Ini aneh. Sejak pertama aku menginjak rumah tua ini kurasa selalu ada seseorang yang mengawasiku. Lalu sekelebat bayangan muncul disertai hembusan angin yang sangat kencang. Aku menggigil. Menutup mata. Berharap tak akan ada apa apa. Tiba tiba bunyi pintu berderit disertai pecahan barang entah apa itu terdengar dasar lantai. Mungkinkah di rumah ini ada ruang bawah tanah? Aku gemetar. Pikiranku kacau seolah dipenuhi pertanyaan yang tak pernah bisa aku jawab. Rasa penasaran tak berujung menyeret langkahku mengikuti suara. Lalu, Slashh. Gelap. Derap kaki. Aroma mint segar namun menyengat. Aneh. Aku terkejut. Ketakutan. Berjongkok di dilantai berdebu dengan seribu satu panjatan doa. Lalu, seseorang berbisik tepat di telingaku dengan suara yang amat berat dan rendah. Dengan bahasa yang tak bisa ku mengerti. Pening. Dan akhirnya aku jatuh dalam kegelapan yang sesungguhnya hingga esok hari aku terbangun di kamar dengan sprai putih juga selimut di tubuh. Ada apa ini? . . . . . Next???