5. AKIO SAMUEL

6.4K 152 5
                                    

Pagi pun tiba dengan cahaya nya yang amat cerah diikuti awan putih yang bergembira...

***

Hari ini adalah hari kedua aku sekolah di SMA Hikari aku harap hari ini tidak menjadi hari yang merepotkan dan berlalu dengan cepat.

Tadi pagi aku sudah memulai hari ku dengan sedikit olahraga dan juga sarapan. Hari ini aunty tidak bisa mengantarku, karena sejak pagi aunty sudah pergi bekerja. Jadi aku berangkat ke sekolah sendiri karena rumahku sangat dekat dengan sekolah.

***

"Sampai juga di sekolah, untung saja hari ini tidak terlambat seperti kemarin heuhh" ucapku lalu menghela nafas.

Lalu aku membuka pintu dan memasuki kelas, tapi ternyata masih sangat sepi belum ada satu orang pun. Aku memutuskan untuk membersihkan kelas.

Tak lama kemudian terdengar suara pintu kelas terbuka..

*KRIEET*

"Kak Al... ayolah... padahal kak Al dulu kan.." ucap anak laki-laki yang terlihat mengikuti Alby dari belakang.

"Tidak!" ucap Alby membantah sembari berjalan menuju tempat duduknya.

"Ah benar-benar tidak seru, ayolah kak Al..." ucap anak laki-laki itu terus menerus.

Terlihat dari lambang kelas yang dikenakannya, anak lelaki itu.. sepertinya dia kelas 1. Karena saat kelas 1 lambang nya berwarna oranye, saat kelas 2 lambang nya berwarna hijau, dan saat kelas 3 lambang nya berwarna biru. Aku tidak mengerti apa yang mereka bicarakan dan apa yang anak kelas 1 itu sebenarnya inginkan dari Alby.

"Ayolah, kak Al sudah pernah berjanji waktu itu."

"Kalau kubilang tidak ya tidak!!" seru Alby lalu menaruh tas nya dan duduk di tempat duduk.

"Selalu saja seperti itu! dari pada hanya tidurrrr lebih baik kita menantang orang yang kuat dan berkelahi cih."

"Akio diam!! sekarang kembali ke kelasmu dan siapkan pelajaranmu jangan ganggu aku!" seru Alby lalu menundukkan kepalanya ke atas meja.

"Tidak!!!, jangan berani mencoba untuk tidur lagi kak Al! aku tidak pergi sampai kak Al bilang iya" seru anak kelas satu yang dipanggil Akio itu.

"Arghhhh merepotkan, baiklah.. aku berjanji kalau kamu bisa mendapatkan nilai ulangan seratus di salah satu mata pelajaran aku akan menuruti kemauanmu." ucap Alby.

"HA??!! Itu bahkan lebih merepotkan!! ah aku tidak percaya, yang kak Al lakukan hanya berjanji saja, kali ini aku tidak bisa ditipu."

"Kali ini aku serius Kio.. janji, sudah sana pergi! Dan baca bukumu!!" ucap Alby.

"Baiklah.. akan kuturuti awas saja kak Al berbohong!" ketus laki-laki yang dipanggil Kio sembari meninggalkan kelas kami.

Lalu setelah itu seperti biasa Alby tertidur. Aku segera menyelesaikan bersih-bersih kelas dan duduk di bangku kami tepatnya di sebelah Alby.

Tak lama kemudian murid yang lainnya juga datang dan memenuhi kelas.

*ting ting ting* bunyi bel tanda masuk kelas.

Everytime You Fall Asleep [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang