22

492 82 18
                                    

_sei_

Untuk quirk udara, muichiro harus menjadi atau merasakan menjadi udara agar quirk nya aktif. Jika dipakai terlalu lama atau berlebihan akan membuat muichiro pusing, mual bahkan muntah (itu adalah efek samping lain dari quirk udara).

"Nah, kau pandai berpedang. Kalau begitu, kenapa kau tidak membuat pedang atau senjata sendiri menggunakan quirk mu? Quirk mu itu sangat kuat." ujar pixie bob.

***

"Bagaimana? Bisa?" Pixie Bob bertanya pada muichiro setelah satu hari full latihan. Apakah muichiro berhasil membuat senjata dari udara atau tidak.

"Bisa, tapi pedangnya terasa tumpul." Jawab muichiro. Pixie bob tertegun mendengar itu, padahal dia sudah memprediksi muichiro hanya bisa membuat gagang katana nya saja.

'Bocah jenius? Huh?' Batin pixie bob.

"Aku akan berlatih lagi, agar pedang udara nya tajam." Ujar muichiro kembali latihan. Pixie bob ingin menghentikan muichiro yang terus menerus latihan, tapi dia urungkan setelah melihat muichiro yang benar-benar berniat menjadi lebih kuat.

Pixie bob tersenyum. Dimasa depan nanti, pasti muichiro akan menjadi pahlawan hebat yang kuat. Usahanya tidak akan sia-sia.

Disisi lain, kafetaria. Kelas A dan kelas B yang sibuk memasak tidak menyadari muichiro yang tidak ada disana. Mereka sibuk memasak kari untuk makan mereka sendiri walaupun  mereka sudah sangat lelah karna latihan.

Todoroki yang sedang membakar kayu pun baru menyadari muichiro yang tidak ada disana. Todoroki melihat sekitar, tapi tetap saja muichiro tidak ada di kafetaria.

"Are? Dimana muichiro?" Gumam todoroki bertanya. Uraraka dan yaoyorozu yang disebelah todoroki mendengar gumaman todoroki, mereka berdua reflek melihat sekitar.

"Minna! Ada yang melihat tokito?" Yaomomo berteriak untuk mengalihkan atensi mereka. Mereka semua menggelengkan kepala mereka dengan kompak.

"Alah! Palingan kabur karna gak mau bantu buat makan." Ucap bakugo.

"Apa? Sangat tidak biasa.." Ucap Kirishima sambil berpikir.

"Tokito sialan! Kabur tidak mengajak-ajak!" Mineta menangis tak Terima.

Sampai pada makanan sudah siap pun, muichiro tetap tidak terlihat. Itu membuat anak kelas A mulai khawatir, walaupun kebanyakan dari mereka tetap menikmati makanan hasil masakan mereka sendiri.

"Sensei.. Dari tadi kita tidak melihat tokito, apa ada sesuatu hal terjadi dengannya?" Midoriya bertanya pada aizawa. Mendengar itu aizawa berpikir sejenak.

Aizawa menghela nafasnya pelan.

"Dia tidak seperti kalian, tokito masih sibuk dengan latihannya. Walaupun sudah dilarang, dia tetap keras kepala." Mendapatkan jawaban itu, Midoriya serta murid-murid yang menguping terkejut. Mata mereka terbelalak tak percaya.

Bakugo mengeratkan pegangannya pada sendok, 'lagi lagi.. Dia,.. Mendahului ku.' Batinnya.

'Aku harus berlatih lebih kuat..' Batin todoroki melihat kedua tangannya.

Saat ini adalah hari ketiga mereka Melakukan pelatihan musim panas dan pixie bob bilang malam ini akan ada uji nyali antar kelas.

Setelah aizawa berbicara dengan Midoriya, muichiro mendekat pada aizawa untuk memberitahu sesuatu.

"Ada kendala apa?" Tanya aizawa.

"Itu, kemarin malam saat aku mengaktifkan quirk ku, dilokasi yang cukup dekat dari sini aku merasakan keberadaan orang lain selain kita, aku merasakannya lewat udara." Jelas muichiro.

BNHA × muichiro tokitoNơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