14

13.3K 1.2K 252
                                    

Apa kabar gengs? Masih bahagia kan hari ini?🤙

Udah nih 3x up✨

Sekali lagi makasih ya gengs🙏

Besok gak dulu ya mau nyiapin mental buat presentasi🤣🤣

-
-
-
-

Chika terus mengejar Ara yang pergi meninggalkannya. Ia memanggil nama Ara dan tak peduli pada tatapan orang-orang yang melihat mereka. Tanpa sepengetahuan Chika, Ara kini sedang menahan senyumnya karena ulah Chika yang terus mengejarnya.

Sebenarnya Ara sudah tidak mempermasalahkan berita itu lagi karena setelah mendapatkan nasehat dari Olla, Ara langsung tersadar bahwa dirinya harus percaya pada kekasihnya itu dan hatinya sendiri.

"Ara!"

"Ara aku minta maaf Ara!"

"Harusnya aku gak nerima ajakan collab itu"

"Aku nyesel Ara, please Ra jangan pergi"

Chika terus mengejar Ara dan memanggil nama Ara. Ara berhenti 1 meter didepan Chika dan Chika juga ikut berhenti. Ara masih setia dengan posisinya tidak membalikkan badannya.

"Ara...ayo maafin aku, aku tau seharusnya aku gak nerima ajakan collab video YouTube itu, aku salah Ra, please tapi kamu jangan pergi dari aku"

"Hiks..hiks..Ra aku mohon jangan tinggalin aku.." ucap Chika

Mereka sekarang sudah berada dilorong hotel yang sepi. Ara terus menahan senyumnya ditambah Chika sampai menangis karena dirinya tidak menanggapi ucapan Chika.

Ara pergi bukan karena ingin menjauhi Chika, namun dia pergi karena ingin cepat pulang ke kamar dan memesan makanan, dia sangat lapar sekarang ditambah maag nya kambuh.

"Kamu ikut aku" ucap Ara tanpa membalikkan badannya

"Enggak tapi kamu maafin aku dulu" balas Chika

Ara langsung membalikkan badannya, ia berjalan mendekati Chika lalu menarik tangan Chika untuk ikut dengannya, demi apapun perut Ara sangat sakit makanya dia ingin cepat-cepat sampai kamar.

"Ra maafin aku ya"

"Ara aku sayang kamu, aku cinta sama kamu, aku cuma mau kamu"

"Ara aku-"

"Chika stop dulu ya sumpah aku udah gak marah sama kamu, kamu diem ya" ucap Ara cepat

"Kamu beneran kan?"

"Nanti kamu malah ninggalin aku"

"Ra aku it-"

"Chika please stop, temenin aku makan istirahat di kamar perut aku sakit" potong Ara

Chika melongo mendengar ucapan Ara, jadi kekasihnya pergi karena perutnya sakit bukan karena marah padanya. Selama Ara menarik tangannya Chika mengembangkan senyumannya dan memandang wajah samping Ara.

 Selama Ara menarik tangannya Chika mengembangkan senyumannya dan memandang wajah samping Ara

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Ily, Dokter • ✓Where stories live. Discover now