratapilah, mengapa taqwa itu tak lagi memberi pembelaan. Taqwa itu tak lagi dipercayakan untukmu".

------------------------------

#D30WC

#D30WCJilid28

#Day3

FuturWhere stories live. Discover now