6 tahun kemudian
Taehyung tersenyum di depan kaca. Ia sedang melihat baju putih hitam yang dia pakai.
"Tae apa kau sudah siap?"tanya mama Taehyung.
"Sudah ma. Sebentar Tae mau ambil tas lalu turun"ucap Taehyung sambil merapikan dasinya.
Taehyung mengambil tas laku turun ke meja makan. Taehyung mengucapkan selamat pagi ke mama nya lalu mencium pipi mamanya. Mama Taehyung menyuruh Taehyung sarapan dulu. Taehyung tersenyum. Dia hanya meminum susu lalu berlari keluar rumah. Taehyung masuk kedalam mobil lalu dan menuju ke tempat dia kuliah *Taehyung diantar mobil.
Taehyung turun dari mobil lalu melihat melihat tempat dia kuliah.
"Ternyata suasana di sini masih sama. Walau hanya beda tempat"ucap Taehyung sambil berjalan masuk ke kampus dan membenarkan kaca matanya.
Jungkook dkk sedang bermain basket. Mereka sibuk dengan bola berwarna orange dengan garis hitam itu. Tanpa mereka sadari banyak wanita atau uke yang sedang memperhatikan mereka.
Jungkook melempar bola ke ring. Tetapi bolanya tidak masuk ke ring. Bola nya memantul ke arah lain.
Taehyung sedang melihat seniornya bermain basket. Karena serius melihat mereka. Taehyung tidak menyadari ada bola basket yang menghampirinya.
Dukk
"Aw..." Taehyung memegang kepalanya lalu pandangannya menjadi kabur lalu menjadi gelap.
Jungkook menatap bola basket yang terbang ke arah laki laki yang sedang berdiri tidak jauh dari ring . Jungkook melihat laki laki yang kepalanya terkena bola basket itu terjatuh dan pingsan. Jungkook berlari lalu menggendong laki laki itu menuju ke klinik dekat kampus.
Sampai di klinik. Taehyung di periksa. Jungkook menunggu di depan dan berdoa agar laki laki itu tidak gagar otak atau semacamnya. Perawat keluar dari ruang periksa. Jungkook menghampiri perawat itu dan menanyakan keadaan laki laki itu. Perawat itu mengatakan jika Taehyung tidak apa apa dan laki laki itu sudah sadar dan perawat itu bilang Jungkook sudah boleh melihat laki laki itu.
Jungkook hanya mengangguk dan berterimakasih kepada perawat. Jungkook menghampiri laki laki itu.
-3-
Taehyung memegang kepalanya. Lalu masuklah laki laki dan berlari ke arahnya. Sebentar, Taehyung tidak asing dengan wajah laki laki itu. Taehyung mencoba mengingat siapa laki laki itu. Taehyung teringat dia Jungkook orang spesial bagi Taehyung.
"J-jungkook. Kau Jungkook kan"tanya Taehyung sambil memegang wajah Jungkook.
"Iya aku Jungkook. K-kau Taehyungkan mantan pacarku. Astaga kita akhirnya bertemu. Apa kabar. Sebentar kau mahasiswa baru kan?."tanya Jungkook sambil menatap Taehyung.
"Hahaha mantan pacar yah. Tapi bagi Tae Kookie itu masih pacar Tae."batin Taehyung
Jungkook melihat Taehyung yang melamun. Jungkook mencolek Tangan Taehyung.
"E-eh iya. Kookie tau kan penyakitku dulu. Jadi aku harus menunda pendidikanku selama 3 tahun"ucap Taehyung sambik tersenyum.
"Owh. Dan sekarang kau berkaca mata Tae. Sial kita sudah terlambat"ucap Jungkook sambil menarik Taehyung.
"Ada apa"tanya Taehyung.
"Upacara menerimaan mahasiswa baru. Aku menjadi ketua pelaksana orientasi mahasiswa baru"ucap Jungkook sambil terus berlari.
Taehyung melihat tangan Jungkook yang menggenggam tangannya. Mereka sampai di kampus. Mereka masuk ke Aula. Jungkook menyuruh Taehyung ke barisan jurusannya.
