Hidden Massage [BBH]

بواسطة kim_alpha

2.1K 832 2

Seorang namja yang bernama Byun Baekhyun yang ingin hidupnya selalu tenang. Suatu hari ia pindah ke lingkung... المزيد

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25

15

64 34 0
بواسطة kim_alpha

Hari ini cuaca Seoul benar-benar mendung. Tanda-tanda hujan akan turun terlihat di langit. Teringat bahwa ini memasuki musim penghujan.

Baekhyun terburu-buru untuk sampai di sekolah. Namun Baekhyun kurang beruntung. Ketika baru saja sampai di sekolah, hujan sudah turun dengan cukup lebat. Dia tidak sempat mengecek perkiraan cuaca di ponselnya.

Hal itu membuat Baekhyun harus menunggu di halte bus yang ada di depan sekolahnya. Banyak namja dan yeoja berbisik satu sama lain. Ada juga yeoja yang berani menawarkan payung pada Baekhyun.

Namun Baekhyun hanya diam membisu dan tidak mengatakan hal apapun, sehingga para yeoja itu langsung menyingkir karena melihat Baekhyun yang bersikap sangat dingin.

"Sial.. aku tidak membawa payung.." gumam Baekhyun dalam hati.

Baekhyun langsung membuka ponsel nya.

Cy stpd

Me : Kau sudah sampai di sekolah..?
Read

Cy stpd : Apa maumu..?
Read

Me : Bawakan aku payung sekarang..
Read

Cy stpd : Kau dimana..?
Read

Me : Halte bus depan sekolah
Read

Cy stpd : Baiklah..
Read

Me : Waktu mu hanya lima menit
Read

Cy stpd : FUCK..!!
Read

Baekhyun hanya tersenyum miring melihat balasan chat di ponsel nya.

Tidak lama sosok namja bertubuh tinggi datang di hadapan Baekhyun dengan nafas yang tersengal sengal. Baju seragamnya pun basah kuyup akibat guyuran hujan deras yang membasahi tubuhnya.

Semua namja dan yeoja yang ikut berteduh di halte kaget melihat apa yang ada dihadapannya. Seorang ketua geng F3 rela berhujan-hujanan hanya untuk mengantarkan payung..? Itu benar-benar sebuah keajaiban.

Chanyeol terlihat tidak meperdulikan pandangan orang-orang terhadapnya. Ia hanya membawa satu payung. Ia tidak mungkin memakai payung itu. Eoh apakah Chanyeol berbaik hati kepada Baekhyun sekarang..?

"Ambilah.."
ucap Chanyeol seraya memberikan payung berwarna hitam kepada Baekhyun seraya membuang wajahnya ke arah lain. Ia malas melihat tampang wajah Baekhyun yang menyebalkan.

Baekhyun pun langsung mengambil dan membuka payung itu. Ia langsung pergi dari hadapan Chanyeol tanpa mengucapkan terimakasih. Chanyeol hanya terlihat kesal, namun ia tidak bisa mengatai Baekhyun sesuka hatinya.

Ada apa dengan Chanyeol..? Apa dia telah menyerah memusuhi Baekhyun. Tentu saja karena kejadian yang menimpanya kemarin di rumahnya. Ia benar-benar tidak ingin mengingat hal itu.

Flasback On

"Apa maumu..?" Tanya Chanyeol kepada Baekhyun.

"Bagaimana jika kau menjadi pelayan pribadiku mulai sekarang.. bukan untuk sementara.. tapi sampai aku lulus dari sekolah.. bagaimana..?" Ucap Baekhyun santai.

"APA..?!!! ITU TIDAK AKAN PERNAH TERJADI BAEK..!!" Decih Chanyeol.

"Eoh benarkah..? Kau baru sehari kan jadi pelayan pribadiku..? Ternyata kau pengecut juga ya.." ucap Baekhyun seraya tersenyum.

"Aku tidak akan sudi menjadi kacungmu..!! Terlebih lagi kau seorang gay..?! Sangat menjijikan..!!" Ucap Chanyeol.

