✓maaf kalau ceritanya jelek✓
✓maaf juga kalau ada beberapa Typo yang belum sempet author betulin✓
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Maaf kemarin mood author lagi enggak bagus karena banyak banget tugas sekolah yang harus author kerjain, jadi author enggak bisa up
"Gomen'nasai"
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Sekarang Naruto, Shikamaru dan Temari sudah ada di gerbang desa uzushiogakure dengan sakura, Sarada, Himawari, Kakashi, Tsunade, dan shikadai yang ingin mengucapkan salam perpisahan. Mereka sekarang akan memulai perjalanan nya menuju desa suna.
"Naruto-kun kembali dengan selamat yah, dan semoga sukses rencana nya" ucap sakura pada Naruto.
"Ya sakura-chan aku janji 'aku akan kembali dengan selamat' kalau aku kembali dengan tanpa nyawa kau bisa menghukum ku dialam sana" ucap Naruto dengan nada bercanda.
"Mou Naruto-kun jangan bicara seperti itu" ucap sakura sambil memanyunkan bibirnya.
"Hahahaha..... Aku hanya bercanda sakura-chan, oh ya apakah kalian ingin menitip oleh oleh saat ayah pulang?" Tanya Naruto pada Sarada dan Himawari.
"Tidak perlu ayah, kami hanya ingin ayah kembali dengan selamat" ucap Sarada.
"Ya ya baiklah, ayah akan kembali tanpa luka gores sedikitpun. Dan ayah minta kalian jaga mama kalian yah, jangan sampai dia terlalu memaksakan diri dalam mengurus kalian, dan juga kalau mama tetap berusaha untuk berangkat kerumah sakit kalian bilang pada ayah biar nanti ayah hukum mama kalian yang bandel itu" ucap Naruto pada Sarada dan Himawari.
"Mou Naruto-kun aku tidak bandel" ucap sakura ngambek.
"Hahahaha..... Liat tingkah laku mama kalian, dia seperti anak-anak yang suka ngambek" ucap Naruto mengejek sakura.
"Hihihi......" Sarada dan Himawari juga ikut tertawa.
"Naruto-kun bisakah kau tidak menggodaku terus" ucap sakura.
"Hahahaha..... Baiklah, sakura-chan apakah kau ingin menitip sesuatu saat aku pulang?" Tanya Naruto pada sakura.
"Aku hanya ingin kau kembali dengan selamat dan cepat" ucap sakura.
"Baiklah, aku berjanji pada kalian kalau aku akan kembali dengan selamat" ucap Naruto.
Perbincangan keluarga Nara
"Shikadai kau jangan merepotkan sakura oba-san, saat kami pergi" ucap Temari pada shikadai.
"Ck mendokusai ne, sudah aku bilang kalau aku tidak akan merepotkan mereka kaasan" ucap shikadai.
"Huh dasar kau ini, kau itu selalu bersikap malas, jadi kaasan berpikir sikap malas mu itu akan merepotkan sakura oba-san dan yang lainnya" ucap Temari.
"Hah padahal aku bisa tinggal dirumah sendiri, kenapa aku harus menginap dirumah sakura oba-san sih" ucap shikadai.
"Apakah kau bisa memasak? Kalau kau bisa memasak silahkan, kaasan pergi ke desa suna bukan cuma sehari dua hari tapi seminggu. Dan juga kaasan tidak ingin kau makan di restoran terus" ucap Temari.
أنت تقرأ
Kesetiaan Dan Pengkhianatan
الخيال (فانتازيا)penghianatan Hinata terhadap pernikahannya dengan Naruto, dan Naruto memulai hidup baru didesa uzushiogakure.
