Sang permata. Demikian yang lolos dari bilah bibir orang-orang kala melihat si surai emas. Amat disanjung; mengemban 'Barratheon' pada namanya. Tapi bagaimana jika sang permata tidak benar-benar seperti namanya? Dua putra bodoh belaka. Hingga pada pekat malam, di mana kebenaran dibungkam. Orang-orang menjerit merobek kelam, atas ketakutan yang para monster ciptakan. Kehancuran. Munculnya para naga dan monster lainnya yang dulu hanya ada pada dongeng belaka. Dunia sudah tak berputar pada porosnya. Dua kuda dipacu membawanya pada sudut gelap yang tak menyuguhkan apa-apa. Wujudnya dalam sebuah angan, mempersembahkan kemenagan atas seluruh kehancuran. Akankah sang putra Barratheon mampu menyibak kebenaran dari balik kejahatan yang berkabut? Ikuti kisahnya dalam; Barratheon.
10 parts