OUR BABY? (END)

By gloryouskkam

245K 26.4K 14.4K

just hunkai area!!! vote comment and follow More

OUR BABY - 1
OUR BABY - 2
OUR BABY - 3
OUR BABY - 4
OUR BABY - 5
OUR BABY - 6
OUR BABY - 7
OUR BABY - 8
OUR BABY - 9
OUR BABY - 10
OUR BABY - 11
OUR BABY - 12
OUR BABY - 13
OUR BABY - 14
OUR BABY - 15
OUR BABY - 16
OUR BABY - 17
OUR BABY - 19
OUR BABY - 20
OUR BABY - 21
OUR BABY - 22
OUR BABY - 23
OUR BABY - 24
OUR BABY - 25
OUR BABY - 26
OUR BABY - 27
OUR BABY - 28
OUR BABY - 29
OUR BABY - 30
OUR BABY - 31
OUR BABY - 32
OUR BABY - 33
OUR BABY - 34
OUR BABY - 35
OUR BABY - 36
OUR BABY - 37
OUR BABY - 38
OUR BABY - 39
OUR BABY - 40
OUR BABY - 41
OUR BABY - 42
OUR BABY - 43
OUR BABY - 44
OUR BABY - 45
OUR BABY - 46
OUR BABY - 47
OUR BABY - 48
OUR BABY - 49
OUR BABY - 50
OUR BABY - 51
OUR BABY - 52
OUR BABY - 53
OUR BABY - 54
OUR BABY - 55
OUR BABY - 56
OUR BABY - 57
OUR BABY - 58
OUR BABY - 59
OUR BABY - 60
OUR BABY - 61
OUR BABY - 62
OUR BABY - 63
APE NIH??

OUR BABY - 18

4.5K 509 392
By gloryouskkam

OUR BABY - 18

Sehun berangkat bekerja seperti biasa setelah menemani jongin sarapan dan mengantarkan jongin ke coffee shop miliknya. Jongin memang masih rajin pergi mengecek coffee shop nya. Selama itu tidak membahayakan bayi mereka sehun tentu memberi ijin.

Baru 5 menit sehun duduk seseorang sudah membuat keributan dengan memaksa masuk keruangannya tapi tertahan oleh chanyeol dan beberapa keamanan hingga keributan dan teriakan membuat sehun mau tidak mau kembali bangkit dari singgasana nya.

"Sehun" panggil manja seorang perempuan berparas cantik dengan rambut hitam panjang Yang familiar untuk sehun, membuat sehun menggeleng pelan lalu memijat pangkal hidungnya.

"Astaga mina. Apa Yang kamu lakukan disini?" Tanya sehun tanpa mau mendekat dan membiarkan keamanan gedung miliknya ini menahan mina.

"Kamu mengganti nomor ponselmu. Aku tadi pagi menelfonmu dan orang tidak tahu diri Yang mengangkatnya" gerutu mina membuat alis sehun mengerut

"Siapa?" Tanya sehun

"Orang Yang mengaku istrimu itu tidak tahu diri" kata mina membuat chanyeol nyaris membuka mulutnya namun urung karena mendengar tawa sehun Yang membuat chanyeol mundur. Tawa sehun sama dengan alarm bahaya untuk seorang park chanyeol.

Benar sehun tertawa keras seperti orang gila. Membuat mina tersenyum karena merasa bisa membuat sehun tertawa adalah hal Yang langka.

"Aduh orang gila" gerutu sehun "aku benar-benar sudah menikah jadi jangan ganggu aku" sehun menunjukkan cincin di jari manisnya pada mina dengan wajah datar Yang membuat orang terkejut dan keheranan, pergi kemana tawa sehun tadi. Membuat mina juga terkejut melihat bagaimana ekspresi sehun berganti dalam hitungan detik.