"Ck.. hahahaha..."

Baekhyun hanya terkekeh mendengar perkataan Chanyeol.

"Bagaimana jika aku membuat kau belok juga Yeol..?"

Chanyeol membulatkan kedua matanya.

"SHIT..!! FUCK..!!" Umpat Chanyeol kesal seraya menunjukkan jari tengahnya kepada Baekhyun.

Baekhyun langsung menghampiri Chanyeol. Hal itu membuat namja bertubuh tinggi itu shock karena Baekhyun mendorong tubuhnya hingga namja itu mencapai dinding yang ada di belakangnya.

"Jangan pernah mengatakan hal kasar padaku.. atau juniormu ini akan aku potong berkeping-keping.." ucap Baekhyun seraya menyentuh 'milik' Chanyeol di balik celananya dengan menggunakan tangan kiri nya.

Hal itu membuat Chanyeol kaget bukan kepalang. Ia membulatkan kedua bola matanya dan langsung mencengkram kerah baju Baekhyun, ia mendorong tubuh Baekhyun menuju ranjang miliknya.

"KAU BENAR-BENAR SIALAN BYUN BAEKHYUN....!!!!!"

"Kenapa..? Kau ingin aku memanjakan juniormu itu..? Atau jangan-jangan kau mulai menyukaiku juga..? Aaa.. apa kau tegang karena aku baru saja menyentuhnya..? Ck.." decih Baekhyun seraya tersenyum.

Chanyeol ingin sekali menghajar wajah Baekhyun sekarang. Namun hal itu tidak jadi ia lakukan karena tiba-tiba saja kakaknya muncul di hadapannya. Hal itu membuat Chanyeol kaget.

"Hhyung..?" Ucap Chanyeol gugup, ia tahu bahwa kakaknya sedang dalam mode marah. Terlihat sekali dari ekspresi wajahnya.

"Apa yang kau lakukan pada Baekhyun..?!!" Ucap HanBin yang terlihat kesal dan langsung berjalan menuju arah Chanyeol dan menarik baju yang dikenakan namja tinggi itu dengan kedua tangannya.

Ia menyeret Chanyeol dan menampar namja itu dengan satu kali tamparan. Hal itu sukses membuat Chanyeol kesakitan dan memegang pipi kirinya dengan tangan lebarnya.

"Sudahlah HanBin.. dia tidak melakukan hal apapun padaku.." ucap Baekhyun santai.

"Eoh..? Benarkah itu sayang..? Kau tidak apa-apa kan..?" Ucap HanBin yang langsung menghampiri Baekhyun.

"Cepat minta maaf Yoda..!!" Teriak HanBin pada Chanyeol.

"Mmaafkan aku.." ucap Chanyeol seraya membungkuk dihadapan HanBin dan juga Baekhyun.

Chanyeol baru kali ini melihat kakaknya semarah itu hanya karena seorang namja. Ya, namja yang sangat Chanyeol benci. Bahkan namja itu telah melakukan hal tak senonoh kepadanya.

"Sialan kau Baek...!!! Lihat saja nanti..!!!!"
Umpat Chanyeol kesal di dalam hati.

Flasback Off


Setelah mendapat payung dari Chanyeol. Baekhyun langsung menuju ruang kelas.

"Hei Baek..." ucap Jihoon yang menyapa Baekhyun yang baru saja sampai.

"Mmm.."
Ucap Baekhyun seraya duduk di kursinya.

"Kau tega membuat kami menuggumu seharian kemarin..!! Kau benar-benar tidak datang..!! " ucap Jihoon yang terlihat kesal.

"Sudah kubilang aku sibuk.." ucap Baekhyun santai.

"Kami memutuskan untuk pulang dan tidak jadi melakukannya.."

"Baguslah.."

"Tapi, hari ini harus jadi.."

"Terserah.."

"Kau harus ikut Baek..! Atau akan aku sebar lagi jika..--"

"Ya, yaaa.. baiklah.. dasar tukang ancam.."

