Singkatnya bagaimana mereka bertemu dan dipertemukan oleh takdir yang lucu sebelum episode terakhir dalam buku kutukan tayang perdana. "Bisakah kita seperti ini selamanya?" Seru Nobara menggenggam kedua tangan teman prianya. Megumi mengangguk mengiyakan. Yuuji hanya diam. Tidak menunjukkan raut muka apa-apa. "Yuuji?!" Seru Nobara jengah karena dicuekin. Megumi melirik Yuuji melalui ekor matanya. Manik obsidian itu menangkap air mata terjun landai dari pipi tan-nya. Tidak ingin bertanya lebih. Yuuji memalingkan mukanya ke samping. Menatap rumput-rumput yang menari dengan alunan angin yang menderu, "Terimakasih telah mengizinkanku untuk bergabung bersama kalian." "Haha maksudmu ini apa sih dasar konyol!"