"Tap-tapi"

"Tadi pagi istriku menjawab telponnya di depanku jadi kamu jangan besar kepala dan mengatakan hal menyebalkan tentang istriku seperti ini dihadapanku. Kamu Yang tidak tahu diri nona kang. Aku sudah menikah dan apa pantas seseorang sepertimu mendekatiku? Jawabannya tidak. Karena istriku kehormatanku dan dia segalanya untukku. Dan wanita sepertimu bukan apa-apa untuknya. Seret dia keluar jangan biarkan dia kemari lagi. Kalau perlu patahkan kakinya hingga dia tidak bisa datang kemari lagi" ucap sehun dingin sebelum memasuki ruangannya. Sehun mendengar teriakan mina. Teriakan memohon, teriakan putus asa. Tapi memang sehun peduli? Tidak sehun tidak peduli.

🐻🐻🐻

Siang hari di coffee shop jongin, coffe shop menjadi sangat ramai dengan banyak pelanggan hingga jongin harus membantu di bagian kasir karena hanya bagian itu Yang bisa di lakukan sambil duduk. Jongin duduk nyaman dikursi tinggi setelah mengunci ruangannya dengan aman.

Jongin memandang sekeliling dan melihat banyak orang sedang menikmati makan siang mereka begitu juga dengan jongin Yang sedang memakan biskuitnya sambil melayani pelanggan Yang ingin memesan sekaligus membayar.

Hingga jam makan siang berakhir dan cafe menjadi lebih sepi jongin masih senang saja duduk di balik kasir dan memandang beberapa orang Yang masih ada di dalam coffee shop miliknya ini. Walau sehun punya banyak uang jongin tetap enggan melepas kepemilikan coffee shop ini. Seperti sehun Yang mencintai pekerjaannya jongin juga sama, jongin mencintai coffee shop miliknya ini. Karena dari sini semuanya berawal.

Jongin kaget saat tanpa sengaja menoleh keluar jongin langsung melihat sebuah mobil mewah terparkir rapi di depan coffee shop miliknya dan kemudian sehun keluar dengan santai dari mobil mencolok itu dan kini sudah berdiri di depannya dengan senyuman konyolnya.

"Ada apa?" Tanya jongin santai

"Ayo kencan" jawab sehun tak kalah santai

"Kita sudah menikah untuk apa berkencan?" Tanya jongin lagi

"Agar kita lebih romantis tentu saja. Ayo sekalian makan siang. Kamu ingin makan apa?" Tanya sehun sambil mengikuti jongin Yang masuk keruangannya setelah mempercayakan kasir pada salah satu karyawan kepercayaannya, taeyong.

"Hmm aku ingin steak daging sapi Yang tebal juga jus semangka" kata jongin sambil menyampirkan tasnya di bahu dan berbalik tapi jongin harus dikagetkan oleh sehun Yang berdiri sangat dekat padanya.

"Apasih?" Gerutu jongin sambil memukul dada sehun pelan

"Aku kangen sekali padamu" kata sehun sambil memeluk pinggang jongin

"Kita hanya terpisah selama 4 jam ya ampun"

"Kamu kangen padaku tidak?" Tanya sehun membuat jongin tertawa

"Hmm" jongin mengusap dagunya dan memperhatikan wajah serius sehun Yang menunggu jawabannya menggelikan sekali

"Apa?" Tanya sehun tidak sabaran

"Aku lapar" kata jongin dan langsung tertawa melihat wajah kaget sehun Yang benar-benar lucu

"Ayolah jongin, serius"

"Aku juga serius, anakmu benar-benar kelaparan. Dia menendang-nendang" ucap jongin

"Tidak terasa" kata sehun sambil mengusap perut jongin pelan membuat jongin mendengus

"Nanti saat usg lagi kamu akan tahu jika bayimu banyak maunya. Dan suka usil" ucap jongin membuat sehun tersenyum

"Itu artinya bayi kita sangat sehat" kata sehun

"Ya sudah ayo makan daging" canda jongin

"Ya ayo makan daging" sehun berjalan santai keluar dari kantor jongin sedang jongin hanya mengikutinya saja.

Jongin mempercayakan pilihan restoran pada sehun karena pilihan sehun selalu sesuai dengan selera jongin. Jongin selalu suka dengan semua Yang sehun pilihkan jadi jongin pasrah saja toh tujuannya adalah makan daging. Dimanapun tidak masalah selama itu daging.