"Yeay..!! Ucap Jihoon senang.

........

Chanyeol kini tengah berjalan menuju base camp nya.

"Yeol..?!!"

Teriakan itu membuat Chanyeol membalikkan tubuhnya ke arah sumber suara. Ternyata itu Jungkook.

"Wae..?!" Tanya Chanyeol.

"Sehun dan Jongin mencarimu.." ucap Jungkook.

Namun Jungkook terlihat heran melihat Chanyeol yang basah kuyup.

"Ya.." jawab Chanyeol.

"Kau kehujanan..? Bukankah kau datang sebelum hujan turun..?" Tanya Jungkook heran.

"Ck.. usrusi saja urusanmu.." decih Chanyeol.

"Aaa..ne.. baiklah.. aku pergi.." ucap Jungkook.

"Aku kan hanya memberitahunya.. Ahh, sebaiknya aku pergi dan tidak berurusan dengannya.."
Gumam Jungkook dalam hati.

Chanyeol langsung kembali berjalan menuju base camp.

Tidak lama berjalan, akhirnya ia sampai. Tapi disana tidak ada Sehun ataupun Jongin.

"Sialan kau Baekhyun..!! Bukannya berterimakasih malah pergi begitu saja..!!" Decih Chanyeol kesal seraya membuka baju nya.

Ia memeras bajunya yang kini basah dengan air. Kemudian ia menggantungnya menggunakan gantungan baju. Ia segera mengganti semua pakaiannya dengan pakaian olahraga miliknya.

"Gila dingin sekali.." ucap Chanyeol seraya menggesek-gesek kedua telapak tangannya yang kini terasa dingin.

"Yeol..?!" Teriak Jongin.

Jongin dan Sehun muncul dari arah pintu dan langsung menghampiri Chanyeol yang sedang duduk di sofa yang ada di sana.

"Kau kenapa..?" Tanya Sehun.

"Kau tidak lihat jika aku hampir membeku..?" Ucap Chanyeol.

Jongin langsung mengambil sebuah tong yang berisi kayu yang berada di sana dan menyundutnya dengan korek. Tidak lama ruangan ini pun menghangat.

Kini mereka bertiga tengah duduk dan memandangi api yang ada di hadapannya. Cuaca hari ini memang begitu dingin.

"Sialan..!!!" Umpat Chanyeol tiba-tiba dan langsung melempar ponselnya ke sembarang arah.

"Kau kenapa yeol..?!" Tanya Jongin lagi.

Jongin dan Sehun pun heran dengan tingkah Chanyeol.

"Anak sialan itu benar-benar membuatku muak..!!"

"Maksudmu Baekhyun..?" Tanya Sehun.

"Siapa lagi jika bukan dia..?!" Decih Chanyeol kesal.

"Bukankah perjanjian itu sudah selesai..? Apa jangan-jangan kau masih melakukan semua perintahnya..?" Tanya Jongin.

Sehun membuka ponselnya karna notif ponselnya baru saja berbunyi. Ia langsung kaget melihat apa yang ada di ponselnya.

"Yeol... apakah kau baru saja menjemput Baekhyun di halte depan sekolah dan memberikannya payung..?" Tanya Sehun penasaran.

Sehun melihat berita pagi sekolah di ponselnya. Jika ada sesuatu yang menarik pasti akan muncul di berita pagi.

Itu hanya blog buatan para murid untuk mengisi berita hangat setiap hari. Lebih tepatnya tempat menanpung berita gosip.

"Jika ya, kenapa..?" Tanya Chanyeol lagi.

"Jadi kau benar-benar melakukannya..?" Kini Jongin yang bertanya.

"Aku memiliki alasan untuk melakukan itu semua..." ucap Chanyeol serius.

"Ada apa sebenarnya..?" Tanya Jongin penasaran.

"Dengarkan baik-baik.." ucap Chanyeol.

Sehun dan Jongin terlihat penasaran dengan apa yang akan dikatakan Chanyeol.