"Selamat pagi" ucap Jungkook dengan memperlihatkan kedua gigi kelincinya.
"Maaf kuk ini sudah siang" ucap Jimin dengan menyikut pinggang Jungkook.
"Maaf selamat siang. Saya Jeon Jungkook saya adalah ketua orientasi. Karena ini sudah siang. Maka saya akan memberi tugas ke kalian"ucap Jungkook sambil tersenyuma ke peserta orientasi.
Semua peserta orientasi menghela napas dan ada yang kecewa kenapa harus tugas. Yoongi melihat itu menepuk tangannya lalu menyuruh semuanya diam. Yoongi menjelaskan tugas yang harus di lakukan oleh peserta orientasi. Tugasnya adalah harus meminta tanda tangan ke senior sebanyak 1000 tanda tangan.
Taehyung mengangkat tangannya membuat semua orang menatapnya. Jungkook menatap Taehyung. Jungkook menyuruh Taehyung untuk berdiri.
"Saya Kim Taehyung dari fakultas kedokteran. Kenapa kita harus mengumpulkan tanda tangan?. Apa untungnya buat kita."ucap Taehyung sambil menatap Jungkook.
Jimin, Yoongi, Namjoon dan Jin syok melihat Taehyung. Bagaimana bisa temannya yang sudah tidak terlihat beberapa tahun. Mereka sangat rindu dengan sosok semox itu.
"Kenapa saya kasih tugas seperti itu. Agar kalian saling kenal dengan semua senior disini. Sekarang kalian bubar. Pengumpulan tanda tangan 24 jam di mulai dari sekarang "ucap Jungkook sambil menatap semua peserta orientasi.
Semua keluar dari aula. Semua peserta orientasi meminta tanda tangan ke senior.
Taehyung melihat senior yang sedang bersantai di kantin. Taehyung berlari lalu meminta tanda tangan.
"Sunbae apa aku boleh meminta tanda tangan sunbae" ucap Taehyung sambil memberikan buku dan bulpen ke senior.
"Hmm.... duduklah di sini"ucap salah satu sunbe yang menyuruh Taehyung duduk.
Taehyung mengangguk lalu duduk di antara senior.
"Apa kami ingin menandatangi ini?"ucap salah satu dari senior senior yang ada di sana.
Taehyung mengangguk lalu membuka buku dan menunjuk kertas yangada di buku dan menyuruh senior senior itu menandatanganinya. Senior senior itu tersenyum.
"Kami akan menandatangani ini. Tapi ada persyaratannya"ucap salah satu senior.
Taehyung tersenyum lalu menyuruh senior membicarakan persyaratannya.
"Kau harus mencium bibir kami" ucap salah satu senior lalu melirik ke teman temannya.
Taehyung berdiri dan mengambil buku dan bulpennya. Taehyung tidak mau menuruti persyaratan senior itu. Senior itu memegang tangan Taehyung dan menyuruh Taehyung duduk. Taehyung takut dengan senior senior itu akhirnya duduk.
"Aku hanya bercanda. Kau harus pergi ke sana. Lalu berbicara yang keras. Aku mencintai Jeon Jungkook"ucap senior itu sambil menunjuk tempat duduk yang ada di kantain paling pojok belakang.
Taehyung menatap semua senior. Lalu menyetujuinya. Toh memang Taehyung masih mencintai Jungkook dan menyayangi Jungkook. Taehyung berjalan lalu naik di meja.
"PERHATIAN. AKU MENCINTAI JEON JUNGKOOK" ucap Taehyung dengan berteriak.
Senior senior dan peserta orientasi yang melihat itu menyorak i Taehyung.
-3-
Jungkook dkk sedang berjalan menuju kantin. Jungkook dkk duduk di tempat favorit mereka menghadap lapangan basket.
"PERHATIAN..."
Jungkook dkk melihat ke sumber suara.
"Jungkook bukan kah itu Taehyung"tanya Jimin.
Jungkook hanya mengangguk lalu menatap Taehyung.
"AKU MENCINTAI JEON JUNGKOOK"
Jungkook syok dan semua teman temannya bersyorak dan menggoda Jungkook.
-3-
Taehyung turun. Lalu Taehyung di datangi seorang yeoja. Yeoja itu menampar Taehyung dengan sangat keras hingga dia tersungkur di lantai. Lalu Yeoja itu menyiram jus di kepala Taehyung. Yeoja itu menyuruh Taehyung berdiri. Taehyung berdiri lalu menunduk sambil memegang pipinya yang panas karena tamparan yeoja itu.
"Kau ingat JEON JUNGKOOK itu pacarku. Apa apa an kau bilang kesemua orang kalau kau mencintai Jungkook. Dan lihat kau itu Laki laki. Dasar Homo menjijikkan"ucap yeoja itu lalu meninggalkan Taehyung.
Taehyung mengepal tangannya lalu kembali ke meja senior itu. Senior itu meminta maaf ke Taehyung dan menandatangani buku Taehyung. Taehyung berjalan meninggalkan kantin. Taehyung berlari menuju Toilet. Taehyung masuk kedalam bilik lalu mengunci pintu bilik itu.
Taehyung menangis dan memukul dadanya. Dadanya terasa nyeri dan sesak.
"Kookie jahat. Apa karena dia Kookie memutuskan hiks hiks. Kenapa dia berani sekali menembak yeoja lain padahal aku belum setuju untuk berpisah hiks hiks. Kenapa sesak hiks hiks." Taehyung menangis sambil memukul dadanya.
-3-
Yoongi sedang tertawa bersama temannya temannya. Yoongi ijin untuk ketoilet. Yoongi berjalan menuju ke Toilet. Sampainya di toilet. Yoongi mendengar seseorang menangis. Yoongi mendekati sumber suara.
"Kookie jahat. Apa karena dia Kookie memutuskan hiks hiks. Kenapa dia berani sekali menembak yeoja lain padahal aku belum setuju untuk berpisah hiks hiks. Kenapa sesak hiks hiks."
Yoongi kenal dengan suara ini. Ini suara Taehyung. Yoongi mengetuk pintu di bilik itu lalu menyuruh Taehyung keluar.
Taehyung keluar dengan masih menangis. Taehyung memeluk Yoongi dan menangis di pelukan Yoongi. Yoongi mengajak Taehyung ke atap sekolah. Yoongi menyuruh Taehyung menceritakan semua yang membuat hatinya tidak tenang. Taehyung menceritakan semuanya. Yoongi merasa kasihan kepada Taehyung.
"Tae rambutnya lengket"ucap Yoongi sambil memegang rambut Taehyung.
Taehyung memegang kepalanya lalu menjilat tangannya.
"Hmmm jus jambu biji hehehehe enak"ucap Taehyung sambil tersenyum ke Yoongi.
Yoongi tersenyum lalu memukul kepala Taehyung.
"Kau masih bisa tersenyum Tae?. Setelah semua yang terjadi kepadamu. Semoga kau bahagia selalu Tae" batin Yoongi.
Taehyung membuka bukunya lalu menyuruh Yoongi mendatangani bukunya. Yoongi melihat buku Taehyung. Di buku Taehyung sudah banyak tanda tangan . Yoongi menandatangani buku Taehyung. Taehyung tersenyum lalu berterimakasih ke Yoongi.
Yoongi melihat pipi Taehyung yang merah. Yoongi memegang pipi Taehyung yang merah. Taehyung meringis.
"Apa sakit Tae?"tanya Yoongi sambil menatap Taehyung.
"Tidak hyung. Aku mau meminta tanda tangan lagi"ucap Taehyung meninggalkan Yoongi.
"Dasar bocah gila"ucap Yoongi meninggalkan atap kampus.
Yoongi berjalan kembali menuju teman temannya. Jimin bertanya ke Yoongi kenapa dia lama. Yoongi hanya ternyum. Jimin mencium bau jus jambu dari baju Yoongi. Yoongi memukul kepala Jimin. Jimin hanya tersenyum lalu mencolek dagu Yoongi yang membuat Yoongi tersenyum malu.
TBC
Ada yang rindu saia?
WEH MAK MAK BACA INI
zaet00 Clou3elf Kittyhyung daddyfortae
VOMMENT YE