Hati yang hampa, sendu menahan rindu. Kelam tiada berwarna. Jiwaku telah mati bersamamu. Adakah harga yang bisa kubayar untuk menebus kematianmu? Katakan saja! Pasti akan ku bayar! Hanya ngiang celotehmu yang terus berdengung. Adik manis, bisakah kau kembali?