"Mulai sekarang jangan mengganggu Baekhyun lagi, aku juga akan menjadi asisten pribadinya hingga dia lulus.."

"APA..?!!! KAU SERIUS..?!" Ucap Sehun kaget.

"Sadarlah Yaeol..!!! Kau pasti sudah bukan Chanyeol yang dulu..! Kemana harga dirimu..?!!" Sela Jongin yang terlihat kesal kepada Chanyeol.

"Terserah kalian ingin bicara apa.. posisiku sekarang benar-benar sulit.. aku benci anak sialan itu..!! Jika perlu aku akan menyuruh orang saja untuk menghabisi nya.."

"Apa alasanmu melakukan semua itu..?"
Tanya Sehun

"Sudah aku bilang aku tidak bisa mengatakannya, nanti lain kali akan aku beru tahu jika waktunya sudah tepat.."

"Baiklah.. kami percaya dengan apa yang kau lakukan yeol.. tapi rencana tentang gadis itu, apa kau masih ingin merencanakannya..?" Ucap Jongin.

"Tentu saja.."
Ucap Chanyeol.

"Aaa.. aku baru ingat gadis itu.. jika aku tidak bisa menekan Baekhyun maka aku bisa melakukan hal yang aku inginkan dengan gadis itu.. ya kan..?"
Gumam Chanyeol dalam hati.

Kini kartu baru sudah kembali terbuka di tangan seorang Park Chanyeol.

........

Seorang yeoja tengah sibuk mencari sesuatu di ruangan klub sastra sejarah. Ia tengah sibuk mencari sesuatu yang sedari tadi di cari.

"Di mana ya..? Aku rasa pasti ada di sekitar sini.."
Ucap Anna kecewa.

Tok~

Tok~

Tiba-tiba saja suara ketukan pintu terdengar.

Seorang namja baru saja masuk dari balik pintu itu.

"Permisi.. apakah ini ruangan klub sastra sejarah..?"

"Aa.. iya.. benar.."

"Aaa.. maaf, aku Do Kyungsoo.. apa kau yang bernama Lee Anna..?"

"Ya, ada apa..?"

"Wah aku beruntung sekali.. aku ingin bergabung ke dalam klub ini.. apakah klub ini masih menerima enggota..?"

"Ya, tentu saja.. masih banyak slot yang kosong.. silahkan duduk.."
Ucap Anna seraya tersenyum.

Kyungsoo pun langsung duduk di kursi yang berada di sana.

"Apa kau membawa formulir nya..?" Tanya Anna.

"Oh iya.. aku hampir lupa.. ini.."
Ucap Kyungsoo seraya memberikan selembar kertas kepada Anna.

Kyungsoo melihat-lihat keadaan klub sastra sejarah. Banyak sekali buku dan juga beberapa tumpukan kotak besar berwarna cokelat. Melihat Anna sibuk mencari sesuatu, Kyungsoo pun merasa penasaran.

"Kau sedang mencari sesuatu..?" Tanya Kyungsoo.

"Aa, ya begitulah.."

"Apa yang bisa kubantu..?"

"Biar aku saja.. aku tidak ingin membuat orang lain repot.."

"Tenang saja.. aku ini pandai dalam mencari sesuatu.."
Ucap Kyungsoo seraya tersenyum.

"Baiklah.. tolong cari tumpukan beberapa artikel tentang rumor ruang bawah tanah.."
Ucap Anna seraya masih sibuk mencari.

"Baiklah.. Oh iya untuk apa mencari itu semua..?"
Tanya Kyungsoo seraya membatu mencari juga.

"Aa, itu.. kami bertiga sedang menyelidiki masalah ruang bawah tanah di sekolah.. lebih tepatnya menyelidiki rumor yang merebak dikalangan para murid tentang ruang bawah tanah itu.. kami hanya ingin memastikan benar atau tidaknya.."

"Kalian bertiga..?"

"Aa, ne.. aku, Jihoon dan juga Baekhyun.."

"Mwoya..? Baekhyun juga..?"