Acara ngidam jongin benar-benar luar biasa. Pertama tas keluaran Gucci, lalu steak dan semangka. Entah apa setelah ini tapi acara ngidam jongin berputar diarea ini saja.

Tas-tas jongin sekarang ikut mengisi walk in closet milik sehun. Jongin sudah mirip dengan sosialita jebolan baru. Walau nyatanya jongin hanya suka beli saja tapi jarang menggunakannya.

Semenjak menjadi istri sehun jongin mendapatkan tambahan 2 kartu debit. Satu berwarna hitam dengan transaksi tidak terbatas Yang satunya lagi kartu debit Yang terhubung dengan sebuah akun bank tempat sehun membuatkan sebuah akun atas nama jongin dan sehun akan mentransfer uang bulanan jongin ke akun Yang satu ini.

Kehidupan jongin jadi berubah 180 derajat. Semua Yang awalnya sangat sulit untuk diraih, kini semua terasa mudah, sangat mudah malah. Jongin bisa lakukan apa Yang dia mau, beli apapun Yang jongin inginkan dan semua terasa menyenangkan.

Keduanya sampai disebuah restoran Yang terlihat mewah. Jongin berjalan di samping sehun dengan kedua tangan saling menggenggam. Sehun menyebutkan meja untuk dua orang dan mereka berdua diantar ke sebuah meja bulat Yang terlihat sederhana.

Jongin menoleh sekeliling dan melihat interior Yang terlihat klasik dan menarik. Jongin tersenyum kemudian, pilihan sehun memang Yang terbaik. Jongin duduk nyaman dan melihat sehun sedang sibuk memesan. Jongin tidak perlu pusing memesan biar sehun saja.

"Kamu suka tempat ini?" Tanya sehun sambil menggenggam tangan jongin

"Hmm suka" jongin mengangguk dan balas menggenggam tangan sehun

"Kita bisa kemari lagi nanti"

"Iya. Disini menyenangkan. Tempatnya bagus. Terima kasih" jongin tersenyum

"Jika aku tidak ingat kita ada dimana aku sudah habis menciumimu" gumam sehun Yang membuat jongin menoleh lalu mencubit tangan sehun kemudian keduanya tertawa. Karena merasa konyol.

Pesanan datang dan jongin langsung sibuk dengan jus semangkanya sedang sehun segera memotong steak miliknya dengan potongan lebih kecil. Keduanya sibuk dengan kegiatan masing-masing, hingga sebuah suara membuat keduanya menoleh.

"Sehun" panggil sesosok perempuan Yang membuat sehun mendengus kemudian, sedang jongin melihat kearah perempuan didepannya dengan tatapan penasaran.

Tbc

Gemana hari kalean gengs!!!! Hari aing ge tetiba sebok gara2 ngurusin mahasiswa berprestasi 🤣🤣🤣🤣

Semangat teros ye buat stay home and stay healthy 🤣🤣🤣

Oh iye happy 8 years with EXO!!!!

Kangen mommy jong aing ge 😭😭😭

Tapi yo wes rapopo 🤣🤣🤣

See ya all

Mau double up? Caranya gampang sekali. Kumpulin komen sampek 100+ nanti pasti ada bonush. Sekian 🤣🤣🤣🤣

Continue Reading

You'll Also Like

193K 19.3K 40
Seorang ibu yang kehilangan anak semata wayang nya dan sangat rindu dengan panggilan "bunda" untuk dirinya Selengkapnya bisa kalian baca aja ya luuvv...
1.1M 44.5K 38
(CERITA YTH. BAPAK DOSEN DAN SELURUH ISINYA HANYA TERSEDIA DI WATTPAD @eestehpanas , SELAIN DI WATTPAD SAYA KLAIM PLAGIAT) ...... "kok bapak si yang...
88.7K 6.7K 47
cerita fiksi jangan dibawa kedunia nyata yaaa,jangan lupa vote
166K 26.3K 48
Jennie Ruby Jane, dia memutuskan untuk mengadopsi seorang anak di usia nya yang baru genap berumur 24 tahun dan sang anak yang masih berumur 10 bulan...