Hidupku hancur, sehancur puing-puing yang tak bersisa. Bisnis orang tau-ku bangkrut, tak lama orang tuaku meninggal dikarekan kecelakaan parah. Dan akhirnya aku menetap bersama tanteku yang penyayang, baik hati, perawan tua dan work holic. Saat seharusnya aku menikmati masa-masa akhir SMA-ku dengan indah seperti yang ada di ftv-ftv picisan, kenyataan kembali menamparku dengan meninggalnya tanteku dikarenakan kecelakaan lalu lintas. Lagi-lagi kecelakaan! Aku tak punya saudara lagi Dan juga tak punya apa-apa lagi Aku bertahan sendirian, menghidupi hidupku penuh perjuangan, dan berharap kenyataan tidak lagi menamparku dengan terus memberi cobaan dan cobaan. Disaat aku yakin hal buruk dan kesialan sudah menjauh dari hidupku, laki-laki itu datang. Ya, dia datang dan merumitkan segala hal. Aku benci dengan dosen baruku.