"Kau kenal dengan Baekhyun..?" Tanya Anna heran.

"Tentu saja.. aku kenal dengannya karna kami berdua akrab ketika masih berada di Inggris.."

"Oh seperti itu.."

"Kurasa jiwa sosialnya mulai terlihat ketika dia memasuki sekolah ini.."

"Maksudmu..?" Tanya Anna heran.

"Ya, dia sulit untuk bersisialisasi dengan orang lain.. ya mungkin kau tahu sendiri jika sudah berbicara dengannya.. aku senang jika dia mulai sedikit memperhatikan hal itu.. terkadang aku merasa kasihan padanya.."
Ucap Kyungsoo seraya tersenyum.

Anna yang mendengarnya hanya terlihat heran. Pantas saja Baehyun sikapnya seperti itu. Ternyata ia juga mempunyai masalah berat. Pikirnya.

"Aa.. maafkan aku karna menceritakan tentang dirinya.." ucap Kyungsoo.

"Tidak apa-apa.. kurasa dia memang seperti itu, ia juga memiliki sisi yang baik yang tidak di sadarinoleh dirinya sendiri.." ucap Anna seraya tersenyum.

Kyungsoo sedikit kaget mendengar hal itu. Kyungsoo hanya membalas Anna dengan senyuman.

Mereka berdua tengah mencari sesuatu yang sejak sedari tadi mereka cari. Sudah hampir sekitar satu jam, namun usahanya nihil.

"Kau yakin jika semua artikel itu disimpan di ruangan ini..?" Tanya Kyungsoo.

"Aku yakin, karena sebelum menjadi ruang klub sastra sejarah, dulu ini adalah gudang penyimpanan berkas-berkas sekolah.." ucap Anna.

Kyungsoo hanya mengangguk pelan.

"Hanya satu tempat yang belum kita cari. Lemari tua yang di sana.." ucap Kyungsoo yang menunjuk ke lemari kuno yang berada di sudut ruangan sastra sejarah.

"Tapi lemari itu sudah terkunci sejak lama.." ucap Anna.

"Dimana kuncinya..?"

"Entahlah.. aku pernah menanyakannya ke pihak sekolah, namun mereka bilang tidak memiliknya.."

"Aahh.. ini benar-benar sulit.." ucap Kyungsoo seraya menghela nafas.

"Anna..!!" Teriak Jihoon yang tiba-tiba datang dari balik pintu dengan nafas yang terengah-engah.

"Ada apa Jihoon..? Kau membuatku kaget.."
Ucap Anna yang menghampiri Jihoon yang terlihat lelah.

"Aku memiliki informasi penting tentang masalah ruang bawah tanah itu.." ucap Jihoon.

"Baikah.. ayo duduk.." ucap Anna.

Jihoon terlihat heran karena ada seorang namja yang duduk di sampingnya.

"Aa.. dia Do Kyungsoo.. anggota baru club ini.."
Ucao Anna tiba-tiba.

"Wah.. jadi kau yang bernama Do Kyungsoo.. aku tahu namamu dari Taehyung.. salam kenal yaa.. aku Park Jihoon, ketua osis di sekolah sekaligus anggota club ini juga.." ucap Jihoon seraya tersenyum.

"Aa, ne .. aku Do Kyungsoo.. salam kenal juga.." ucap Kyungsoo seraya tersenyum.

"Baiklah, informasi apa yang kau dapat..?" Tanya Anna penasaran.

"Menurut catatan tahunan sekolah.. ada kejadian yang membuat para murid tidak berani datang ke ruang bawah tanah itu.."

"Kejadian apa..? Cepatlah ceritakan.."

Jihoon menelan ludahnya sendiri. Ia kelihatan serius.

"Seorang siswa hilang dan di duga di sekap di ruang bawah tanah itu.. kejadian itu terjadi enam tahun tang lalu.. ini catatan tahunan sekolah kita.. kurasa banyak petunjuk yang tertulis di dalamnya.."

"Pembunuhan..?" Ucap Kyungsoo.

