Guardian angel

47K 2.8K 644
                                    

Vote dulu yuk sebelum membaca!!!

Vote dulu yuk sebelum membaca!!!

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

 Hai, udah tidur belum?

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Hai, udah tidur belum?

Maaf aku ingkar janji ekwkwk janji mau update kemaren tapi ternyata kemaren super sibuk.

Btw buat yang lupa ceritanya jangan lupa baca beberapa bab dari belakang ya.

Happy reading, guys!
Semoga kalian nggak bosen karena alurnya melambat heheh

***

Sheryl panik ketika sebuah punggung besar menabraknya dengan sangat keras. Kakinya goyah. Dia nyaris terjatuh, namun sepasang tangan dengan sigap menopang punggungnya dan langsung merangkul Sheryl erat.

"Sheryl?" kata suara berat yang terdengar dekat di telinganya itu.

Tubuh Sheryl menegang. Itu... kayak suaranya....

Sheryl mendongak cepat-cepat untuk memastikan.

Dan di tengah temaram lampu, senyum cowok itu yang pertama kali tertangkap matanya.

"Tian?!"

"Lo nggak apa-apa, Sher?" tanya Tian cemas. Cowok itu mendekatkan wajahnya ke wajah Sheryl, memastikan, karena lampu di sekitar mereka begitu redup.

Sheryl cuma bisa bengong.

Serius, Sheryl nggak apa-apa kok. Tapi sepertinya jantungnya akan apa-apa kalau wajah ganteng Tian terus sedekat ini dengan wajahnya.

Ya ampun, Sheryl mimpi apa sih tadi malem, rasanya sekarang Sheryl pengen sujud syukur sama Tuhan.

"Sher? Lo nggak apa-apa kan?" tanya Tian lagi.

Sheryl diam, matanya masih lekat menatap wajah oriental cowok itu. Dia nggak habis pikir aja, kok bisa ya Tuhan nyiptain wajah sesempurna Tian. Alis yang tebal, hidung mancung, bibir kemerahan. Astaga! Kalau dari jarak sedekat ini kegantengan Tian nggak manusiawi banget, Sheryl geleng-geleng kepala tanpa sadar.

"Sher? Lo kenapa?" tanya Tian sambil melambaikan telapak tangannya di depan wajah Sheryl.

Sheryl langsung mengerjap.

BeautyWhere stories live. Discover now