FILTER & LIE ✔

00 ; The beginning of it all

Filter & Lie - Chua Noona

Semua kejadian, waktu, dan tempat hanya fiktif belaka. Karakter didalam cerita ini tidaklah nyata, ambillah keseluruhan cerita dengan positif.

Tidak diperkenankan untuk menganggap serius kejadian cerita kedalam kehidupan nyata, dan tidak ada PLAGIARISME diantara kita.

"Cepat semuanya! Waktu tinggal 60 detik lagi!"

Seru seorang Cru yang berada ditengah tengah kerumunan di belakang sebuah Stage acara yang akan segera dimulai dalam kurun beberapa detik lagi. Kerumunan tersebut yang terdiri dari seorang Make Over, Cru, Manager, Artist, Staff dan lain lain. Mondar mandir kesana kemari untuk segera mempercepat gerak mereka.

"Apakah ini teks untuk Host nya?"

Tanya salah satu seorang laki laki yang duduk didepan cermin sambil dirias wajahnya oleh 2 Make Over wanita yang sedang mempercepat gerak mereka. Laki laki tampan itu menatap manager nya yang juga mulai menyiapkan teks lain untuk dirinya tersebut.

"Cepat cepat! waktu tinggal sedikit lagi!" seru managernya yang membuatnya berdiri. Sambil berjalan ke studio, salah satu Make Over memakaikannya sebuah Black jaz dan laki laki itu segera memakainya.

Kemudian laki laki itu langsung berdiri ditengah tengah studio sambil memegang Mic yang diberikan salah satu Cru disana.

"Waktunya tinggal 15 detik lagi!"

Kemudian tak lama seorang wanita memakai baju anggunnya berwarna putih datang dengan rambut terurai lurus sambil tersenyum kearahnya.

Mereka berdua menatap kedepan setelah saling membungkuk 45° untuk saling menghormat. Dan lampu lampu studio pun mulai mengarahkan kepada mereka berdua.

"4! 3! 2! 1! Action!"

"Annyeong haseo! Selamat malam semuanya! Saya Park Jimin pembawa acara penghargaan Artis tahun ini!"

***

"Bukankah dia sangat tampan?"

Kata seorang wanita yang sedang menonton TV dengan temannya yang sedangkan sibuk memainkan ponselnya, tidak perduli apa yang ditunjukan TV tersebut. Keduanya saat ini berada di kamar apartemen sewaan mereka, karna sebelumnya mereka baru saja pulang dari pekerjaan mereka, menjadi seorang Designer di salah satu Brand di korea.

"Siapa?"

Tanya wanita yang satunya yang sibuk memainkan ponsel sambil tengkurap diatas ranjang dan memakai sebuah biskuit dengan damai. "Itu Park Jimin!" seru wanita itu lagi hingga wanita yang satunya menatap sekilas TV nya dan hanya bernafas gusar "tidak ada bedanya shonna-ya, menurutku dia biasa saja" kata wanita itu kepada temannya yang bernama Ahn Shonna yang kini menatap tajam temannya itu tepat dibelakangnya dengan posisi shonna duduk di bibir ranjang.

"Kau selalu memandang remeh pria. Kau selalu muak dengan pria. Ingatlah, pria juga akan mendampingimu suatu saat nanti" kata shonna panjang lebar dan wanita itu hanya terkekeh saja mendengar temannya menceramahinya kembali "aku tidak suka pria, bukan membencinya" enteng wanita itu dan masih sibuk mengusap usapkan ibu jarinya di layar ponsel nya.

"Astaga Mi Hayong! Jebal!"

Seru shonna yang tidak tahan lagi dengan sikap angkuh nya Mi Hayong temannya itu "Wae-yo? Mau kubuatkan roti tawar selai kacang lagi?" kata hayong yang menatap temanya itu sambil mengganti topik pembicaraan "hahh, kenapa kau selalu tak suka dengan pria? Aku aneh melihatmu"