"Aapa..? Ppembunuhan..?" Ucap Jihoon gugup.

"Bolehkah aku ikut bergabung dengan misi penyelidikan kalian..?" Ucap Kyungsoo tiba-tiba.

Tidak lama Baekhyun muncul dari balik pintu.

"Baek..!! Akhirnya kau datang.. cepatlah kemari..! Ada hal penting yang harus kita bicarakan bersama.. oh iya ini Kyungsoo.. anggota baru klub kita.." ucap Jihoon.

"Kkyungsoo..?" Ucap Baekhyun gugup dan membulatkan kedua matanya.

"Hai Baek..!" Ucap Kyungsoo seraya tersenyum.

"Kau masuk klub ini juga..?" Tanya Baekhyun.

"Ya seperti yang kau lihat.."

"Aaa.. baiklah.." ucap Baekhyun seraya duduk di samping Anna. Tapi mereka tidak duduk berdekatan.

"Bagaimana..? Bisa..?" Tanya Kyungsoo lagi kepada Jihoon.

"Aa, silahkan saja, aku sama sekali tidak keberatan.." ucap Jihoon.

"Aku juga.." ucap Anna.

"Baiklah.. aku akan mencari banyak data tentang masalah ruang bawah tanah ini.." ucap Kyungsoo.

"Kau ikut mencari tahu tentang penyelidikan menyebalkan ini Kyungsoo..?" Tanya Baekhyun.

"Haha.. ya, aku tertarik.. sepertinya ini seru.." ucap Kyungsoo seraya sedikit tertawa.

"Sudah kuduga kau akan mengikutinya.." ucap Baekhyun.

"Bagaimana denganmu..? Aku tahu kau ikut, aku sempat tidak percaya mendengarnya.. akhirnya kau memberanikan diri juga ya Baek..?" Ucap Kyungsoo seraya tersenyum.

"Ck.. ini benar-benar merepotkan bagiku.." ucap Baekhyun seraya membaca buku yang ada di tangannya.

"Baiklah.. kita akan membagi tugas.. Kyungsoo, kau mencari tahu informasi mengenai ruang bawah tanah kepada kakak tingkat atas.. Anna, kau mencari beberapa artikel yang memuat berita di sekolah selama enam tahun terkahir ini, atau temukan catatan apapun yang menurutmu terkait dengan kasus ini.. dan kau Baekhyun, kau harus mencari dan menanyakan hal penting kepada guru-guru yang sudah lama mengajar di sini.. aku sendiri akan mencari tahu tentang seluruh rekaman cctv yang ada di sekolah ini.. bagimana apa kalian setuju..?"
Ucap Jihoon.

Semua terlihat mengangguk tanda setuju dan mengerti. Sedangkan Baekhyun hanya diam seperti tidak mendengarkan.

"Hei Baek..!! Telingamu masih berfungsi kan..?" Tanya Jihoon keras.

"Yaa.. yaa..ck, dasar..!" Decih Baekhyun.

Mereka berempat pun langsung pergi untuk menjalankan semua tugas yang diberikan Jihoon.

........

TBC

واصل القراءة

ستعجبك أيضاً

71.6K 6.5K 49
Sebuah cerita Alternate Universe dari tokoh jebolan idol yang banyak di shipper-kan.. Salma-Rony Bercerita mengenai sebuah kasus masa lalu yang diker...
8.4M 519K 33
"Tidur sama gue, dengan itu gue percaya lo beneran suka sama gue." Jeyra tidak menyangka jika rasa cintanya pada pria yang ia sukai diam-diam membuat...
1M 86.6K 30
Mark dan Jeno kakak beradik yang baru saja berusia 8 dan 7 tahun yang hidup di panti asuhan sejak kecil. Di usia yang masih kecil itu mereka berdua m...
1.4M 81.7K 31
Penasaran? Baca aja. No angst angst. Author nya gasuka nangis jadi gak bakal ada angst nya. BXB homo m-preg non baku Yaoi 🔞🔞 Homophobic? Nagajusey...